Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BMKG: Peringatan dini Tsunami akibat gempa Tasikmalaya dinyatakan berakhir

BMKG: Peringatan dini Tsunami akibat gempa Tasikmalaya dinyatakan berakhir Gempa di Tasikmalaya. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan, peringatan dini tsunami pascagempa Tasikmalaya, Jawa Barat, telah berakhir. Keputusan ini setelah semua dipastikan aman sesuai hasil analisa BMKG dan prosedur operasi (SOP) yang berlaku di National Tsunami Services Peovider (NTWC).

"Peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempa berkekuatan 6,9 SR dinyatakan telah berakhir," kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie di Banjarnegara, seperti dilansir Antara, Sabtu (16/12) dini hari.

BMKG juga menginformasikan, hingga Sabtu pukul 02.00 WIB belum teramati kejadian tsunami di wilayah terdampak gempa Tasikmalaya.

Orang lain juga bertanya?

"Untuk sementara dapat disampaikan belum teramati kejadian tsunami di daerah terdampak," ujar Setyoajie.

Namun demikian, kata dia, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan waspada serta tetap mengikuti arahan pihak terkait dan BPBD setempat.

"Terkait waktu pengakhiran potensi tsunami akan dilakukan setelah semua dipastikan aman sesuai hasil analisa BMKG dan SOP yang berlaku di National Tsunami Services Peovider (NTWC)," katanya.

Untuk diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan adanya gempa berpotensi tsunami yang dirasakan di sejumlah wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta pada Jumat (15/12) malam.

Gempa tersebut berkekuatan 6,9 SR dengan episentrum di laut selatan Jawa Barat.

Lokasi gempa berada di 11 kilometer barat daya Kabupaten Tasikmalaya, 45 kilometer barat daya Kota Tasikmalaya, 47 kilometer tenggara Garut, 107 kilometer tenggara Bandung, dan 226 kilometer tenggara Jakarta.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kabupaten Bandung Diguncang 26 Kali Gempa Hari Ini
Kabupaten Bandung Diguncang 26 Kali Gempa Hari Ini

BMKG mencatat sebanyak 26 kali gempa susulan pasca-gempa bermagnitudo 5,0 di Kabupaten Bandung, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
BMKG: Isu akan Ada Gempa Susulan Lebih Besar di Bandung Hoaks
BMKG: Isu akan Ada Gempa Susulan Lebih Besar di Bandung Hoaks

BMKG mengimbau warga tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca Selengkapnya
BMKG Luruskan Informasi soal Gempa Megathrust Tinggal Tunggu Waktu: Bukan Berarti Dalam Waktu Dekat
BMKG Luruskan Informasi soal Gempa Megathrust Tinggal Tunggu Waktu: Bukan Berarti Dalam Waktu Dekat

Makna kalimat tinggal menunggu waktu muncul lantaran Selat Sunda dan Mentawai-Siberut memang dalam kondisi geografis yang dapat memicu gempa besar.

Baca Selengkapnya
Gempa Dahsyat M 7,4 Picu Tsunami di Jepang, Indonesia Terdampak?
Gempa Dahsyat M 7,4 Picu Tsunami di Jepang, Indonesia Terdampak?

BMKG mengimbau kepada masyarakat Indonesia tetap tenang.

Baca Selengkapnya
BMKG Manfaatkan Seluruh Teknologi Mitigasi Potensi Tsunami Akibat Erupsi Gunung Ruang
BMKG Manfaatkan Seluruh Teknologi Mitigasi Potensi Tsunami Akibat Erupsi Gunung Ruang

Ia menjelaskan dalam keilmuan geologi erupsi gunung berapi seperti ini berpotensi menyebabkan tsunami.

Baca Selengkapnya
Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Pulau Timor NTT, BMKG Nyatakan Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa Magnitudo 6,1 Guncang Pulau Timor NTT, BMKG Nyatakan Tidak Berpotensi Tsunami

Masyarakat diimbau tidak panik dan tetap mengacu pada informasi dari BMKG.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Kabar Hoaks Tsunami, Warga Bawean Mengungsi ke Dataran Tinggi
Gara-Gara Kabar Hoaks Tsunami, Warga Bawean Mengungsi ke Dataran Tinggi

BMKG mengimbau masyarakat agar tidak panik dan mempercayai kabar atau berita hoaks

Baca Selengkapnya
BMKG: Kota Batam Dilanda Tsunami pada Selasa Hoaks
BMKG: Kota Batam Dilanda Tsunami pada Selasa Hoaks

Berita tsunami terjadi di Kota Batam dan Tanjungpinang pada Selasa (17/9) hanya isu dan membohongi masyarakat

Baca Selengkapnya