BNN & Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan 72 Kg Sabu dan Ekstasi
Merdeka.com - Petugas gabungan BNN dan Bea Cukai menggagalkan penyelundupan 70 Kg sabu-sabu dan ribuan butir pil ekstasi dari Malaysia. Kapal Kayu KM Karibia bersama 3 anak bauh kapal (ABK) diamankan karena membawa narkotika itu.
"Satgas operasi BNN dengan Bea cukai telah berhasil menangkap dan amankan kapal yang diduga membawa narkotika dengan 3 ABK di perairan Lhoksukon, Aceh Utara," kata Irjen Pol Arman Depari, Deputi Pemberantasan BNN, Selasa (15/1).
Setelah dicegat, KM Karibia digeledah. Dari penggeledahan KM Karibia, petugas menemukan barang bukti 72 bungkus narkotika di bawah kemudi, terdiri dari 70 bungkus sabu-sabu dan 2 bungkus pil ekstas dengan total berat sekitar 72 Kg.
-
Apa jenis narkoba yang diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Bagaimana tembakau masuk ke Nusantara? Para penjajah bangsa Eropa membawa benih tembakau pada wilayah yang dijajahnya. Salah satunya adalah kawasan Nusantara. Diduga benih tembakau pertama kali dibawa ke Nusantara oleh bangsa Portugis.
-
Dimana kapal tersebut ditemukan? Dua bangkai kapal kuno ditemukan di kedalaman sekitar 1.500 meter di Laut China Selatan.
-
Apa yang sedang dievakuasi ke Indonesia? Sebuah video beredar di media sosial Snack Video menampilkan narasi bahwa Indonesia sedang mengevakuasi 1.000 warga Palestina menggunakan kapal.
-
Dimana kapal transit? Pukul 14.09, kapal feri tiba di Pelabuhan Tarebung, Pulau Sapudi. Di pulau ini, kapal akan transit selama satu jam.
Arman menyatakan, narkoba itu dibawa dari Malaysia dan diserahterimakan di tengah laut perbatasan Malaysia dengan Indonesia. "Dari kapal ke kapal atau ship to ship, kemudian dibawa ke wilayah Aceh dengan menggunakan kapal kayu bernama KM Karibia," jelas Arman.
Selain kapal kayu dan narkotika, petugas juga mengamankan barang bukti lain, berupa perangkat GPS dan alat navigasi, telepon genggam, serta telepon satelit.
Berdasarkan penyelidikan, penyelundupan narkotika ini diduga diatur dari dalam penjara.
"Seluruh kegiatan penyelundupan narkotika ini dikendalikan napi di Lapas Tanjung Gusta, Medan atas nama Ramli," jelas Arman.
Petugas terus mengembangkan penyelidikan kasus penyelundupan ini. "Rencananya akan dilakukan press release di kantor Bea Cukai Belawan, Medan, pada hari ini pukul 14.00 Wib," tutup Arman.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaSaat ini para tersangka dan barang bukti 86 kilogram sabu serta 2 pucuk senjata api telah diamankan di Bareskrim Polri.
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaRatusan kilogram narkoba jenis sabu hendak diselundupkan melalui perairan Kepulauan Riau
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaPetugas curiga dengan paket tersebut saat melewati proses x-ray
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca Selengkapnya