Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Budi Waseso klaim libatkan TNI karena perintah Jokowi

Budi Waseso klaim libatkan TNI karena perintah Jokowi Pelantikan Kepala BNN Cimahi dan Malang. ©2017 Merdeka.com/Ronald Chaniago

Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) resmi menggandeng TNI di strukturnya. Walaupun belum memiliki landasan hukum, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso tak mempermasalahkan perekrutan tersebut.

Budi Waseso mengakui masih belum ada payung hukum untuk merekrut TNI dalam struktur lembaga anti narkotika. Dia tetap melakukan merekrut dua perwira menengah TNI untuk kepentingan bangsa dan negara.

"Nggak ada kendala, ya karena untuk bangsa dan negara jadi kita nggak usah ragu-ragu, nanti kalau ada protes dari HAM kita jawab, kan ada tanya ada jawab," tegasnya di Gedung BNN Cawang, Jakarta Timur, Selasa (29/8).

Dia menjelaskan, pihaknya melibatkan TNI karena menjalankan perintah Presiden Joko Widodo. Di mana negara dalam kondisi darurat narkoba.

"Perang itu wilayahnya TNI maka selayaknya penegakan hukum yang dilakukan BNN maka perlu adanya peran TNI," ujarnya.

Selain itu, Budi Waseso berencana akan melibatkan TNI Angkatan Laut dalam mencegah masuknya barang haram ke Indonesia.

"Narkoba kan di kota-kota, kita bersihkan dulu pusat peredarannya. Nanti setelah itu baru suplainya kita tangani, bertahap paling tidak next ke depannya kita libatkan TNI paling tidak AL," pungkasnya.

Untuk diketahui, selain dua perwira menengah TNI, Komjen Budi Waseso juga melantik sejumlah 12 orang lainnya yang berasal dari unsur kepolisian dan kejaksaan. Berikut nama-nama yang dilantik:

1. Brigjen Pol. Drs. Eldi Azwar, SH, M.AP (Kepala Pusat Penelitian, Data Dan Informasi BNN).

2. Brigjen Pol. Drs. Faizal Abdul Naser, MH (Ka BNNP Aceh)

3. Brigjen Pol. Drs. Nanang Hadiyanto (Ka BNNP Babel)

4. Kombes Pol. Drs. Untung Subagyo (Ka BNNP Papua Barat)

5. Kombes Pol. Drs. A. Rusno Prihardito (Ka BNNP Maluku)

6. Kombes Pol. Drs. Lilik Heri Setiadi, M.Si (Ka BNNP Kalteng)

7. Kombes Pol. Drs. Ery Nursatari, MA (Ka BNNP Kalimantan Utara)

8. Kombes Pol. Drs. Bambang Priyambadha, SH, MH (Ka BNNP Sulteng)

9. Jaksa Utama Pratama Drs. Ersyiwo Zaimaru, SH, MH (Dir. Hukum BNN)

10. Letkol CPM Ivan Eka Satya, SH, M.Hum (Ka BNNK Cimahi)

11. Letkol Laut CPM Agus Musrichin (Ka BNN Kab Malang)

12. AKBP Ermayanti (Kasi Pengeluaran Barang Bukti Subdit WasBB, Dir Wastahti BNN)

13. AKBP Bambang Yudistira, S.Sos, M.Si (Kasi Intelejen Operasional Subdit Intelejen Taktis dan Operasional Dir. Intelijen BNN)

14. Ali Ismail Marthadinata, S.IP (Kasi Pengolahan Data Subdit Data dan Aset Jaringan Dit TPPU BNN).

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Ungkap Ada Aparat Penegak Hukum Terlibat Peredaran Narkoba
Jokowi Ungkap Ada Aparat Penegak Hukum Terlibat Peredaran Narkoba

Harus ada tindak tegas agar aparat tidak lagi terlibat dalam peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya
Jokowi Evaluasi Perwira TNI Duduki Jabatan Sipil Buntut Kasus Suap Kepala Basarnas
Jokowi Evaluasi Perwira TNI Duduki Jabatan Sipil Buntut Kasus Suap Kepala Basarnas

Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfandi diduga terima suap Rp88,3 miliar.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Bakal Kerahkan Babinsa Bantu Kemenhut Jaga Hutan
Panglima TNI Bakal Kerahkan Babinsa Bantu Kemenhut Jaga Hutan

TNI ikut berkomitmen membantu pemerintah menjaga kawasan hutan Indonesia yang luasnya mencapai 125 juta hektare.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan TNI Keberatan KPK Tetapkan Tersangka Kabasarnas: Militer Punya Ketentuan Sendiri
Blak-blakan TNI Keberatan KPK Tetapkan Tersangka Kabasarnas: Militer Punya Ketentuan Sendiri

"Kami aparat TNI tidak bisa menetapkan orang sipil sebagai tersangka, begitu juga harapan kami, pihak KPK juga demikian."

Baca Selengkapnya
Mengevaluasi Jabatan Sipil Diisi Militer
Mengevaluasi Jabatan Sipil Diisi Militer

Jokowi tak mau lagi ada korupsi di instansi atau jabatan yang strategis.

Baca Selengkapnya
Menko Polhukam Klaim Dwi Fungsi TNI Tidak Seperti Zaman Orba: Bukan untuk Kepentingan Politik Praktis
Menko Polhukam Klaim Dwi Fungsi TNI Tidak Seperti Zaman Orba: Bukan untuk Kepentingan Politik Praktis

Menko Polhukam memastikan dwi fungsi TNI yang ada di dalam RUU TNI tidak akan membawa TNI ke masa orde baru.

Baca Selengkapnya
Soal OTT Militer, TNI Pesan ke KPK: Cukup Kasih Tahu Saja, Jam Sekian Mau Tangkap TNI
Soal OTT Militer, TNI Pesan ke KPK: Cukup Kasih Tahu Saja, Jam Sekian Mau Tangkap TNI

Sehingga, Agung menegaskan tidak perlu bagi KPK memandang dalam operasi senyap atau OTT takut informasinya bocor.

Baca Selengkapnya
Jenderal Agus Ditanya Soal Instruksi Jokowi: Pegangan Saya Sapta Marga Sumpah Prajurit!
Jenderal Agus Ditanya Soal Instruksi Jokowi: Pegangan Saya Sapta Marga Sumpah Prajurit!

“Ya kita kan punya sapta marga dan sumpah prajurit ya. Kita ikuti saja itu, ada batasan," kata Jenderal Agus

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Pembentukan Angkatan Siber: Negara Lain Sudah Mulai
Jokowi soal Pembentukan Angkatan Siber: Negara Lain Sudah Mulai

Jokowi menyebut, ada 4 negara yang sudah mulai membangun angkatan keempatnya.

Baca Selengkapnya
Viral, Video Lawas Komjen Pol (Purn) Budi Waseso Selama Hidup Jadi Polisi Tak Pernah Dikawal 'Itulah Pelanggaran Hukum'
Viral, Video Lawas Komjen Pol (Purn) Budi Waseso Selama Hidup Jadi Polisi Tak Pernah Dikawal 'Itulah Pelanggaran Hukum'

Mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) ini mengatakan bahwa dirinya tidak pernah dikawal selama menjadi polisi.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya
Deretan Jenderal TNI/Polri di Tim Pemenangan Prabowo-Gibran
Deretan Jenderal TNI/Polri di Tim Pemenangan Prabowo-Gibran

Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran ini dipimpin Rosan Roeslani.

Baca Selengkapnya