Budayawan: Gus Ipul tokoh pemersatu budaya dan agama
Merdeka.com - Zaman telah berubah, tidak banyak masyarakat atau tokoh masyarakat yang mau memikirkan kelestarian budaya lokal. Dari sedikit orang itu, ada salah satu tokoh Jawa Timur (Jatim) yang selalu mempertahankan kebudayaan-kebudayaan lokal.
Dia adalah Saifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Timur. Tokoh satu ini memang tidak banyak yang tahu, bagaimana kiprahnya dalam mempertahankan budaya lokal. Namun, di mata Sastrawan asal Surabaya, Asykuri, Gus Ipul panggilan akrab Saifullah Yusuf memiliki peran sangat vital dalam upaya melestarikan kebudayaan yang dibalut dengan agama.
Asykuri yang juga Ketua STKIP Bina Insan Mandiri (BIM) melihat, kiprah Gus Ipul untuk mempertahankan budaya sangat besar. Menurut dia, Gus Ipul faham benar asal-usul kebudayaan Jawa, bagaimana kehadiran Islam di tanah Jawa yang memakai budaya sebagai alat untuk mendekatkan diri kepada masyarakat.
-
Kenapa orang Jawa di Malaysia tetap lestarikan tradisi? Namun mereka tak ingin meninggalkan identitas asal. Walaupun berada di negeri orang mereka tetap lestarikan budaya Jawa.
-
Gimana warga Kampung Yudha Asri lestarikan budaya? Di lokasi yang masuk Desa Mander, Kecamatan Bandung ini warganya kompak menjaga alam dan melestarikan kebudayaan leluhur. Ini tercermin dari mudahnya menemukan ikon-ikon khas adat Sunda seperti pertunjukan seni musik angklung, rampak bedug sampai tradisi ngaruwat bumi yang diturunkan ke generasi muda.
-
Siapa yang memimpin upaya pelestarian di Desa Jatimulyo? Ketua KTH Wanapaksi, Suhandri, mengatakan bahwa kelompok tersebut merupakan wadah berdiskusi buat mereka yang berdiskusi. Seiring berjalannya waktu, dibuatlah kelembagaan yang berfokus pada upaya pelestarian burung.
-
Bagaimana cara menjaga keberagaman budaya di Indonesia? Satu di antara cara menjaga keberagaman sosial budaya adalah dengan menerapkan toleransi antarkelompok masyarakat.
-
Siapa yang berperan penting dalam kerukunan Kutai Timur? Dirinya juga menegaskan pentingnya peran tokoh agama dan masyarakat dalam mempromosikan nilai-nilai toleransi dan persatuan.
-
Siapa Gubernur pertama Jawa Timur? Tokoh penting yang pertama kali menjabat sebagai seorang Gubernur Jawa juga dinobatkan sebagai salah satu Pahlawan Nasional Indonesia.
“Gus Ipul itu pemersatu budaya dan agama era sekarang,” ujarnya.
Semua orang tahun, lanjut dia, Gus Ipul merupakan santri lulusan pesantren. Jadi, dia (Gus Ipul) sangat faham bagaimana pesantren. Santri itu mengerti bagaimana masyarakat susah, dan bagaimana masyarakat repot. Dengan pengertian yang dimiliki, Gus Ipul akan lebih memasyarakat.
Penguasaan Gus Ipul terhadap budaya tidak perlu diragukan. Untuk itu, dia mempraktekan bagaimana komunikasi dilakukan dengan menggunakan budaya. Kemudian dibalut dengan agama yang membuat masyarakat semakin cinta terhadap Gus Ipul.
“Gus Ipul faham kalau tidak ada agama yang bisa lepas dari budaya. Misalnya Islam yang ada di Negara Arab akan sesuai dengan budaya Arab, Persia juga menganut budaya Persia, serta Jawa maka budaya Jawa yang lebih lekat. Islam Jawa saja ada perbedaan dengan luar Jawa, tetapi aqidahnya sama,”kata dia.
Cara-cara inilah yang terus dipertahankan, setiap jok (guyonan) Gus Ipul selalu mengangkat budaya. Selain itu, orang nomor dua di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim sangat senang terhadap pertunjukan wayang. Dari wayang inilah muncul ide untuk diaplikasikan pada setiap pidato di masyarakat.
Untuk itu di dalam NU (Nahdhatul Ulama), kata-kata bid’ah harus direnungkan kembali. Karena memang agama tidak bisa dipisahkan dengan budaya. Gus Ipul, ujar lulusan Unesa, sangat paham dan memegang prinsip tersebut. Namun, Gus Ipul yang mencalonkan Gubernur tidak menyampaikan persoalan ini secara eksplisit.
“Di wayang, Gus Ipul gayeng (suka). Karena dia belajar persoalan budaya dan agama dari situ,” jelas Asykuri.
Hal itulah yang membuat masyarakat semakin suka terhadap apa yang dilakukan Gus Ipul. Masyarakat memahami kalau Gus Ipul bisa mengerti kebutuhan, dan bagaimana susahnya dalam menghadapi kehidupan. Dari kesusahan-kesusahan itu, masyarakat menganggap kalau Gus Ipul bisa menyelesaikan dengan baik. (mdk/paw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mas Adi menyampaikan bahwa masyarakat saat ini masih mempunyai semangat yang tinggi untuk nguri nguri budaya.
Baca SelengkapnyaIpuk juga berpesan kepada segenap seniman dan budayawan untuk senantiasa merespon perkembangan dunia seni global.
Baca SelengkapnyaKearifan lokal bisa menjadi menjadi benteng, atau keseimbangan dalam menjawab tantangan masyarakat modern
Baca SelengkapnyaIndeks Kerukunan Umat Beragama di Jawa Timur melebihi rata-rata nasional.
Baca SelengkapnyaAcara yang merupakan edisi khusus Ngariksa episode 100 itu, juga menggelar Sarasehan Agamawan dan Budayawan.
Baca SelengkapnyaKesenian budaya Reog Ponorogo diwariskan secara turun-temurun di kampung ini.
Baca SelengkapnyaPenting membedakan hal yang relevan dan tidak sehingga tidak terjebak dalam paham radikal
Baca SelengkapnyaTantangan zaman ini seringkali datang begitu cepat dan mengancam siapapun yang tidak siap beradaptasi.
Baca SelengkapnyaSunan Kudus merupakan salah seorang tokoh penyebar agama Islam di Pulau Jawa yang sangat berpengaruh.
Baca SelengkapnyaLuluk Hamidah adalah calon gubernur Jatim nomor urut satu.
Baca Selengkapnya