Bobol rumah tetangga, 3 sekawan ini rebutan mengambil barang
Merdeka.com - Tiga sekawan Rio (19), Riansyah (19) dan Agus Salim (32) tidak kompak dalam melakukan pencurian. Mereka malah berebutan mengambil barang curian saat membobol rumah tetangga.
Ketiga pelaku tinggal di Kelurahan 4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang. Mereka merupakan buronan pembobol rumah tetangganya bernama Mitra Yani, Rabu (17/8) malam lalu.
Ketiga pelaku mengaku tak berniat melakukan kejahatan. Hal itu mereka lakukan karena melihat rumah korban dalam keadaan kosong saat nongkrong tak jauh dari lokasi.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Apa yang disita dari pedagang? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas,' kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Mengapa Kemendag memusnahkan barang ilegal? Menteri yang akrab disapa Zulhas ini menjelaskan, pemusnahan tersebut dilakukan merupakan upaya Kemendag guna melindungi konsumen dalam negeri.
-
Kenapa warga Jati Padang bagi-bagi barang? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
Kemudian, mereka sepakat beraksi dengan bermodalkan sebilah parang untuk mencongkel jendela rumah. Secepat kilat, ketiga pelaku masuk dan mengambil barang-barang milik korban.
Lucunya, tiga sekawan itu saling rebutan demi mendapatkan barang curian. Sebab, mereka sepakat barang yang didapat tidak akan dibagi hasil. Alhasil, ada pelaku yang dapat barang berharga dan ada juga hanya memperoleh hasil curian tak sesuai keinginan.
Tersangka Rio berhasil mendapatkan satu unit tablet, Agus menggasak gelang emas, sedangkan tersangka Rian hanya mengantongi uang sebesar Rp 32 ribu.
"Kami tidak sengaja lihat ada rumah kosong, jadi kami bergerak. Saya dapat tablet, sudah dijual seratus ribu," ungkap tersangka Rio, di Mapolsek Seberang Ulu I Palembang, Jumat (26/8).
Kapolsek Seberang Ulu I Palembang, AKP Khalid Zulkarnain mengatakan, ketiga tersangka ditangkap dari penyelidikan dari olah TKP dan keterangan sejumlah saksi. Mereka mengakui perbuatan itu secara sadar dan dilakukan bersama-sama.
"Barang bukti kita amankan sebilah parang. Mereka kita kenakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman lima tahun penjara," tukasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiga pelaku telah dibebaskan, dan mereka juga telah mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaAksi pengadangan truk sampah menggunakan Pajero ini disebut gara-gara kalah pemilihan ketua RT.
Baca SelengkapnyaMeski jadi tersangka, penahanan terhadap ketiganya ditangguhkan karena dijamin keluarga.
Baca SelengkapnyaMereka membeli rumah bersebelahan di sebuah perumahan.
Baca SelengkapnyaRumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda, Jakarta Utara dijarah.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaDirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca SelengkapnyaTiga orang pemuda diamankan polisi setelah mencuri besi keranda ambulans di Jakbar
Baca SelengkapnyaKorban kehilangan 6 unit jam tangan merek Rolex, Guess, Fossil, Alexander Cristy, Bonia, perhiasan, uang, HP dan alat elektronik.
Baca SelengkapnyaSetelah tak ada kabar, keluarga melapor ke polisi. Mereka mengirim pesan singkat agar orangtua tidak mencari karena mengaku sudah bahagia.
Baca SelengkapnyaSadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaSaat melakukan perlawanan, para perampok langsung kabur.
Baca Selengkapnya