BNPB: Pasca Magnitudo 6,1, Terjadi 8 Kali Gempa Susulan di Jatim & 1.189 Rumah Rusak
Merdeka.com - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Raditya Jati mengatakan terjadi delapan kali gempa susulan di Jawa Timur. Magnitudo gempa susulan ini berbeda-beda.
"Pascagempa M6,1, BNPB mendapat laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengenai gempa susulan sebanyak 8," katanya melalui keterangan tertulis, Minggu (11/4).
Setelah mendapatkan laporan gempa susulan, BNPB terus memonitor dan melakukan koordinasi dengan BPBD di wilayah terdampak. Kepala BNPB, Doni Monardo segera bertolak menuju Malang untuk melihat dampak kerusakan.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Siapa yang terdampak gempa Jogja? Kepanikan terjadi di mana-mana. Kepanikan itu terlihat dalam beberapa video dari kanal YouTube. Pemilik kanal YouTube Kusnan Alus membagikan video suasana Desa Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Bantul lima menit setelah gempa.
-
Siapa yang menjadi korban longsor di Sragen? Jasad Sutarmi, salah satu penghuni rumah itu, ditemukan pada Minggu (3/3) malam.
-
Kerusakan apa yang terjadi akibat gempa Bantul? Bupati Halim menambahkan dampak dari gempa tersebut sebagian besar mengakibatkan kerusakan rumah ringan, rata-rata pada bagian atap. Sementara itu bangunan utama tetap utuh.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
Sejumlah wilayah di Jawa Timur diguncang gempa dengan magnitudo 6,1 pada Sabtu (10/4) pukul 14.00 Wib. Gempa tersebut mengakibatkan delapan orang meninggal dunia.
Lima di antaranya teridentifikasi meninggal dunia di Kabupaten Lumajang, tiga lainnya di Kabupaten Malang. Selain korban jiwa, ada 36 warga mengalami luka ringan dan tiga luka berat akibat gempa tersebut.
Sementara itu, sebanyak 1.189 rumah mengalami rusak, rincianya rusak berat (RB) 85 unit, rusak sedang (RS) 250 dan rusak ringan (RR) 854. Fasilitas umum (fasum) juga terdampak.
Raditya mencatat, total kerusakan fasilitas umum mencapai 150 unit. Adapun sektor pemukiman yang terdampak sebanyak 15 kabupaten dan kota di wilayah Jawa Timur.
Raditya menjelaskan, BPBD kabupaten dan kota di Jawa Timur mendirikan pos komando (posko) untuk melakukan penanganan darurat. BPBD juga bekerja sama dengan Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk mengoperasionalkan dapur umum.
"Pelayanan permakanan ini melayani warga yang mengungsi di Ampelgading, Kabupaten Malang dan Desa Kaliulung, Kabupaten Lumajang," terangnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BPBD Jabar juga mencatat jumlah korban luka-luka sebanyak 82 orang.
Baca SelengkapnyaSelain ada warga yang mengalami luka, tidak sedikit diantara masyarakat yang mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaDi Garut, bangunan di kawasan Pasirwangi paling banyak kerusakan yakni 167 unit.
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitudo 6,5 terjadi pukul 15.52 Wib yang berpusat dari 130 kilometer timur laut wilayah Tuban, dengan kedalaman 10 kilometer.
Baca SelengkapnyaBencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaWarga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini BPBD Jabar masih melakukan identifikasi tingkat kerusakan maupun pendataan dampak lain pascagempa.
Baca Selengkapnyatotal rumah yang rusak akibat bencana gempa magnitudo 6,2 mengguncang Garut berjumlah 110 unit
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 6.0 yang berpusat di Tuban, Jawa Timur, Jumat (22/3) siang diikuti sekurangnya 16 kali gempa susulan.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Garut, Sabtu (27/4) malam menyebabkan 27 rumah rusak dan 4 orang luka.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (4).
Baca SelengkapnyaGempa susulan terjadi pascagempa yang mengguncang sejumlah kawasan di Jawa Timur, Jumat (22/3).
Baca Selengkapnya