BPBD Jateng pakai pawang hujan padamkan kebakaran di Gunung Sindoro dan Sumbing
Merdeka.com - Kebakaran di kawasan Gunung Sindoro dan Sumbing belum padam. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah (Jateng) tidak bisa menggunakan cara water boming, lantaran pertimbangan lokasi yang sulit terjangkau.
"Kita sudah survei dengan menggunakan heli di lokasi, bahwa belum membawa barang sudah turun sendiri. Untuk menghindari bahaya kita tidak gunakan water bombing," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Temanggung Gito Walngadi saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (14/9).
Karena tidak bisa memakai water bombing, pihaknya secara teknik akan melakukan pemadaman dengan menggunakan kearifan lokal. "Jadi tidak pakai water bombing. Kita upayakan pakai pawang hujan," jelasnya.
-
Kenapa Gunung Patenggeng sulit diakses? Sayangnya, gunung ini masih sulit diakses oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun jika ini menggunakan motor, harus dengan tenaga yang besar dan roda bergerigi seperti motor trail.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Dimana lokasi Api Tak Kunjung Padam? Spot Wisata Api Tak KunjungPadam yang berada di Desa Brata Tinggi, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan ini membuat takjub banyak orang.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Bagaimana BPBD tangani banjir Semarang? Endro mengatakan, berbagai upaya sudah dilakukan BPBD seperti menyiagakan pompa portable pada titik yang dilanda banjir, melakukan penanganan sementara di titik-titik longsor, serta melakukan pembersihan lokasi pohon tumbang akibat cuaca buruk itu.
-
Mengapa api di Pamekasan tak kunjung padam? Saat digali, tanah di sini memunculkan api
Tidak dipakainya helikopter sebagai water bombing dikarenakan lokasi kejadian sangat sulit dijangkau, selain itu kondisi cuaca angin selalu berubah.
"Lokasi terjal, pengaruh cuaca juga berpengaruh. Heli saat di ketinggian kemampuan hanya sampai di 8.500 feet," ujarnya.
Terkait api sendiri saat ini sudah memasuki hari ke-7, telah melahap sekitar 385,6 hektare lahan di kawasan Gunung Sindoro dan seluas 478,4 hektare untuk Gunung Sumbing.
"Sementara kita koordinasikan dulu bersama BNPB apakah nanti akan didatangkan heli yang lebih besar, kita antisipasi manual lagi dengan penyekatan supaya api tak meluas," terangnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara BNPB sejak Sabtu (31/8) terus melakukan water boombing dari udara ke lokasi Karhutla Kawasan Gunung Arjuno untuk Wilayah Kabupaten Malang dan Pasuruan
Baca Selengkapnyakebakaran hutan seluas lima hektar di kawasan wisata Gunung Tangkuban Perahu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dipastikan sudah padam.
Baca SelengkapnyaKondisi saat ini, api telah berhasil dipadamkan setelah petugas gabungan melakukan pemadaman, baik di kawasan Bukit Anak Dara dan Bukit Selong kawasan Sembalun.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat melanda lereng Gunung Sumbing sejak Jumat (1/9) siang.
Baca SelengkapnyaPemadaman dengan mengerahkan helikopter water bombing direncanakan berlangsung hingga esok hari.
Baca SelengkapnyaJarak lokasi lahan terbakar ke rumah warga sekitar kian dekat yakni berjarak 500 meter.
Baca SelengkapnyaKebakaran terjadi pada Jumat sore. Area yang terbakar semakin meluas.
Baca SelengkapnyaWarga diminta tetap waspada mengingat titik kebakaran hanya berjarak tiga kilometer dari pemukiman warga.
Baca SelengkapnyaTeknologi modifikasi cuaca (TMC) di Sumatera Selatan yang dilakukan sejak 8 Agustus 2023 berjalan tak optimal.
Baca SelengkapnyaAsap terpantau dari lereng Gunung Semeru. Diduga akibat kelalaian warga dan cuaca kering.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, kebakaran terjadi di kawasan hutan di lereng Gunung Agung, di Kabupaten Karangasem, Bali, dan hingga kini masih ada titik api yang belum padam.
Baca SelengkapnyaButuh hampir waktu sekitar 5 jam, api yang membakar kawasan hutan tersebut sudah bisa dikendalikan.
Baca Selengkapnya