Bocah autis 11 tahun ini mampu menggambar peta dunia dari ingatannya
Merdeka.com - Autisme adalah kelainan perkembangan sistem saraf pada seseorang yang kebanyakan diakibatkan oleh faktor hereditas. Penderita autisme seringkali susah untuk berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang lain. Autisme sendiri dapat dideteksi sejak bayi berusia enam bulan.
Meski seorang penderita autisme sulit menyesuaikan dirinya dengan manusia normal, tidak jarang penderita yang menjalani terapi sejak dini dapat menjadi manusia yang cerdas. Mereka yang menjalani terapi sejak kecil juga dapat mengikuti sekolah umum, kuliah hingga bekerja dan memenuhi standar yang dibutuhkan.
Salah seorang penderita autisme yang memiliki kelebihan adalah bocah berusia 11 tahun, anak dari profesor yang mengajar di New York. Dengan ingatannya yang tajam, bocah laki-laki tersebut dapat menggambar peta dunia, lengkap dengan batas garis negara.
-
Dimana anak menggambar? Anda bisa menentukan 'batas' yang tidak terlalu ketat mengenai area yang boleh dihias oleh anak dengan gambar-gambar mereka.
-
Bagaimana cara anak jenius memahami dunia? Pertanyaan yang diajukan biasanya lebih mendalam dan kompleks, menunjukkan keinginan mereka untuk benar-benar memahami dunia di sekitar mereka.
-
Apa tanda autisme pada anak? Salah satu ciri khas autisme adalah variasi dalam perilaku anak-anak yang terpengaruh. Siapa sangka, tanda autisme pada anak ini ternyata bisa ditandai dengan perilaku sederhana seperti kebiasaan berjalan.
-
Bagaimana anak autis berjalan? Kebiasaan berjalan dengan jinjit adalah ketika seorang anak berjalan di atas ujung jari kakinya atau hanya dengan menyentuh lantai menggunakan bola kakinya, tanpa menempatkan seluruh telapak kaki pada lantai seperti kebanyakan anak lainnya.
-
Bagaimana anak laki-laki belajar? Jika guru meminta anak laki-laki menggambar atau membuat storyboard dibanding duduk dan menulis, mereka akan bisa lebih baik dalam mempergunakan warna dan detail terkait apa yang mereka tuliskan. Mereka bisa mengakses lebih banyak informasi,“
-
Anak-anak apa yang bisa dilakukan melalui menggambar? Menggambar memberikan anak-anak keberanian untuk mengekspresikan pikiran dan berinteraksi dengan orang lain. Melalui seni menggambar, mereka dapat menyampaikan berbagai pengalaman bahagia, perasaan gembira, atau kesedihan sebagai bentuk terapi untuk menghadapi situasi sulit seperti kehilangan. Hal ini juga berkontribusi pada proses pembelajaran yang lebih efektif.
Seperti dikutip merdeka.com dari boredpanda.com, Selasa (7/4), kemampuan bocah tersebut ditunjukkannya di kelas tempat ayahnya mengajar. Salah seorang mahasiswi kemudian mengambil gambar saat bocah lelaki tersebut menggambar. Foto tersebut kemudian diunggah oleh ayah sang mahasiswi di Reddit.
"Seorang bocah lelaki 11 tahun penderita autisme datang ke kelas putri saya dan menggambar peta dunia dari ingatannya," tulis sang ayah.
(mdk/amn)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adanya gangguan autisme pada bayi dan balita merupakan hal yang perlu dikenali oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaBukan hanya hafal jumlah suratnya, ternyata ia juga mengetahui arti dari setiap nama surat dalam kitab suci umat Islam tersebut.
Baca SelengkapnyaBikin takjub warganet, anak berusia 10 tahun ini hafal 16 juzz Al-Qur'an.
Baca SelengkapnyaPada tiap pertambahan usia, terdapat tanda kecerdasan yang tampak pada bayi di tiap tahapan usia.
Baca SelengkapnyaBerjalan jinjit pada anak ternyata bisa menjadi salah satu tanda dari terjadinya autisme.
Baca SelengkapnyaHyperlexia adalah kemampuan membaca anak yang melampaui kewajaran.
Baca SelengkapnyaSiapa saja anak selebritis berkebutuhan khusus yang berprestasi bahkan ada yang lulus S2 dari kampus ternama? Ini potret mereka
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan pertanyaan matematika kepada anak-anak di Papua
Baca SelengkapnyaBayi berusia 21 bulan ini viral karena ia sangat pintar dan suka belajar.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang cerita lucu masa kecil singkat yang bikin tertawa meski sederhana.
Baca SelengkapnyaMenggambar ternyata memiliki banyak manfaat positif untuk anak, seperti menyalurkan kreativitas.
Baca SelengkapnyaDi sela kesibukannya bekerja memulung barang bekas, bocah ini masih menyempatkan diri untuk belajar.
Baca Selengkapnya