Bocah 8 Tahun di Sikka Ditemukan Tewas di Kebun dengan Sejumlah Luka
Merdeka.com - VV, bocah berusia 8 tahun ditemukan tewas di kebun milik orang tuanya di Dusun Detunglikong, Kabupaten Sikka, NTT, Selasa (14/12) sore. Korban ditemukan dengan sejumlah luka.
Kasubag Humas Polres Sikka, Iptu Margono mengatakan, penemuan jasad pada Selasa (14/12) pukul 07.00 Wita. Kejadian bermula saat kedua orang tua korban menitipkan korban pada neneknya karena harus pergi vaksin. Tetapi vaksin dibatalkan karena peristiwa gempa.
Saat tiba di rumah, kedua orang tua korban menanyakan kondisi anak-anak mereka setelah terjadi gempa bumi. Disebutkan neneknya, korban VV sudah ke kebun untuk melihat kambing.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Senjata apa yang ditemukan di makam? Dalam penggalian ini, terdapat dua prajurit, seorang pria dan seorang wanita, serta berbagai senjata logam yang mengesankan. Penggalian situs Zaman Besi awal ini mengungkap kerangka seorang pria, seorang wanita, seorang bayi, dan seorang wanita lanjut usia dari suku Tagar. Di sebelah mereka, terdapat senjata-senjata dan artefak logam seperti pisau belati perunggu, kapak, cermin perunggu, dan sisir mini yang terbuat dari tanduk hewan.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Ayah korban khawatir sehingga langsung menyusul korban ke kebun, tetapi tidak bertemu. Saat akan kembali ke rumah, ditemukan percikan darah di sekitar lokasi. Dia buru-buru meminta bantuan warga untuk ikut mencari.
Korban akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia. Di tubuhnya ditemukan luka-luka.
"Setelah dilakukan visum luar oleh seorang dokter Puskesmas Nita, ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban dengan luka-luka," kata Iptu Margono, Kamis (15/12).
Jasad korban kemudian dibawa pulang ke rumah untuk disemayamkan. Diduga, pelaku membawa senjata tajam.
"Sampai dengan saat ini terduga pelaku masih dalam pengejaran aparat Kepolisian Sektor Nita," katanya. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kronologi Bocah Perempuan Ditemukan Tewas dalam Karung, Dibunuh Lalu Dibuang ke Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaKini ibu bocah tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polres Metro Bekasi Kota.
Baca SelengkapnyaMengejutkan, Pembunuh Bocah Perempuan dalam Karung di Bekasi Simpan Alat Dukun dan Foto Anak-Anak
Baca SelengkapnyaSeorang bocah berusia 4 tahun di Jambi yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ditemukan sudah jadi mayat di bawah gardu listrik.
Baca SelengkapnyaPembunuh bocah perempuan terbungkus karung di lubang sedalam 2,5 meter dimunculkan ke publik.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan di Kampung Ciketing, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaWarga Bekasi sudah curiga sejak lama dengan gelagat DS (61), terduga pelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, awalnya warga mengira korban hanya terluka di bagian kaki karena banyak darah mengalir.
Baca SelengkapnyaTragis! Bocah Lima Tahun di Bekasi Tewas dengan 20 Luka Tusuk
Baca SelengkapnyaBocah Perempuan Tewas Terbungkus Karung di Bekasi, Ditemukan dalam Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaAda luka lebam di dada, lecet di leher, dan luka di kepala korban diduga akibat benda tumpul.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca Selengkapnya