Bobol kredit buat istri muda, Dheny dibekuk di makam Gus Dur

Merdeka.com - Demi kebutuhan istri muda, Dheny S, warga Jalan Ngagel Dadi IV, Surabaya, Jawa Timur nekat mengajukan kredit senilai Rp 100 juta ke koperasi simpan pinjam, Kospiral Jaya Makmur. Namun, aplikasi atau data diajukan pria 63 tahun ini palsu dan terlambat diketahui pihak koperasi, tetapi kreditnya sudah cair.

Merasa ditipu, pihak Kospiral Jaya Makmur melapor ke polisi. Unit Resmob Polrestabes Surabaya lantas membekuk Dheny.

Kata Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, AKP Agung Pribadi mengatakan, Dheny ditangkap di Jombang. Saat itu, Dheny tengah berziarah ke makam K.H. Abdrurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur.

"Dia kita tangkap di Makam Gus Dur," kata Agung, saat dikonfirmasi wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (25/11).

Agung melanjutkan, "Modus yang dilakukan tersangka ini, dengan cara mengajukan kredit ke Koperasi Kospiral Jaya Makmur. Aplikasi kredit yang diajukan adalah KTP (kartu identitas), KK (kartu keluarga) dan pencairan pinjaman dari BRI, yang ternyata fiktif."

Karena percaya dengan data diajukan Dheny, kredit itu pun cari. "Kemudian, karena ternyata aplikasi yang diajukan tersangka ini fiktif, pihak koperasi melaporkan ke polisi, yang kemudian dilakukan pengembangan," ujar Agung.

Sementara itu, tersangka sendiri, setelah menerima uang Rp 100 juta dari Kospiral Jaya Makmur, langsung menyerahkannya ke istri mudanya, yaitu Sudarwati, yang kemudian membawa kabur uang itu. "Saat ini, kita masih melakukan pengejaran terhadap istri muda tersangka ini," ucap Agung.

Dheny akan dijerat dengan Pasal 372 dan 378 KUHPidana tentang penipuan dan penggelapan. Dia terancam hukuman di atas lima tahun penjara. (mdk/ary)