BPBD: 274 Rumah Rusak Akibat Gempa Tektonik Magnitudo 6,6 di Banten
Merdeka.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mencatat sebanyak 274 rumah rusak akibat gempa tektonik bermagnitudo M6,6 yang terjadi Jumat (14/1).
"Kami hingga saat ini masih melakukan pendataan dengan melibatkan aparatur kecamatan, desa dan relawan, " kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Minggu.
Dampak gempa tektonik yang berpusat di Perairan Sumur Kabupaten Pandeglang itu cukup kuat, karena ratusan rumah di Kabupaten Lebak mengalami kerusakan.
-
Bagaimana kerusakan bangunan akibat gempa Bandung? Bangunan rumah yang hancur rata-rata sudah terbuat dari tembok batu bata. Kondisi hancurnya juga beragam, ada yang rusak ringan hingga cukup berat.Salah satu yang mengalami kerusakan parah adalah bangunan SDN Cirawa, di Kertasari, Kecamatan Cibereum, Kabupaten Bandung.Mengutip Jabar Quick Response, dampak dari gempa ini membuat atap dari beberapa ruang kelas roboh.
-
Kerusakan apa yang terjadi akibat gempa Bantul? Bupati Halim menambahkan dampak dari gempa tersebut sebagian besar mengakibatkan kerusakan rumah ringan, rata-rata pada bagian atap. Sementara itu bangunan utama tetap utuh.
-
Apa yang rusak akibat gempa Batang? Gempa itu menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Apa saja dampak gempa Bandung? Akibat kejadian ini, sejumlah bangunan rumah dan sekolah di wilayah Pangalengan hingga Kabupaten Garut rusak parah bahkan hancur. Berikut potret dampaknya.
-
Apa dampak Gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan.
Berdasarkan data yang diterima dari BPBD Lebak tercatat sebanyak 274 rumah yang mengalami kerusakan akibat getaran gempa bumi tersebut.
Dari 274 rumah tersebut, 16 rumah rusak berat , 32 rumah rusak sedang dan 226 rumah rusak ringan.
Selain itu gempa tersebut juga menimbulkan kerusakan terhadap delapan gedung sekolah, satu kantor pemerintahan dan enam sarana ibadah.
Kemungkinan besar jumlah rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempa tektonik tersebut bertambah, sebab petugas masih melakukan pendataan.
Hingga saat ini tidak ditemukan korban jiwa akibat bencana alam tersebut di Kabupaten Lebak.
"Kami hanya menerima dua warga yang mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan rumah, tetapi kini kondisinya sudah membaik setelah ditangani tenaga medis setempat, " katanya menjelaskan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kusworo mengimbau bagi warga rumahnya mengalami rusak berat untuk diperkenankan mengungsi ke tenda yang telah disiapkan oleh BPBD.
Baca SelengkapnyaSelain ada warga yang mengalami luka, tidak sedikit diantara masyarakat yang mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Garut, Sabtu (27/4) malam menyebabkan 27 rumah rusak dan 4 orang luka.
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitudo 4,4 mengguncang Batang pada Minggu (7/7).
Baca Selengkapnya11 orang mengalami luka ringan dan sudah dinyatakan sembuh, serta 1 orang kini masih menjalani perawatan.
Baca Selengkapnyatotal rumah yang rusak akibat bencana gempa magnitudo 6,2 mengguncang Garut berjumlah 110 unit
Baca SelengkapnyaKecamatan Batang menjadi daerah yang paling banyak terdampak gempa.
Baca SelengkapnyaGempa Batang Berdampak sampai Pekalongan Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaGempa bumi tersebut merusak rumah maupun gedung fasilitas publik.
Baca SelengkapnyaWarga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.
Baca SelengkapnyaGempabumi berkekuatan magnitudo 4,4 mengguncang daratan Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu (7/7)
Baca SelengkapnyaBPBD Jabar juga mencatat jumlah korban luka-luka sebanyak 82 orang.
Baca Selengkapnya