Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPOM sebut BPJS mampu turunkan peredaran obat palsu

BPOM sebut BPJS mampu turunkan peredaran obat palsu bpom sita obat ilegal. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menilai jaminan kesehatan nasional, yakni BPJS, mampu menurunkan peredaran obat palsu. Hal itu karena masyarakat langsung mendapat obat dari klinik, rumah sakit atau apotek rujukan.

"Dengan adanya BPJS, sebenarnya itu mengurangi peredaran obat palsu karena mereka langsung mendapat obat rujukan," kata Direktur Pengawasan Distribusi Produk Terapetik dan PKRT BPOM Arustiyono di Jakarta, seperti dilansir dari Antara, Jumat (12/6).

Arus mengatakan, sebelumnya masyarakat sangat rentan untuk membeli obat palsu karena kurangnya pengetahuan dalam membedakan obat orisinil dan obat palsu atau ilegal ketika membeli di toko obat jalanan. Namun, sejak diterapkannya BPJS sebagai jaminan kesehatan nasional pada 2014, masyarakat tidak perlu menebus obat dari gerobak pinggir jalan atau toko obat tidak resmi.

Orang lain juga bertanya?

Arus menjelaskan obat palsu atau ilegal adalah obat yang ditemui di pasaran, namun tidak memiliki izin edar. Obat tersebut menyerupai obat asli dari segi bentuk dan kemasan, namun tidak mengandung bahan berkhasiat atau kadarnya tidak sesuai, dan bahkan di bawah standar.

Direktur Eksekutif International Pharmaceutical Manufactures Group (IPMG) Parulian Simanjuntak mengatakan obat palsu lebih mudah dijual dan diedarkan karena tidak membutuhkan banyak biaya daripada menghasilkan obat baru.

"Untuk menemukan obat baru, dibutuhkan penelitian selama 10-15 tahun sampai produk tersebut bisa dipasarkan dan tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar sekitar 2,5 miliar dolar AS," kata Parulian.

Selain itu, ongkos distribusi pemasukan obat dari luar negeri pun cukup tinggi, yakni pemasok dibebankan oleh PPN sebesar 10 persen. Ia menambahkan pemasok obat palsu umumnya dari Tiongkok dan India kemudian dipasarkan di toko obat jalanan atau apotek rakyat.

Berdasarkan data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, jumlah temuan obat palsu mengalami peningkatan pada 2012-2014, yakni 6 item obat palsu pada 2012, 13 item pada 2013 dan 14 item pada 2014. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BPOM Janji Bongkar Mafia Skincare, Termasuk Jika Libatkan 'Ordal'
BPOM Janji Bongkar Mafia Skincare, Termasuk Jika Libatkan 'Ordal'

Kepala BPOM RI Taruna Ikrar menegaskan komitmennya untuk menindak tegas jaringan mafia skincare.

Baca Selengkapnya
Dirut BPJS Kesehatan Mengaku Kerap Disalahkan Saat Kekurangan Dokter dan Obat
Dirut BPJS Kesehatan Mengaku Kerap Disalahkan Saat Kekurangan Dokter dan Obat

Ghufron Mukti mengaku heran kerap disalahkan karena kekurangan obat dan dokter. Padahal, masalah tersebut bukan tanggung jawabnya.

Baca Selengkapnya
Sido Muncul Dapat Apresiasi Dari BPOM Sebagai Industri Obat Tradisional Dalam Menjamin Mutu Bahan Baku
Sido Muncul Dapat Apresiasi Dari BPOM Sebagai Industri Obat Tradisional Dalam Menjamin Mutu Bahan Baku

Apresiasi itu di berikan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Baca Selengkapnya
Waspada Modus Penipuan Nonaktif BPJS Kesehatan
Waspada Modus Penipuan Nonaktif BPJS Kesehatan

Masyarakat diimbau agar tidak mudah percaya dan tetap tenang dengan berbagai modus yang terjadi mengatasnamakan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya
POM Kabupaten Tangerang Sita 9.598 Suplemen, Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Asal AS
POM Kabupaten Tangerang Sita 9.598 Suplemen, Kosmetik dan Obat Tradisional Ilegal Asal AS

Rata-rata produk obat yang dilakukan penarikan diketahui Tidak Memenuhi Syarat (TMS) keamanan maupun izin edar.

Baca Selengkapnya
Polres Kampar & BPOM RI Bongkar Agen Pabrik Obat Berbahan Ilegal
Polres Kampar & BPOM RI Bongkar Agen Pabrik Obat Berbahan Ilegal

Obat-obat tersebut diproduksi di sebuah kontrakan, Desa Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar. Dalam sebulan, ada 4.800 botol yang dijual.

Baca Selengkapnya
BPOM Jadikan Banyuwangi Role Model Layanan Jemput Bola Pengurusan Izin Edar Pelaku UMKM
BPOM Jadikan Banyuwangi Role Model Layanan Jemput Bola Pengurusan Izin Edar Pelaku UMKM

Layanan jemput bola melalui MPP Banyuwangi akan menjadi role model untuk pengembangan di daerah lain.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati, BPOM Temukan 16 Produk Kosmetik Palsu yang Tersebar di Jakarta, Bandung Hingga Makassar
Hati-Hati, BPOM Temukan 16 Produk Kosmetik Palsu yang Tersebar di Jakarta, Bandung Hingga Makassar

Mulanya pihak produsen mengajukan izin usaha kosmetik untuk menjual barang dagangannya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Kepala BPOM Kontrol Harga Obat di RI
Jokowi Minta Kepala BPOM Kontrol Harga Obat di RI

Taruna menyebut, harga obat yang beredar di RI 400 persen lebih tinggi.

Baca Selengkapnya
Beri Kontribusi Pembangunan Kesehatan, BPJS Kesehatan Raih Penghargaan IAKMI-Miracle Award
Beri Kontribusi Pembangunan Kesehatan, BPJS Kesehatan Raih Penghargaan IAKMI-Miracle Award

Ghufron mengatakan, pertumbuhan pesat kepesertaan Program JKN menghadirkan tantangan baru yang diantisipasi dengan serangkaian langkah strategis.

Baca Selengkapnya
Jokowi: 95 Persen Masyarakat Indonesia Sudah Punya BPJS, Tak Perlu Pusing Ongkos Berobat
Jokowi: 95 Persen Masyarakat Indonesia Sudah Punya BPJS, Tak Perlu Pusing Ongkos Berobat

Jokowi berharap, meski ke rumah sakit sudah gratis karena BPJS, namum diharapkan warga tetap menjaga kesehatan.

Baca Selengkapnya