Blok Masela dibangun di darat, perlu strategi penguatan pertahanan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo memutuskan pembangunan kilang gas abadi Blok Masela dengan skema pengelolaan di darat atau onshore. Pengembangan blok yang berada di Kepulauan Tanimbar, Maluku ini dinilai lebih memberikan manfaat ke masyarakat setempat.
Skema darat ini menggunakan pipa sepanjang 600 kilometer (km) ke Kepulauan Aru. Selain itu, biaya pembangunan kilang di darat hanya mencapai USD 16 miliar. Di sisi lain, perhitungan biaya kilang apung dengan skema Floating LNG mencapai USD 22 miliar.
Sejalan dengan keputusan itu, ada beberapa hal perlu diperhatikan. Salah satunya aspek pertahanan. Sekjen Forum Doktor Ilmu Politik Universitas Indonesia (FDIP-UI) Connie Rahakundini Bakrie menyatakan pemerintah perlu memikirkan upaya meminimalisir kerentanan sengketa dengan negara lain akibat adanya pembangunan Blok Masela.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Siapa yang mengapresiasi langkah Pj Bupati Jombang? Salah satu warga Jombang Imam yang berprofesi sebagai dosen swasta mengapresiasi ikhtiar Pj Bupati tersebut.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Kenapa Jokowi membangun pabrik minyak makan merah? Untuk itu, Jokowi membangun pabrik minyak makan merah agar dapat memberikan nilai tambah untuk petani dalam negeri.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
"Misalnya dengan Australia karena mengingat sebenarnya Masela dan Barossa (blok milik Australia) itu satu palung," kata Connie di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/3).
Oleh sebab itu, perlu dibuat strategi untuk meningkatkan pertahanan sehingga Kawasan Blok Masela dapat menjadi objek vital dan terjaga dengan baik.
"Ya mungkin harus ditekankan bagaimana sekarang kita berpikir ke depan memajukan atau membangun strategi pertahanan," katanya.
Perempuan yang juga menjabat President Indonesia Institute For Maritime Studies itu menghormati keputusan Jokowi memilih skema pengelolaan kilang gas di darat. Apalagi, kata dia, keputusan itu mengabulkan keinginan masyarakat setempat.
"Presiden menyampaikan bahwa beliau sudah berbicara dengan rakyat langsung. Inilah bedanya Presiden, beliau langsung turun ke rakyat. Presiden menanyakan 'kenapa mau (dibangun) di darat?' Mereka (rakyat) jawab, 'kami bisa urus pasir, bata dan sebagainya'," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan menggunakan dana desa sudah membuat jalan desa mencapai 350 ribu kilometer.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, Indonesia tak seperti negara lain yang hanya satu daratan.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaSatu per satu, pemerintah mengambil alih pengelolaan sumber daya alam secara mandiri, dimulai dari Blok Mahakam.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Banyumas, Banjarnegara, dan Tegal untuk bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi mengecek kondisi harga-harga bahan pokok di daerah tersebut sekaligus infrastruktur pasar di Mamasa.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan pembelian alutsista TNI harus dilakukan dengan bijak.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan bahwa partisipasi masyarakat harus diutamakan dalam pembangunan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Adat Merauke, Papua, menyetujui dan sepakat atas pembangunan pelabuhan seluas 1 Km.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil.
Baca SelengkapnyaJokowi pun menyoroti bentrok yang terjadi antara masyarakat Pulau Rempang dengan anggota polisi.
Baca SelengkapnyaTidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
Baca Selengkapnya