Bongkar Peredaran Narkoba di Kampus, 16 Anggota Polres Jakbar Diberi Penghargaan
Merdeka.com - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir memberikan penghargaan kepada jajaran reserse narkotika Polres Metro Jakarta Barat, Sabtu (17/8). Penghargaan tersebut diberikan atas kinerja polisi mengungkap peredaran narkotika di dalam kampus.
"Ada 16 orang saya berikan penghargaan pada anggota Sat Narkoba Polres Jakarta Barat, dalam hal melakukan penangkapan, pembersihan terhadap narkoba di Kampus," kata Nasir usai menggelar upacara HUT RI ke-74 di Lapangan Puspiptek, Tangerang Selatan, Sabtu (17/8).
Dia menegaskan, dunia kampus harus bebas dari peredaran narkotika. Insan kampus diharapkan menjadi generasi penerus bangsa yang produktif dan berdaya saing.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
-
Bagaimana Ustaz Derry berpesan agar orang yang kecanduan narkoba bisa lepas? Belum lama ini saat ditemui, Ustaz Derry Sulaiman merasa orang yang kecanduan narkoba seharusnya dibantu agar bisa lepas dari kecanduan barang haram tersebut. - 'Kalau perlu direhabilitasi, ya, saya rasa. Banyak teman yang ketergantungan, kecanduan narkoba itu mereka sedang sakit,' ungkap Ustaz Derry Sulaiman.
-
Siapa yang mendorong kolaborasi pemberantasan narkoba? Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah mendorong kepada semua pihak, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberantas narkoba di wilayahnya.
-
Kenapa Pemprov Jateng sangat fokus memberantas narkoba? Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Kenapa Hari Anti Narkotika Internasional penting? Hari Anti Narkotika Internasional adalah sebuah momentum global untuk meningkatkan kesadaran akan masalah narkotika dan dampak buruknya terhadap masyarakat.
"Ini sangat penting sekali (pemberantasan narkotika), kampus adalah masa depan anak bangsa untuk menghadapi persaingan global. Bukan untuk menghadapi narkoba. Tentu saya sangat berterima kasih kepada Polri," ujarnya.
Nasir menyebut, pihaknya akan terus bekerjasama dengan penegak hukum dalam pemberantasan narkoba di lembaga-lembaga pendidikan.
"Ke depan kita ingin bekerjasama terus, walaupun kami sudah kerjsama dengan BNN, saya akan tindaklanjuti kampus-kampus mana saja yang terpapar narkoba akan kita bersihkan," ucap dia.
Kasat Narkoba AKBP Erick Frendriz, mengaku bersukur dengan penghargaan yang diberikan Kemenristek Dikti kepada jajarannya.
"Pertama kami tentu bersyukur atas perhatian dari pihak ekternal, terutama Kementerian Ristek Dikti, sehingga kami pada pagi ini mendapat penghargaan," kata dia.
Dengan penghargaan tersebut, Erick mengaku anggotanya semakin termotivasi untuk membongkar jaringan narkotika di dalam kampus hingga ke akar-akarnya.
"Tentunya ini akan menjadi motivasi kami. Sementara kasus itu sendiri merupakan jaringan yang masih kami kembangkan. Sudah kami ketahui ini merupakan jaringan lapas," kata dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja yang akan berdampak pada segala aspek kehidupan."
Baca SelengkapnyaKaryoto mengatakan TNI - Polri bersama dengan pemerintah daerah terkait tengah gencar-gencarnya melakukan pencegahan kasus narkoba
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni pun turut memberi apresiasi atas operasi masif yang dilakukan oleh Polri.
Baca SelengkapnyaPolda Riau memusnahkan narkoba, minuman keras dan knalpot brong, jelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Baca SelengkapnyaPengecekan tes urine tersebut merupakan bentuk antisipasi dari Polres Metro Jaksel.
Baca SelengkapnyaSanksi tegas yang pantas bagi anggota Polri terlibat narkoba adalah dipecat
Baca SelengkapnyaJenderal bintang dua Polri mengultimatum ke para bandar narkoba agar bertobat sebelum ditangkap.
Baca SelengkapnyaKepolisian Polda Bali memecat atau melakukan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) kepada 17 polisi yang terlibat narkotika di Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaDirektur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Polisi Mukti Juharsa menegaskan, pecandu narkoba wajib direhabilitasi.
Baca SelengkapnyaTercatat, sebanyak 6 anggota polisi yang bertugas di wilayah hukum Polres Metro Jaksel diberi sanksi pemecatan.
Baca SelengkapnyaAndi Rian menyebut peredaran narkoba saat ini cukup meresahkan. Kondisi itu akibat banyaknya permintaan.
Baca Selengkapnya