Bocah tak diketahui asal usulnya ditemukan dengan wajah lebam
Merdeka.com - Seorang bocah laki-laki diperkirakan berusia delapan tahun ditemukan warga sedang menangis di sebuah gubuk di Jalan Raya Inhu-Kuansing, Kelurahan Baturijal Hilir Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.
Rosnani (47) warga Kelurahan Baturijal Hilir yang menemukan bocah yang diduga dibuang orangtuanya itu pada subuh dini hari, Rabu (9/12). Saat ditemukan, tubuh bocah tersebut penuh lumpur, sedangkan di bagian wajah memar dan kepalanya dalam kondisi bengkak.
"Saat saya tanya nama dan asalnya anak ini tidak bisa menjawab, sepertinya dia tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain, kemudian saya bawa ke rumah saya," ujar Rosnani baru-baru ini.
-
Apa yang terjadi pada bocah tersebut? Tampak kepala seorang bocah tersangkut di kolong roda bus. Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
-
Apa itu kepala bayi peyang? Kepala bayi peyang adalah kondisi di mana kepala bayi menjadi rata atau tidak simetris di salah satu sisi.
-
Dimana kejadian kepala bocah tersangkut kaleng? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Apa yang terjadi pada bocah di Tasikmalaya? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia tak berhenti menangis usai kepalanya tersangkut di kaleng wafer.
-
Mengapa kepala bocah tersangkut kaleng? Saat itu, sang anak mencoba mengenakan kaleng tersebut di kepalanya. Nahas, kaleng justru tersangkut.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
Selama lebih hampir satu pekan dirawat, Rosnani kemudian menyerahkan bocah malang itu ke Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Inhu. Ini dilakukannya lantaran tidak punya cukup biaya untuk merawat bocah itu.
Penemuan bocah tersebut sebelumnya juga sempat dilaporkan Rosnani ke Camat Peranap dan Polsek Peranap. Setelah melapor di Polsek Peranap, bocah itu dibawa ke Puskesmas karena mengalami lebam pada wajah dan bengkak pada bagian kepalanya.
"Sejak pulang dari Puskesmas, anak ini saya rawat hampir satu minggu. Sejak itu pula saya merasakan biaya yang begitu besar, karena meski pun anak ini diperkirakan udah berusia delapan tahun, tetapi harus pakai popok karena tidak pandai buang air sendiri," terang Rosnani.
Rosnani merasa iba melihat anak tersebut, namun dia mengaku tidak punya uang untuk merawatnya, karena upah dari pekerjaannya sebagai tukang cuci pakaian dirasa tidak mencukupi.
"Makanya saya serahkan ke Dinas Sosial pada hari Kamis (17/12) kemarin. Kemudian oleh pihak Dinsosnakertrans Inhu, anak ini dititipkan ke Panti Asuhan Ainun Jariah di Air Molek Kecamatan Pasir Penyu," jelasnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu H Suhardi menerangkan bahwa kondisi bocah tersebut saat ini dalam keadaan sehat.
"Hanya saja terdapat benjolan di bagian kepala dan lebam di bagian wajah. Sepertinya bocah itu korban kekerasan," ujarnya.
Menurut Suhardi, jika dilihat dari kondisi bocah tersebut yang tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain, diduga pernah dikurung dan diasingkan.
"Bocah itu bukan bisu, tapi tidak pandai berkomunikasi dengan orang lain karena diduga selama ini dikurung atau diasingkan," pungkasnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang bocah berusia 4 tahun di Jambi yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ditemukan sudah jadi mayat di bawah gardu listrik.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaBeruntung bayi malang itu masih bisa diselamatkan dan sekarang sedang dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaBocah itu mengaku telah dicekoki arak madu oleh teman-temannya.
Baca SelengkapnyaDiduga, sebelum dibuang ke saluran irigasi, bayi tersebut mendapatkan penyiksaan dari orang tuanya.
Baca SelengkapnyaBayi pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 05.30 WIB setelah mendengar tangisan dari tepi jalan.
Baca SelengkapnyaPada jasad perempuan tersebut hanya ditemukan luka di bagian dahi seperti bekas benturan.
Baca SelengkapnyaBukan mistis, kelahiran anak babi mirip manusia di Manggarai Barat NTT viral di media sosial, ini faktanya.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca SelengkapnyaDiduga bayi tersebut hasil dari hubungan terlarang dan sengaja dibuang.
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaNana Mirdad mengungkap kejadian tak terduga yang dialaminya. Asisten Rumah Tangga atau ART di rumahnya menemukan seorang bayi
Baca Selengkapnya