BPBD kerahkan 500 personel cari dua warga korban longsor lereng Lawu
Merdeka.com - Dua orang petani Lereng Lawu asal Dukuh Tegalsari, Dusun Bulurejo, Desa/Kecamatan Karangpandan Karanganyar yang tertimbun longsor pada Selasa (29/11) pukul 14.00 WIB hingga kini belum ditemukan. Upaya pencarian belum membuahkan hasil.
Dua orang petani yang belum ditemukan adalah Darmo atau Daliyem warga Dukuh Tegalsari, Desa/Kecamatan Karangpandan dan Gito Gimin warga Sintru Kembang RT 03/RW 03, Desa Doplang, Karangpandan.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Karanganyar, Nugroho mengatakan, pencarian akan terus dilakukan untuk menemukan kedua korban. Saat ini pencarian dilakukan dengan cara manual. Kondisi medan yang sulit dan cuaca yang buruk membuat proses pencarian tak bisa dilakukan secara maksimal.
-
Kenapa proses pencarian korban sulit? 'Para korban tertimbun longsor tanah tebal disertai material kayu,' ungkap Ali Imran.
-
Kenapa Gunung Patenggeng sulit diakses? Sayangnya, gunung ini masih sulit diakses oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Namun jika ini menggunakan motor, harus dengan tenaga yang besar dan roda bergerigi seperti motor trail.
-
Dimana pencarian korban longsor difokuskan? Pencarian difokuskan di di Kecamatan Koto XI Tarusan dengan laporan mobil terseret arus banjir. Kemudian di Kecamatan Sutera juga terjadi longsor. Selanjutnya di Kecamatan Bayang dengan laporan orang terseret arus banjir.
-
Mengapa pencarian pesawat jet sulit? Proses pencarian mengalami kendala karena danau itu kemudian membeku.
-
Kenapa pendakian Gunung Sanghyang sulit? Sayangnya, jalur pendakian menuju puncak gunung ini masih terbatas dan sulit. Dengan vegetasi hutan yang lebat dan sangat rapat, satu-satunya akses pendakian hanya jalan setapak sisa zaman kerajaan yang menghubungkan Tamblingan dengan Jatiwulih.
-
Apa yang membuat pendakian Gunung Pesagi sulit? Meski gunung ini menjadi tempat pendakian favorit, namun jalur-jalur pendakian cukup panjang dan kondisi medan yang menantang. Ada dua jalur pendakian yang bisa diakses untuk mencapai puncak yaitu dari Pekon Bahway ke Pekon Hujung dan melalui Pekon Hujung. Untuk waktu tempuhnya, kedua opsi jalur tadi kurang lebih sama. Apabila di total, waktu pendakiannya sendiri akan memakan waktu 12 jam perjalanan.
"Dari semalam hujan deras, jadi medannya semakin sulit. Pencarian hanya bisa kita lakukan secara manual. Alat berat susah masuk sini. Kalau diperlukan nanti akan kita usahakan," ujar Nugroho saat ditemui di lokasi kejadian.
BPBD menerjunkan sekitar 500 tim SAR beserta relawan untuk proses pencarian. Jumlah tersebut di sebar di beberapa titik lokasi longsor.
"Ada 500 relawan yang kita bagi menjadi 6 titik untuk melakukan pencarian. Lokasi luasan longsor kira-kira 100x500 meter. Mereka tetap kita minta berhati-hati, karena mungkin saja ada longsor susulan," katanya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Longsor yang menewaskan hampir 700 orang itu juga mengakibatkan lebih dari 1.200 orang kehilangan tempat tinggal.
Baca SelengkapnyaProses pencarian korban terdapat terkendala karena sulitnya akses alat berat menuju lokasi tanah longsor.
Baca SelengkapnyaSelain menggunakan eskavator, tim SAR gabungan juga harus menggeser secara manual material batuan tersebut untuk membuka akses pencarian.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan terus berjibaku menyingkirkan material tanah longsor untuk mencari 10 korban yang masih hilang.
Baca SelengkapnyaEvakuasi korban longsor Tulabolo pada hari keempat terkendala cuaca
Baca SelengkapnyaBencana tanah longsor terjadi di areal tambang emas rakyat di Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Minggu (7/7).
Baca SelengkapnyaTebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan harus bekerja ekstra untuk bisa mengevakuasi ketiga jasad korban yang berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaDua Warga Toraja Utara Meninggal Tersapu Tanah Longsor, Satu Masih Hilang
Baca SelengkapnyaBantuan logistik bagi masyarakat dikirimkan melalui jalur udara menggunakan helikopter BNPB, khususnya di daerah Kabupaten Tanah Datar
Baca SelengkapnyaProses evakuasi terkendala air tanah yang keruh serta lubang yang sempit
Baca SelengkapnyaDelapan orang meninggal dunia tersebut berhasil dievakuasi bersama lima orang lainnya ditemukan selamat.
Baca Selengkapnya