Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bisnis esek-esek di balik usaha karaoke kota Depok

Bisnis esek-esek di balik usaha karaoke kota Depok Ilustrasi Prostitusi. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kota Depok adalah kota yang melarang keras adanya tempat hiburan di setiap sudut kotanya. Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mengatakan bahwa Pemerintah Kota Depok memiliki peraturan melarang adanya diskotek ataupun panti pijat. Perizinan tempat karaoke pun harus berupa rumah bernyanyi keluarga.

Kepala Bidang Pariwisata Seni dan Budaya, Dinas Pemuda Olahraga Seni dan Budaya (Dispora) Kota Depok, Teddy Hasanudin meminta kepada tempat hiburan yang ada di Depok untuk tidak menyediakan jasa wanita malam. Termasuk di rumah bernyanyi atau karaoke keluarga.

"Jangan sediakan wanita malam di tempat-tempat hiburan malam, ikuti dan patuhi peraturan daerah (Perda) yang ada. Jangan sekali-kali melanggarnya," ujar Teddy.

Orang lain juga bertanya?

Namun, kini suasana yang terlihat justru berbeda. Pantauan merdeka.com, tempat karaoke di Depok tersebut malah ramai dikunjungi oleh 'Om om'. Pria hidung belang itu langsung tersenyum manis jika mata mereka menemukan pemandu lagu atau purel dengan jeans ketat dan pakaian seksi.

Terlebih lagi, usaha karaoke ini terus buka sepanjang malam dan sudah melanggar peraturan Pemkot Depok yang melarang semua bentuk usaha pertokoan untuk tutup pada pukul 11.00 WIB. Peraturan itu diterapkan juga untuk menghindari tindak kriminal.

Kemarin, beberapa purel pun masih terlihat menyalakan sebatang rokok sambil menunggu order untuk menemani bernyanyi para pria yang datang ke tempat karaoke tersebut.

Usaha karaoke ini masih buka hingga waktu yang belum ditentukan. Dentuman lagu terus mengalun keras mulai dari lagu populer berirama sedang hingga lagu dengan beat tinggi. Suasana ini sama sekali tidak menggambarkan bagaimana larangan Pemkot Depok dan juga suasana bulan suci Ramadan.

Hari ini, Minggu (6/7), merdeka.com akan memberikan beberapa tulisan tentang tempat hiburan malam di kota Depok selama bulan Ramadan. Selamat membaca!

(mdk/gib)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penampakan Boker Tempat Prostitusi yang di Apit Dua Masjid di Siang Hari Begitu Sepi
Penampakan Boker Tempat Prostitusi yang di Apit Dua Masjid di Siang Hari Begitu Sepi

Sebuah tempat praktek prostitusi di Ciracas, Jakarta Timur menyimpan cerita yang tak diketahui banyak orang. Meski sudah ditutup pasca adanya GOR Ciracas.

Baca Selengkapnya
Warga Geruduk Kontrakan Diduga Tempat Prostitusi di Tengah Pemukiman
Warga Geruduk Kontrakan Diduga Tempat Prostitusi di Tengah Pemukiman

Polisi tengah melakukan pengawasan ketat agar prostitusi tak kembali terjadi.

Baca Selengkapnya
Polisi Sudah Kantongi Identitas Pemain Judi Kasino Kedok Hiburan Karaoke di Semarang
Polisi Sudah Kantongi Identitas Pemain Judi Kasino Kedok Hiburan Karaoke di Semarang

Para pemain judi ini nantinya akan dilakukan pemeriksaan dan pendalaman lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Polisi Gerebek Pesta Seks di Hotel Kawasan Semanggi Jaksel Bikin Kaget Pelaku
Detik-Detik Polisi Gerebek Pesta Seks di Hotel Kawasan Semanggi Jaksel Bikin Kaget Pelaku

Selain itu, Bintoro mengungkap jika bisnis pesta seks ini dijalankan oleh para sindikat.

Baca Selengkapnya
Gerebek Judi Kasino Kedok Hiburan Karaoke di Semarang, Polisi Sita Bukti Uang Rp 1,25 Miliar
Gerebek Judi Kasino Kedok Hiburan Karaoke di Semarang, Polisi Sita Bukti Uang Rp 1,25 Miliar

12 orang diamankan untuk pengembangan penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Heboh 'Pocong' di Margonda Depok Tuai Pro dan Kontra
Heboh 'Pocong' di Margonda Depok Tuai Pro dan Kontra

Kemunculan 'pocong' di Jalan Margonda Raya membuat resah warga Depok.

Baca Selengkapnya
53 Wanita jadi Korban TPPO, Disekap dan Dipekerjakan sebagai Pemandu Lagu sampai Pagi
53 Wanita jadi Korban TPPO, Disekap dan Dipekerjakan sebagai Pemandu Lagu sampai Pagi

53 Wanita jadi Korban TPPO, Disekap dan Dipekerjakan jadi Pemandu Lagu sampai Pagi

Baca Selengkapnya
Menelusuri Gang Royal, Tempat Esek-Esek yang Kini Dibongkar
Menelusuri Gang Royal, Tempat Esek-Esek yang Kini Dibongkar

SK yang bekerja di dalam gang yang bangunannya tengah dirobohkan itu disebut 'anak dalam'.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Pemda Boleh Pungut Tarif Pajak Karaoke hingga Kelab Malam di Bawah 40 Persen
Menko Airlangga: Pemda Boleh Pungut Tarif Pajak Karaoke hingga Kelab Malam di Bawah 40 Persen

Hal ini diharapkan akan mampu memberikan angin segar bagi pelaku usaha dan dapat menjaga iklim usaha agar tetap kondusif.

Baca Selengkapnya
Warga 'Kafe' Gang Royal Sayangkan Bangunan Dibongkar Meski Punya Sertifikat
Warga 'Kafe' Gang Royal Sayangkan Bangunan Dibongkar Meski Punya Sertifikat

Terdapat satu alat berat juga ikut merobohkan bangunan tersebut.

Baca Selengkapnya
Pekerja Karaoke Curhat Sudah Satu Minggu Sepi, Dedi Mulyadi Tanya Berapa Tarif BO di Sini?
Pekerja Karaoke Curhat Sudah Satu Minggu Sepi, Dedi Mulyadi Tanya Berapa Tarif BO di Sini?

Momen Dedi Mulyadi tak sengaja bertemu dengan pekerja karaoke di jalan.

Baca Selengkapnya
Hotman Paris dan Inul Daratista Protes Pajak Karaoke Hingga Spa Sentuh 75 Persen, Kemenkeu Jawab Begini
Hotman Paris dan Inul Daratista Protes Pajak Karaoke Hingga Spa Sentuh 75 Persen, Kemenkeu Jawab Begini

Pengenaan besaran pajak 40 persen hingga 75 persen tersebut karena penikmat hiburan karaoke hingga spa tersebut berasal dari masyarakat kalangan tertentu.

Baca Selengkapnya