Bocah 10 tahun hilang tenggelam di Sungai Serayu Banyumas
Merdeka.com - Kejadian nahas menimpa Denis A (10) warga Sokawera Patikraja Kabupaten Banyumas. Dia dilaporkan tenggelam di Sungai Serayu pada Mingggu (28/1) pukul 16.30 WIB.
Tim gabungan masih terus melakukan pencarian dan belum menemukan tanda-tanda keberadaan bocah tersebut. Koordinator Tagana Banyumas, Ady Chandra mengatakan kronologi kejadian sekitar pukul 16.30 WIB. Korban dan dua teman sebayanya saat itu, diketahui tengah beraktivitas mandi di sungai serayu dipo pasir Wlahar Kulon.
Korban baru diketahui kemudian belum pandai berenang. Diduga hal tersebut jadi sebab korban tenggelam. "Sampai sekarang belum ditemukan," kata Ady Chandra, Minggu (28/1) malam.
-
Di mana penyelam menemukan bangkai kapal? Di lepas pantai Pejabat setempat menyisir pesisir pantai dan memilih sejumlah lokasi yang memiliki struktur bangunan bawah laut yang tidak lazim untuk dijelajahi penyelam.
-
Apa yang ditemukan penyelam itu? 'Ini adalah bagian besar dari gading Mastodon yang sudah lama punah,' ujar Lundberg, dilansir Independent, Minggu, (9/6).
-
Siapa yang menemukan bangkai kapal? Para penyelam angkatan laut tak sengaja temukan kapal karam berusia 2.200 tahun yang berada di sepanjang pantai Kroasia.
-
Kapan korban ditemukan? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm, Kamis (3/10) dini hari.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
Sampai malam ini, tim gabungan masih terus melakukan pencarian. Diterangkan Ady, tim Tagana Kabupaten Banyumas, PMI Kabupaten Banyumas, TRC IKB RAPI juga BASARNAS Pos SAR Cilacap tengah melakukan pencarian dengan memantau di Bendung Gerak Serayu.
"Apabila malam ini belum ditemukan, pencarian akan dilakukan besok pagi. Pencarian dengan menggunakan Perahu Karet. BASARNAS Pos SAR Cilacap juga sudah merapat malam ini", ujar Ady.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaKapolsek Cilandak Kompol Wahid Key menyebut kejadian malang itu terjadi sekira pukul 17.00 WIB tadi sore.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, korban bersama ayahnya mandi di kali. Kakinya kemudian diterkam.
Baca SelengkapnyaDalam video tersebut awalnya terlihat tiga orang anak-anak sedang bermain hujan-hujanan di depan rumah.
Baca SelengkapnyaRangga nampak sedang bermain bersama teman-temannya di sekitar kolam ikan.
Baca SelengkapnyaDua bocah, Nurfaqiah Hadiawan (12) dan Rafih (12), ditemukan tewas tenggelam di Danau Puri Kartika, Kota Tangerang, Minggu (7/1) sekitar pukul 07.10 WIB.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaJasad balita MR ditemukan tepat di hari keempat pencarian.
Baca SelengkapnyaOrang tua syok saat tahu dua anak sudah mengapung satu lagi hilang
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu yang lalu publik dikejutkan dengan kabar tenggelamnya dua bocah di Brebes.
Baca Selengkapnya