Bobol Kampus Akper, Pelaku Ditangkap saat Besuk Teman di Rumah Sakit
Merdeka.com - Kepolisian Resor Garut, Sektor Tarogong Kidul berhasil menangkap seorang warga berinisial AK (26) yang diduga membobol salah satu kampus Akademi Keperawatan di Kabupaten Garut. AK ditangkap saat tengah membesuk temannya yang sakit d RSUD dr Slamet Garut.
Kapolsek Tarogong Kidul, Kompol Hermansyah didampingi Panit Reskrim, Ipda Wahyono Aji menyebut penangkapan dilakukan pada Jumat (26/7) dini hari. "Dasar penangkapan kita adalah laporan polisi nomor LP B/ 54 /VII/2019/Res Grt/Sek Tarogong Kidul yang dilakukan pada Kamis (25/7)," ujarnya, Jumat (26/7).
Kapolsek mengatakan awalnya, polisi menerima laporan pada Kamis (25/7) pagi tentang adanya aksi pencurian dengan pemberatan berupa pembobolan kampus. Yang dibobol sendiri adalah kampus Akademi Keperawatan Bidara Mukti yang berada di Jalan Pembangunan, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
-
Dimana penggeledahan dilakukan? 'Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero),' kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
Saat itu, kata Herman, pelapor yang diketahui merupakan staff dosen kaget saat memasuki kantor yang banyak barang yang hilang dan kondisi ruangan sudah acak-acakan. "Dalam peristiwa pembobolan itu pihak kampus dirugikan jutaan rupiah," ucapnya.
Menerima laporan tersebut, lanjut Kapolsek, pihaknya langsung menerjunkan tim Reskrim Polsek Tarogong Kidul yang dipimpin Ipda Wahyono Aji untuk melakukan penyelidikan. Hasil penyelidikan diketahui bahwa yang diduga melakukan aksi pembobolan adalah AK, warga Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
"Kita langsung dalami dan ikuti. Tadi malam kita dapatkan informasi bahwa AK ini sedang berada tidak jauh dari Mapolsek, tepatnya di RSUD dr Slamet Garut untuk membesuk temannya yang sakit. Kita langsung tangkap yang bersangkutan disana," jelasnya.
Setelah menangkap AK, kata Herman, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan awal guna mengungkap tempat penyimpanan barang hasil curian. Akhirnya polisi pun berhasil mengamankan barang bukti hasil curian mulai dari laptop, monitor, printer, keyboard, mouse, timbangan badan, cairan infus, cairan alkohol, lakban, papan catur, tensimeter.
"Kita juga amankan linggis yang digunakan untuk membobol dan kendaraan bermotor roda dua yang dipakai untuk mobilitas. Tersangka saat ini berada di Mapolsek untuk diperiksa intensif oleh penyidik," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku tiba-tiba mendatangi korban dan langsung menikamnya dengan menggunakan badik.
Baca Selengkapnya22 Pesilat PSHT diduga menjadi pelaku pengeroyokan untuk dimintai keterangan di Mapolres Jember.
Baca SelengkapnyaKorban tewas ditembak oleh rekannya pada Jumat, (22/11) sekira pukul 12.30 Wib dini hari di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan.
Baca Selengkapnya