BNN banyak godaan, alasan Polri usulkan Heru Winarko gantikan Budi Waseso
Merdeka.com - Irjen Heru Winarko saat ini sudah resmi menempati kantor barunya di Cawang, Jakarta Timur, dan meninggalkan kantor lamanya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Hal itu ketika dirinya resmi dilantik menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) pada Kamis (1/3) kemarin di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, menggantikan Komjen Pol Budi Waseso yang memasuki masa pensiun.
Karopenmas Divhumas Mabes Polri, Brigjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan, Heru dipilih menggantikan posisi Waseso, juga berdasarkan saran dari Polri. Karena pihaknya menilai kalau Heru mempunyai integritas yang baik saat menjadi Deputi Penindakan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kenapa Polri mengajukan Irjen Heru Winarko dalam Ketua BNN terus presiden juga memilih karena Polri juga ingin integritas yang ada di KPK yang baik di KPK itu dibawa ke BNN. Integritas dan kerja di BNN yang sudah bagus dibawa pak Budi Waseso itu diperkuat kembali oleh pak Heru," kata Iqbal di Kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (2/3).
-
Mengapa Heru Budi menyerahkan keputusan pergantian kepada Mendagri? Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) terkait pergantian atau perpanjangan jabatan itu hingga dilantiknya gubernur Jakarta definitif.'Diganti atau tidak terserah Mendagri,' kata Heru kepada wartawan di Jakarta, Jumat (6/9).
-
Siapa yang berwenang memutuskan pergantian Heru Budi sebagai Pj Gubernur? Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) terkait pergantian atau perpanjangan jabatan itu hingga dilantiknya gubernur Jakarta definitif.
-
Mengapa Wakapolda Banten dimutasi? Serah terima jabatan juga merupakan bagian dari proses pembinaan sumber daya manusia, dalam rangka regenerasi yang dilakukan berdasarkan penilaian dan evaluasi dengan mempertimbangkan aspek profesionalitas, komitmen dan integritas.
-
Siapa yang diminta Heru Budi untuk jaga netralitas? Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengingatkan kepada seluruh camat dan lurah untuk berhati-hati dalam bersikap menjelang Pemilu 2024. Heru meminta seluruh ASN untuk tetap netral.
-
Kenapa Abdul Haris Nasution diangkat menjadi Jenderal Besar? Pengangkatan Nasution sebagai Jenderal Besar mengakui perannya dalam pertahanan nasional dan stabilitas negara serta posisinya yang berpengaruh di militer Indonesia.
-
Kenapa Irjen Herry Heryawan disorot publik? Momen kelulusannya pun menjadi sorotan publik. Terlebih sosok Jenderal Polri ini dulunya adalah anak buah Ferdy Sambo.
Selain karena mempunyai integritas yang baik saat di KPK dan menjadi pemimpin yang baik, Polri menunjuk Heru menggantikan posisi Waseso yang juga disahkan oleh Presiden Joko Widodo, karena di BNN sendiri juga banyak godaan yang berat.
"Oh iya, kan di BNN banyak godaan, nah tentunya pak Heru dipilih ke sana agar pak Heru bisa menularkan integritas kinerja yang bagus untuk perkuat BNN," jelasnya.
Selain itu, sudah resminya Heru menjabat sebagai Kepala BNN, berarti saat ini kursi jabatan yang dulu pernah ia tempati di KPK kosong. Menurutnya, yang cocok untuk menggantikan posisi Heru ialah seorang Perwira Tinggi (Pati).
"Dan tentunya yang akan menggantikan posisi pak Heru juga begitu seorang Pati yang kredibel yang mementingkan tugas-tugas di KPK dan menyampingkan tentunya kepentingan-kepentingan perorangan, kelompok dan lain-lain. Dan tentunya selama bertugas juga mempunyai integritas yang bagus," ujarnya.
Tapi, sampai saat ini Polri belum menyodorkan nama kepada KPK untuk pengganti Heru menjadi Deputi Penindakan. Menurutnya, menjadi Deputi Penindakan itu harus melewati proses seleksi.
"Calon belum tahu. (Diseleksi) iya pasti. Yang jelas perwira tinggi bisa bintang 1 naik bintang 2 disitu," tandasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Herindra sendiri merupakan Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.
Baca Selengkapnya"Beliau adalah Presiden dengan approval rating terbaik di dunia hingga saat ini, saya rasa tidak berlebihan," kata Budi Gunawan.
Baca SelengkapnyaAdapun posisi Heru sebagai Kasetpres digantikan oleh Mayjen TNI Ariyo Windutomo.
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan yang telah diberhentikan oleh Presiden Joko Widodo dan mengusulkan nama Herindra.
Baca SelengkapnyaLetjen (Purn) Muhammad Herindra akan menjabat sebagai Kepala BIN untuk menggantikan Budi Gunawan yang telah diberhentikan oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaKesepakatan ini, diambil dalam rapat paripurna ke-4 pada Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024-2023 pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaJhonny Eddizon lulusan Akademi Kepolisian tahun 1996 sekaligus sebagai penerima Adhi Makayasa Lulusan Terbaik Akpol (1996).
Baca SelengkapnyaHeru mengaku usulan PSI mengenai namanya untuk Pilkada Jakarta itu menjadi perhatian untuknya. Heru bilang, akan bekerja lebih baik ke depan.
Baca SelengkapnyaMayjen TNI Ariyo Windutomo ditunjuk sebagai Kasetpres baru menggantikan Heru Budi.
Baca SelengkapnyaBesok, DPR akan menggelar uji kepatutan dan kelayakan pada Herindra sebagai calon kepala BIN.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Hartono menanggapi santai, namanya masuk dalam radar bursa Pilgub oleh partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaHerindra menggantikan posisi Budi Gunawan yang diberhentikan dari jabatan Kepala BIN oleh Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Baca Selengkapnya