Bobol Puskesmas Johar Baru, dua pengangguran diciduk polisi
Merdeka.com - Jajaran Kepolisian Sektor Johar Baru, Jakarta Pusat, mengamankan dua orang yang sebelumnya dilaporkan petugas Puskesmas Johar Baru. Dua pria pengangguran ini diamankan di dua tempat berbeda dan tanpa perlawanan.
"Anggota reskrim mendapat informasi dari puskesmas bawah pelakunya ada di puskesmas. Selanjutnya pelaku M Ichsan ditangkap dan dibawa ke Polsek," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/5).
Dari keterangan tersangka Ichan (31), dia mengaku membobol sejumlah uang dan perlengkapan puskesmas dibantu rekannya Victor Toroby (34). Berdasarkan pengakuan tersangka, Victor ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dicuri oleh pemuda tersebut? Dikutip dari akun Instagram @polresbantuldiy, TH melancarkan aksinya pada dini hari dengan mencuri ayam jago berjenis 'white king' milik korban.
Sebelumnya, petugas Puskesmas Johar Baru melaporkan kejadian pencurian sejumlah uang dan perlengkapan puskesmas pada Senin (25/4). Saat itu, suasana puskesmas tengah sepi karena jam masih menunjukan pukul 06.00 pagi.
Sebagian pekerja belum ada yang datang sehingga memudahkan keduanya masuk ke dalam tanpa adanya pengawasan yang maksimal. Saat para pekerja puskesmas datang, mereka langsung panik begitu kantornya dibobol. Mereka juga menemukan bahwa gagang pintu sudah rusak oleh kedua pelaku.
"Mereka masuk dengan mencongkel handle pintu menggunakan obeng. Saat masuk ke dalam, pelaku langsung mengambil sejumlah uang dan barang-barang lainnya," kata petugas puskesmas, Suyatno.
"Dugaannya kedua pelaku ini orang yang kerap berkunjung ke puskesmas. Para pekerja sekitar juga mengenal mereka," sambungnya.
Keduanya kini meringkuk di Rutan Polsek Johar Baru. Mereka dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman kurungan 6 tahun penjara. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kejahatannya, para pelaku sudah ditahan setelah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pasutri LP (21) dan MS (19) karena mencuri kotak amal masjid. Aksi keduanya dilakukan dengan modus pura-pura salat tahajud.
Baca SelengkapnyaDua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaPelaku sudah tidak bisa mengelak saat ditangkap petugas.
Baca SelengkapnyaKorban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaKepolisian Sektor Pakuhaji menangkap pelaku pengedar dan pembuat uang palsu yang menjalankan aksinya di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaDua pencopet babak belur diamuk massa ketika nekat beraksi saat kirab Prabowo Subianto-Gibran
Baca SelengkapnyaPengemudi Ojol dan buruh harian lepas ditangkap polisi usai mencuri ratusan barang elektronik di SMKN 9 Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaCara pungli dilakukan dengan mengutip langsung kepada para pedagang.
Baca SelengkapnyaModus operandi yang dilakukan para tersangka menggunakan uang itu sebagai alat transaksi membeli keperluan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaModus pelaku cukup unik karena keduanya sempat berpura-pura menjadi orang baik kepada kedua korbannya.
Baca Selengkapnya