Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bos Diskotek di Bali Terpidana Kasus Ekstasi Dipindahkan Ke Lapas Nusakambangan

Bos Diskotek di Bali Terpidana Kasus Ekstasi Dipindahkan Ke Lapas Nusakambangan Sebanyak 10 Narapidana di Bali Dipindahkan Ke Lapas Nusakambangan. ©Istimewa

Merdeka.com - 10 narapidana dari Lapas Klas II A Kerobokan dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Jawa Tengah, Rabu (27/3). Salah satu dari narapidana dipindahkan adalah mantan manajer diskotik Akasaka Abdurahman Willy alias Willy Bin Ng Leng Kong.

Kepala Lapas Kerobokan Tonny Nainggolan mengatakan, pemindahan 10 narapidana tersebut dilakukan karena over kapasitas dan untuk memutus mata rantai narkoba di Bali.

"Dipindahkan untuk mengurangi isi, mengurangi gangguan kamtibmas dan memutus mata rantai narkoba dan hukumannya tinggi di atas 10 tahun dan seumur hidup," kata Tonny, Rabu (27/3).

Orang lain juga bertanya?

Menurut Tonny, selain pemindahan narapidana Willy Bin Ng Leng Kong juga ada 9 narapidana lainnya yang dipindahkan ke Nusakambangan. Para narapidana yang dipindahkan semua terjerat kasus narkoba.

Tiga narapidana dipindah tersebut dihukum seumur hidup. Sementara sisanya dihukum di atas 20 tahun. Selain itu, menurut Tonny, di Lapas Kerobokan belum ditemukan adanya indikasi transaksi narkoba.

"Namun kita tetap akan melakukan penyelidikan. Itukan dugaan saja, benar atau tidak, kami akan selidiki," tukasnya.

Sebelum dilakukan pemindahan, ruang tahanan dari para narapidana ini dilakukan penggeledahan, Rabu (27/3) pagi.

Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Ruddi Setiawan mengatakan, ditemukan sejumlah uang dalam kamar tahanan Willy. Barang lain yang ditemukan adalah buku tabungan BCA, beberapa handphone, perhiasan, dan kartu perdana

"Semuanya masih dalam pengecekan dan didata. Dari mana barang-barang tersebut masih diselidiki," ujar dia.

Untuk nama-nama tahanan yang dipindah adalah Abdul Rahman Willy, Budi Lima Santoso, Iskandar Aris, dan Eko Noor Januariyanto. Selebihnya adalah Dwi Cahyono bin Sugianto, Ricky Wijaya, Nurul Yasin, Putu Rulliy Wirawan, dan Suhardi.

Tonny juga menjelaskan, dengan ditemukannya barang-barang tersebut, pihaknya juga akan melakukan penyelidikan terkait temuan barang-barang tersebut. "Masih dilakukan penyelidikan," katanya.

Perlu diketahui, Willy diamankan setelah Bareskrim Polri mencium adanya pergerakan Dedi Setiawan dari Tangerang, Banten yang membawa 19 ribu butir pil ekstasi tahun 2017 silam.

Diketahui, barang tersebut akan diserahkan ke Willy. Willy akhirnya ditangkap di Diskotek Akasaka, Jalan Teuku Umar, Denpasar, pada 5 Juni 2017. Ia lantas divonis seumur hidup di tingkat banding.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
14 Petugas Lapas Dinonaktifkan Terkait Kasus Narkoba
14 Petugas Lapas Dinonaktifkan Terkait Kasus Narkoba

Sebelumnya tujuh tahanan di Lapas Salemba, Jakarta Pusat berhasil kabur dengan cara merusak bagian ventilasi kamar tahanan.

Baca Selengkapnya
Delapan Narapidana Kasus Terorisme Dipindahkan ke Tiga Lapas di Jatim
Delapan Narapidana Kasus Terorisme Dipindahkan ke Tiga Lapas di Jatim

Delapan orang narapidana kasus terorisme dipindahkan dari Rutan Cikeas Jawa Barat ke tiga lapas yang tersebar di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Dikawal Ketat Tengah Malam, Ini Momen Pemindahan 40 Napi Lapas Jatim ke Nusakambangan
Dikawal Ketat Tengah Malam, Ini Momen Pemindahan 40 Napi Lapas Jatim ke Nusakambangan

Pemindahan napi dikawal ketat oleh 15 personel anggota Batalyon C Pelopor Kota Madiun, serta pendamping dari Polisi Khusus Pemasyarakatan.

Baca Selengkapnya
Reaksi Para Narapidana 'Bali Nine' Usai Mencuat Kabar Bakal Dipulangkan ke Australia
Reaksi Para Narapidana 'Bali Nine' Usai Mencuat Kabar Bakal Dipulangkan ke Australia

Pemerintah masih mengkaji hal ini melibatkan berbagai pihak terkait.

Baca Selengkapnya
Bakal Ada Penjara 'Special Maximum Security' Khusus Kasus Narkoba di Nusakambangan
Bakal Ada Penjara 'Special Maximum Security' Khusus Kasus Narkoba di Nusakambangan

Jokowi memberikan arahan agar jajarannya bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk menjalankan program penanggulangan narkotika secara terukur

Baca Selengkapnya
23 Narapidana Teroris Asal Rutan Cikeas Dipindah ke Lapas di Jawa Timur, Berikut Rinciannya
23 Narapidana Teroris Asal Rutan Cikeas Dipindah ke Lapas di Jawa Timur, Berikut Rinciannya

Ke-23 napi terorisme itu,akan menjalani sisa masa tahanan di lapas berbeda di Jatim

Baca Selengkapnya
Pemerintah Putuskan Napi Narkoba Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security
Pemerintah Putuskan Napi Narkoba Dijebloskan ke Lapas Super Maximum Security

Para pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal dengan penempatan tahanan di Lapas Super Maximum Security.

Baca Selengkapnya
Yusril Cari Solusi Atasi Kepadatan Lapas, Singgung Pengguna Narkoba Direhabilitasi Bukan Dipenjara
Yusril Cari Solusi Atasi Kepadatan Lapas, Singgung Pengguna Narkoba Direhabilitasi Bukan Dipenjara

Yusril Ihza Mahendra mengatakan pihaknya sedang berusaha untuk mencari jalan keluar permasalahan kepadatan lembaga pemasyarakatan (lapas)

Baca Selengkapnya
Tertangkap Saat Pesta Narkoba di Hotel, 10 Orang Langsung Dikirim ke Rumah Sakit Jiwa
Tertangkap Saat Pesta Narkoba di Hotel, 10 Orang Langsung Dikirim ke Rumah Sakit Jiwa

Mereka diwajibkan menjalani proses rehabilitasi narkotika di rumah sakit tempat orang sakit jiwa itu.

Baca Selengkapnya
Petugas Lapas Cipinang Ditangkap Terkait Narkoba
Petugas Lapas Cipinang Ditangkap Terkait Narkoba

Petugas Lapas Cipinang ini ditangkap terkait kasus kepemilikan narkotika di kawasan Pasar Rebo.

Baca Selengkapnya
7 Napiter Rutan Mako Brimob Dipindahkan Lapas Nusakambangan, Tempati Sel Super Maksimum Security
7 Napiter Rutan Mako Brimob Dipindahkan Lapas Nusakambangan, Tempati Sel Super Maksimum Security

Dalam satu kamar tahanan hanya ada satu narapidana yang diawasi 24 jam nonstop dari kamera pengintai.

Baca Selengkapnya
Menkumham Janji Sanksi Tegas Petugas Terlibat Peredaran Narkoba di Lapas: Tidak Ada Toleransi
Menkumham Janji Sanksi Tegas Petugas Terlibat Peredaran Narkoba di Lapas: Tidak Ada Toleransi

Menkumham menegaskan, tak ada toleransi kepada seluruh petugas yang terlibat dalam penggunaan maupun peredaran narkoba di lapas.

Baca Selengkapnya