BNN bongkar 20 ribu ekstasi dan 1 kg sabu selundupan asal Malaysia
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumut menggagalkan penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu dan ekstasi di Tanjung Balai, Sumut. Enam orang ditangkap dalam operasi ini, seorang di antaranya ditembak mati.
Petugas mengamankan 20.000 butir pil ekstasi dan 1 kg sabu-sabu dari para pelaku. Barang haram itu diselundupkan dari Malaysia dan masuk ke Tanjung Balai melalui pelabuhan tikus.
"Yang kita ungkap ini jaringan internasional, Malaysia-Tanjung Balai. (Pengungkapan) berdasarkan informasi masyarakat, kemudian kita kembangkan dengan penyelidikan satu bulan," jelas Kepala BNN Provinsi Sumut Brigjen Pol Andi Loedianto, Senin (17/4).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
Satu di antara enam tersangka tewas diterjang timah panas petugas BNNP Sumut. Pria yang diidentifikasi sebagai Rafib Afandi Ginting (30), warga Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumut, disebutkan ditembak karena melakukan perlawanan ketika disergap di Jalan Besar Sei Kepayang, Minggu (16/4).
"Kita lakukan tindakan keras karena saat ditangkap melarikan diri, kita lakukan penembakan," jelas Andi.
Sementara lima tersangka lain telah diamankan, yaitu Akbar Yudistria (19), warga Tanjung Balai, Selviana Sembiring (18), mahasiswi, warga Tanjung Balai, Syamsul Bahri (45), nahkoda kapal, warga Tanjung Balai, Abdul Rasyid Sinaga (60), ABK, warga Tanjung Balai, dan Joniwan Sianipar (40), mekanik kapal, warga Tanjung Balai.
Selain barang bukti 20.000 butir pil ekstasi dan 1 kg sabu-sabu, petugas juga menyita 1 unit kapal motor, 1 unit sepeda motor, 4 paspor dan uang tunai Rp 7 juta. Kapal motor itu diduga digunakan menyelundupkan narkotika dari Malaysia.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, para tersangka merupakan anggota jaringan internasional. Mereka ditengarai telah 3 kali melakukan penyelundupan narkotika. "Mereka melakukan transaksi dari Malaysia. Yang melakukan transaksi langsung ke Malaysia yaitu tersangka yang kita lakukan tindakan keras," jelas Andi.
Petugas BNN Provinsi Sumut masih mengembangkan penangkapan ini. Mereka masih memeriksa 5 tersangka di kantor BNN Kota Tanjung Balai. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengungkap kasus penembakan sekuriti perusahaan Parna Agro Mas (PAM) di Sarolangun, Jambi. Tiga orang ditangkap terkait peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1.897,09 gram dan 5.934 butir pil ekstasi dimusnahkan di Aula BNNP Sumbar, Jumat (21/7). Narkotika itu diblender lalu dibuang ke dalam kloset.
Baca SelengkapnyaPelaku DA dan F ditangkap di seputaran Kota Medan pada Selasa (11/6).
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaKiriman paket berasal dari Sumatera Utara dengan modus perusahaan jasa titip atau jastip
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaBrimob Polda Sumut berhasil ratakan gubuk narkoba dan sarang judi di Deliserdang. Simak informasi selengkapnya.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaKasus penembakan ini mulai menemui titik terang.. Diduga, pelaku penembakan satu orang.
Baca Selengkapnya