Bripda AF tembak kepala sendiri tak jauh dari rumah tunangan
Merdeka.com - Bripda AF ditemukan tewas diduga karena menembak kepalanya sendiri, Senin (9/10). Bripda AF tercatat sebagai anggota Unit Reskrim Polsek Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Informasi dihimpun, sebelum kejadian, korban mengantar tunangannya inisial RS (25) ke rumahnya di Desa Bentayan, Kecamatan Tungkal Ilir, Banyuasin, Minggu (8/10) malam. Di sana, korban sempat bertemu dengan ibu tunangannya itu.
Tak lama setelah itu, korban pamit pulang menuju Sungai Lilin. Sekitar pukul dua dini hari, warga yang sedang jaga malam mendengar letusan senjata api sebanyak satu kali sekitar 30 meter dari rumah tunangannya. Hanya saja, warga tidak mengecek situasi.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Dimana pembunuhan terjadi? Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari tempat kejadian, termasuk parang yang diduga digunakan dalam pembunuhan, serta baju, sprei, dan bantal yang masih berlumuran darah.
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
Keesokan harinya atau pukul tujuh pagi tadi, tunangan korban melihat mobil korban dan menemukan korban tewas dengan kondisi tertembak di kepala dan masih memegang pistol. Kini jasad korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Palembang.
Kapolsek Sungai Lilin, AKP Ardeva membenarkan korban adalah anak buahnya yang telah bertugas selama dua tahun. Namun, dia enggan menyebutkan kronologis kejadian.
"Benar anggota kita, tugas di Unit Reskrim. Tapi untuk kronologi kejadiannya saya minta maaf, tidak bisa cerita," ungkap Ardeva saat dihubungi merdeka.com, Senin (9/10).
Diakuinya, korban berencana menikah dengan tunangannya, RS yang bekerja sebagai bidan. Kesehariannya, korban terbilang anggota yang rajin dan tidak ada masalah dalam pekerjaan.
"Sudah izin sama saya mau nikah, tapi tidak tahu kapan berlangsung. Selama ini tidak ada masalah, baik-baik saja, makanya saya kaget," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, anggota Polres Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, berpangkat Bripda inisial AF, ditemukan tewas dengan luka tembakan tembus di kepala. Dikabarkan, dia sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara menembak kepalanya sendiri.
Mayat korban ditemukan di dalam mobilnya di Dusun IV, Rawa Bening, Desa Tri Tunggal, Kecamatan Tungkal Ilir, Banyuasin, Sumsel, Senin (9/10) pagi. Kondisinya penuh darah dengan posisi luka tembakan di kepala tembus dan masih memegang pistol.
Saat ditemukan, mobil korban jenis Honda Mobilio warna hitam nomor polisi BG 1652 JF masih menyala dan pintu terkunci dari dalam serta kaca jendela kiri mobil pecah. Untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya, jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.
Baca SelengkapnyaTersangka ditangkap polisi saat makan malam di sebuah rumah makan di Kecamatan Bandar Suarabaya, Kawasan Kabupaten Lampung Tengah, Kamis (3/10).
Baca SelengkapnyaPengawal pribadi Kapolda Kaltara Brigpol Setyo Herlambang tewas dengan luka tembak di dada kirinya, Jumat (22/9).
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).
Baca SelengkapnyaGeger satu keluarga saling bacok memakai senjata tajam di Desa Batu Putih, Ogan Komering Ulu
Baca SelengkapnyaPelaku diamankan setelah petugas melakukan penyelidikan dan keterangan saksi-saksi.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki motif pelaku menikam adiknya hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPelaku langsung melarikan diri hingga akhirnya diamankan polisi di tempat persembunyiannya di Cengal
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah
Baca SelengkapnyaSaat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan pelaku ke Polres Jombang.
Baca SelengkapnyaSehari-hari, Aipda Soni berdinas di Polsek Peudawa, Aceh Timur.
Baca Selengkapnya