Bom meledak di Mapolrestabes Surabaya, Mapolda Sumsel perketat keamanan
Merdeka.com - Ledakan bom kembali terjadi di Surabaya, Jawa Timur. Kali ini, Mapolrestabes Surabaya menjadi titik keempat aksi terorisme selama dua hari terakhir.
Tak ingin kecolongan, Mapolda Sumsel memperketat pengamanan, terutama di pintu masuk utama. Pantauan merdeka.com, sejumlah anggota Sabhara dibantu Brimob bersenjata lengkap dan menggunakan rompi anti peluru berjaga-jaga di depan pintu masuk, Senin (14/5).
Setiap kendaraan bermotor yang masuk diperiksa. Petugas menggeledah barang bawaan secara manual dan alat deteksi. Anjing pelacak juga dikerahkan untuk memeriksa secara detail setiap kendaraan tamu.
-
Bagaimana Trans Semarang diinspeksi? Pada Selasa, 11 Juni 2024 Dinas Perhubungan Semarang melakukan inspeksi mendadak pada sejumlah bus Trans Semarang.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Siapa yang meneliti bahaya di dalam mobil? Studi ini dilakukan oleh para ilmuwan dari Amerika dan Kanada yang menemukan bahwa bahan yang digunakan untuk memenuhi persyaratan keselamatan tahan api sebenarnya bisa berbahaya karena bahan kimia yang terkandung di dalamnya.
-
Dimana pengecekan dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Kenapa Trans Semarang diinspeksi? Kegiatan inspeksi mendadak tersebut merupakan sebuah langkah untuk memastikan bahwa kendaraan umum yang dioperasikan tak hanya layak jalan, namun juga ramah lingkungan.
-
Apa yang terjadi saat penggerebekan? Di sana lah penyerangan terhadap anggota polisi terjadi dan diduga dilakukan keluarga GS. Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
Sebelumnya, Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengungkapkan, meski status Sumsel belum ditetapkan siaga satu, namun pengamanan diperketat sesuai instruksi langsung dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian pasca kerusuhan di Lapas Mako Brimob.
"Sudah diperingatkan sejak kejadian di Mako Brimob, meningkatkan pengamanan, di mal, tempat ibadah, gereja, dan markas komando kami dan asrama kami. Untuk status tidak siaga satu, tapi kegiatan polisinya ditingkatkan, sudah diingatkan untuk hati-hati," ungkap Zulkarnain.
Tak hanya markas polisi, pengamanan juga dimaksimalkan di tempat-tempat ibadah dan keramaian. Setidaknya 6.990 personil kepolisian dikerahkan untuk mencegah terjadinya teror di Bumi Sriwijaya.
"Tanggung jawab polisi untuk mengamankan ancaman luar biasa ini, tapi kami pun memohon bantuan sekuriti gereja, harus ada CCTV, ada kewaspadaan," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ledakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
Baca SelengkapnyaAksi pelemparan bom molotov itu terjadi pada Selasa (17/12).
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 22 sepeda motor yang dipakai untuk aksi balap Liar maupun terkait pemakaian knalpot brong.
Baca SelengkapnyaDari hasil penyidikan terkuak kalau EL dibantu Kopda AS menjadikan Markas Gudbalkir Pusziad di Buduran sebagai lokasi penampungan kendaraan curian di Sidoarjo.
Baca SelengkapnyaPada saat uji coba, polisi tidak langsung memberlakukan penilangan melainkan hanya berupaya teguran.
Baca SelengkapnyaKapolri menyempatkan untuk mengecek fasilitas yang ada di pos terpadu dan pos pelayanan.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan puluhan kendaraan tersebut diamankan karena saat ditemukan tidak dilengkapi dengan surat-surat.
Baca SelengkapnyaWarga mendengar dua kali ledakan dari markas gegana Satbrimob Polda Jatim.
Baca SelengkapnyaDoni menegaskan, razia uji emisi akan lebih didahulukan baru dilakukan pemeriksaan kelengkapan surat kendaraan.
Baca SelengkapnyaLokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.
Baca SelengkapnyaPatroli dilakukan ke sejumlah lokasi di wilayah Sukabumi dengan tujuan memberi rasa aman
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Timur, Irjen Pol Toni Harmanto melakukan sidak ke PT Terminal Petikemas, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (5/9).
Baca Selengkapnya