Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPOM Dukung Uji Klinik Fase 2 Vaksin GX-19N

BPOM Dukung Uji Klinik Fase 2 Vaksin GX-19N Kepala BPOM Penny Lukito. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mendukung uji klinik fase 2 vaksin Covid-19 GX-19N. Pengembangan vaksin ini dilakukan PT Kalbe Farma Tbk bersama Genexine Korea.

"BPOM tentunya mendukung setiap upaya vaksin dan terbuka terhadap jenis teknologi biologi yang akan meningkatkan tentunya kapasitas riset di Indonesia di bidang medicine, bidang farmasi, bidang teknologi dan tentu yang akan mendukung industri farmasi di Indonesia," kata Kepala BPOM, Penny Kusumastuti Lukito dalam konferensi pers, Jumat (9/7).

Penny meminta peneliti vaksin Covid-19 GX-19N memenuhi aspek saintifik dan menjunjung tinggi etika penelitian selama uji klinik berlangsung agar memperoleh data yang valid. Terutama, aspek Cara Uji Klinik yang Baik (CUKB) atau Good Clinical Practice (GCP).

Orang lain juga bertanya?

"Pada kesempatan ini, saya juga mengimbau kepada peneliti FKUI selaku organisasi riset dan tentu saja sebagai sponsor uji klinik ini untuk selalu memenuhi semua ketentuan agar manfaat dari uji klinik ini menjadi dasar untuk kepentingan kesehatan masyarakat secara luas karena ini salah satu ujung tombak kita agar keluar dari pandemi Covid-19," sambungnya.

Penny juga meminta masyarakat mendukung dan ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan uji klinik fase 2 vaksin Covid-19 GX-19N.

"Pada masyarakat, BPOM mengharapkan dukungan dan partisipasi yang aktif dalam pelaksanaan uji klinik karena kontribusi kita semua akan sangat berharga untuk penanggulangan Covid-19 di Indonesia," tandasnya.

Ketua Tim Peneliti Uji Klinik Vaksin GX-19N, Iris Rengganis mengatakan uji klinik fase 2 direncanakan mulai akhir Juli 2021. Uji klinik fase 1 vaksin Covid-19 GX-19N telah dilaksanakan di Korea.

Iris menjelaskan, vaksin Covid-19 GX-19N berbasis DNA (Deoxyribonucleic Acid) dengan mengkode lebih banyak antigen virus sehingga berpotensi menghasilkan antibodi (humoral) dan merangsang imunitas seluler (sel T) yang tinggi. Dengan platform ini vaksin bisa memberikan perlindungan yang lebih lama dalam tubuh terhadap Covid-19.

Dia menyebut, uji klinik fase 2 vaksin Covid-19 GX-19N terpusat di RSUPN Ciptomangunkusumo. Namun, penelitian juga dilakukan di sejumlah rumah sakit di antaranya RSUP Dr Sardjito, RSUD Dr Moewardi, RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro, dan FKIK Ukrida.

Kemudian Klinik Satelit UI Makara, Klinik Utama Fakhira Sawah Lunto, Klinik Utama Fakhira Jatiasih dan Klinik Utama Fakhira Jagakarsa.

"Tujuan penelitian vaksin GX-19N ini untuk melihat efikasi, keamanan dan kemampuan vaksin untuk mencetuskan kekebalan tubuh terhadap infeksi Covid-19," kata Iris.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM

Pemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Pemberian Vaksinasi HPV dan Hepatitis B, Komitmen Kesehatan Bagi Pekerja
Pemberian Vaksinasi HPV dan Hepatitis B, Komitmen Kesehatan Bagi Pekerja

Selain kanker serviks, di Indonesia diperkirakan ada sekitar 20 juta orang menderita hepatitis dengan prevalensi tertinggi pada kasus Hepatitis B.

Baca Selengkapnya
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional
Menkes Dorong Percepatan Produksi Vaksin Dalam Negeri untuk Ketahanan Kesehatan Nasional

Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Komnas KIPI Pastikan Vaksin nOPV2 Aman Digunakan untuk Cegah Polio
Komnas KIPI Pastikan Vaksin nOPV2 Aman Digunakan untuk Cegah Polio

Komnas KIPI menyebut vaksin nOPV2 telah dikembangkan sejak tahun 2011 dan mulai diberikan sejak tahun 2021.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Jawab Kabar Vaksin Mpox Eksperimental
Kemenkes Jawab Kabar Vaksin Mpox Eksperimental

Beredar kabar vaksin Mpox yang dipersiapkan adalah vaksin eksperimental.

Baca Selengkapnya
RS EMC Akan Buat CRU untuk Merespons UU Kesehatan yang Dorong RS Lakukan Penelitian
RS EMC Akan Buat CRU untuk Merespons UU Kesehatan yang Dorong RS Lakukan Penelitian

Dalam sejumlah survei posisi rumah sakit di dunia ditentukan jumlah penelitian dan kualitas hasil penelitian.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya