Bioskop di Kota Malang Diizinkan Beroperasi
Merdeka.com - Sejumlah bioskop di Kota Malang diizinkan beroperasi kembali, setelah tutup sejak awal pandemi Covid-19. Pengelola diizinkan kembali menjalankan bisnisnya dengan ketentuan harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Penonton diwajibkan menjaga jarak dalam antrean, selain harus mengenakan masker, mencuci tangan dan diukur suhu tubuhnya. Pengelola diwajibkan menyediakan fasilitas tersebut sebelum penonton memasuki gedung bioskop.
"Mulai besok, bioskop-bioskop tertentu yang sudah kita visitasi diperbolehkan beroperasi. Hampir semua (bioskop) sudah (memenuhi)," kata Sutiaji, Walikota Malang usai inspeksi mendadak (Sidak) Hotel, Restoran dan Bioskop di Kota Malang, Senin (26/10).
-
Apa alasan pembukaan bioskop di masa pandemi? Alasan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, membuka kembali bioskop adalah untuk menggiatkan kembali ekonomi di bidang industri perfilman yang mati suri.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Apa nama bioskop pertama di Medan? Bioskop tersebut bernama De Oranje Bioscoop yang pada saat itu masih menayangkan film-film bisu yang menceritakan kisah orang-orang Belanda maupun Eropa.
-
Di mana bioskop pertama di Indonesia? Rumah seorang pengusaha ini dialihfungsikan sebagai bioskop dengan nama 'The Royal Bioscoope'.
-
Kenapa bioskop pertama di Medan dibangun? Pada saat itu, orang-orang yang datang ke bioskop adalah dari kelompok masyarakat kalangan elite yang tinggal di Kota Medan, sekaligus para pejabat pemerintahan Hindia-Belanda.
-
Kapan Gedung Kesenian Jakarta diresmikan sebagai bioskop? Gedung Kesenian Jakarta lantas diresmikan sebagai gedung bioskop Diana yang amat populer ketika itu.
Sementara bioskop hanya diperbolehkan beroperasi dengan 50 persen dari kapasitas daya tampung. Sehingga kursi yang tersedia digunakan secara berjarak guna menerapkan physical distancing. Selain itu harus dilakukan sterilisasi setelah kursi digunakan oleh penonton.
"Sudah sesuai dengan catatan, hanya ada tambahan-tambahan. Seperti tolong tempat duduk bisa bergantian. Ganjil genap, genap dipakai terus berikutnya ganjil, seperti di pasar," terangnya.
Wali Kota Sutiaji juga menyarankan agar pengelola dapat menyediakan peralatan deteksi suhu tubuh otomatis. Selain juga diharapkan tersedia fasilitas sterilisasi ultraviolet (UV) yang dapat membersihkan tempat duduk secara cepat.
"Harapannya seminal mungkin tidak terjadi efek penularan," terangnya.
Wali Kota Malang Sutiaji mengunjungi Hotel Tugu, Moviemax Sarinah, RM Latar Ijen, Transmart dan Matos, Hotel Swissbel. Selama kunjungan melakukan pengecekan fasilitas protokol kesehatan. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kadin Indonesia meminta TikTok Shop untuk lebih kooperatif dengan ketentuan yang telah diatur pemerintah.
Baca SelengkapnyaPemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangsel telah mengatur operasional tempat usaha pariwisata dan penyedia jasa makanan yang diberlakukan selama periode Ramadan.
Baca Selengkapnya“UMKM kan tidak mati, mereka bisa jual di banyak channel selain TikTok," kata Menkop Teten.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaTikTok bekerja sama dengan Tokopedia untuk mengembangkan bisnis e-commerce di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaPenggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten dijadwalkan bertemu dengan CEO TikTok Shou Zi Chew.
Baca Selengkapnya