Budi Waseso: 2 Pilot Susi Air pakai narkoba saat terbangkan pesawat
Merdeka.com - Dua pilot Susi Air terindikasi menggunakan narkoba saat menerbangkan pesawat Cessna Caravan. menuju Bandara Tunggul Wulung, Cilacap dari Bandara Nusa Wiru. Kepala BNN Pusat Komjen Budi Waseso menegaskan kedua pilot itu terancam pidana.
Budi menjelaskan, bila itu dilakukan saat akan menerbangkan pesawat maka kedua pilot tersebut bisa dikenakan atau diancam pasal percobaan pembunuhan.
"Hasil pemeriksaan pilot ini mengakui dan dengan sadar menggunakan. Saya tanya dalam pesawat itu penumpangnya manusia. Sama saja jika menggunakan narkoba saat menerbangkan pesawat, itu artinya mengancam keselamatan penumpang. Ini sama saja dengan upaya percobaan pembunuhan. Karena sadar menggunakan narkoba dalam fungsinya sebagai penerbang," tegas Waseso, Kamis (12/1).
-
Bagaimana pilot Susi Air dibebaskan? Setelah melalui proses negosiasi panjang, Pilot Philip Mark Mehrtens yang sempat disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berhasil dibebaskan dan tiba dengan selamat di Kabupaten Mimika, Papua Pegunungan.
-
Apa yang dilakukan TNI untuk membebaskan pilot Susi Air? Agus pun tidak menjelaskan secara perinci apa dampak dari pendekatan tersebut hingga saat ini. Dia hanya memastikan akan terus berkoordinasi agar bisa berjalan dengan lancar.
-
Dimana pilot Susi Air dibebaskan? Pilot berkebangsaan Selandia Baru tersebut dijemput oleh Tim Gabungan TNI-Polri dan Satgas Ops Damai Cartenz-2024 di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Sabtu 21 September 2024.
-
Siapa yang membebaskan pilot Susi Air? Pembebasan ini merupakan hasil dari operasi gabungan yang dilakukan oleh Tim Gabungan TNI-Polri dan Satgas Operasi Damai Cartenz-2024.
-
Bagaimana TNI melakukan upaya pembebasan pilot Susi Air? 'Ya, artinya 'kan mereka dari pihak OPM itu apakah mau kepada pihak kita atau mau langsung kepada pihak Newzeland sendiri. Kalau kita sih ke mana aja silakan,' ujarnya.
-
Kapan pilot Susi Air dibebaskan? Pilot berkebangsaan Selandia Baru tersebut dijemput oleh Tim Gabungan TNI-Polri dan Satgas Ops Damai Cartenz-2024 di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Sabtu 21 September 2024.
Itu disampaikan Budi usai pengukuhan para Pecalang di Bali untuk jadi relawan Narkoba. Dia menegaskan ini juga akan diterapkan kepada seluruh pilot terbukti menggunakan narkoba saat menjalankan tugasnya.
"Selain percobaan pembunuhan sudah tentu izin menerbangkan pesawat akan di cabut. Itu harus," terangnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaKronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta
Baca SelengkapnyaPolisi telah menetapkan Sopir Bus Pariwisata Big Bird, M Alfi Syahrin Lubis (40) menjadi tersangka
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkung fakta-fakta kecelakaan maut bus big bird yang membawa rombongan ASN Jakarta
Baca SelengkapnyaBus menabrak empat orang, dua korban meninggal. Sopir bus positif narkoba
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu menyebabkan dua orang pejalan kaki meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKapolres Buleleng membantah kabar yang menyatakan kedua anggota polisi itu ditangkap saat menggunakan sabu-sabu bersama seorang tahanan.
Baca SelengkapnyaSaat diinterogasi, pelaku WW mengaku serbuk campuran ini digunakan dengan cara dilarutkan pakai air atau minuman bersoda, lalu dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaPesawat tersebut sedang menjalani latihan formasi.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Sumut, MT (30) dan RT (28) diringkus polisi di salah satu hotel, Jalan Diponegoro, Surabaya, karena membawa 1,17 kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE
Baca Selengkapnya