BNN dan Bea Cukai amankan 110 Kg sabu & 18 ribu ekstasi jaringan Aceh dan Medan
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Bea Cukai mengungkap tiga kasus tindak pidana narkotika yang terjadi di Sumatera Utara dan Aceh. Sebanyak 110,84 kilogram sabu dan 18.300 butir ekstasi diamankan dari dua belas orang tersangka.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, penanganan ini adalah kerjasama antara BNN bersama dengan Bea dan Cukai Kemenkeu yang menangkap jaringan narkoba Aceh dan Medan, Sumatera Utara.
Sri Mulyani menjelaskan kronologis dari kasus ini. Pada Sabtu (20/1), BNN pusat bersama dengan BNN Provinsi Aceh dan BNN Kota Langsa mengungkap peredaran gelap narkotika jenis sabu di wilayah Aceh Timur. Dua orang pria beserta barang bukti 7.221 gram sabu dan 300 butir ekstasi diamankan petugas.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
Dia melanjutkan, pengungkapan kasus ini berawal dari adanya informasi masyarakat dan penyelidikan intelejen adanya penyelundupan narkotika dilakukan jaringan internasional Aceh-Padang. Peran masyarakat di sini sangat memiliki peran penting.
"Pada hari sabtu berawal dari informasi masyarakat, terima kasih seperti yang saya sampaikan masyarakat ini memiliki peranan yang sangat penting," kata Sri Mulyadi di Kemenkeu, Rabu (7/2).
Kemudian diamankan 87,7 kilogram sabu dan 18.000 butir ekstasi di Sumatera Utara dengan tersangka Bukhari (43). Selanjutnya, petugas melakukan pengembangan kasus, petugas mengamankan Sumarni (31) dengan barang bukti sabu seberat 2,06 kilogram di daerah Tanjung Tiram, Sumatera Utara.
Dia melanjutkan, 15 kilogram sabu di Aceh Utara. Dua tersangka bernama Saiful Amri dan Maulidan beserta barang bukti narkotika jenis sabu seberat 15.924,1 gram ikut diamankan.
Kemudian petugas melakukan penggeledahan dan berhasil menemukan satu karung berisi 15 bungkus teh China berisi sabu dengan berat kurang lebih 15 kilogram yang dikubur oleh tersangka Saiful Amri.
Sri Mulyadi mengatakan, para tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1), Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1), Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman maksimal hukuman mati atau penjara seumur hidup.
"Dengan jumlah barang bukti yang sangat banyak ini menunjukkan bahwa Indonesia manjadi destinasi pasar dari benda haram ini," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaNarkoba ini merupakan hasil penindakan kasus peredaran narkotika jaringan internasional Malaysia-Thailand-Aceh-Indonesia dalam kurun tiga bulan terakhir.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca SelengkapnyaTotal sudah empat orang berkaitan jaringan pengedar sabu ini ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaNarkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca Selengkapnya