Budi Waseso sebut penemuan sabu 1 ton bukan prestasi membanggakan
Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso menyebut prestasi kepolisian mengungkap penyelundupan 1 ton sabu, bukan sesuatu membanggakan. Ini dikarenakan jumlah sabu berhasil masuk di Indonesia lebih besar.
"Penemuan 1 ton itu enggak buat saya bahagia dan bangga, yang lolos lebih dari itu," kata Waseso dalam acara Mukernas II DPP PPP di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (20/7).
Mantan Kabareskrim Polri, ini mengaku kecolongan atas penyelundupan sabu 5 ton masuk ke Indonesia beberapa waktu lalu. Itu dikarenakan teknologi para penyelundup narkoba lebih canggih dibanding milik BNN.
-
Bagaimana cara sabu diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Apa saja kasus polisi narkoba? 'Ada tujuh yang sudah vonis PTDH. Empat sudah keluar surat keputusan (pemecatan), tiga masih menunggu keputusan dari Polda Sulsel,' ujarnya saat rilis akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12). Ngajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi. Sementara dua kasus lainnya adalah keterlibatan anggota dalam penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Apa hasil capaian Bareskrim Polri? Kabareskrim Polri Komjen Pol. Wahyu Widada memaparkan, jumlah aset yang disita mencapai Rp10,5 triliun.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
Budi mengaku telah menemui salah satu produsen narkotika di Tiongkok, menyuplai barang haram tersebut ke Indonesia. Ternyata pembuatan narkotika di Tiongkok diperbolehkan dan pemerintah setempat tak diberi kewenangan untuk mencegah.
"Ternyata di sana enggak melarang berbuat apa saja kecuali kejahatan. Waktu saya ke Cina, itu saya minta hentikan narkoba di tempat asal tapi enggak bisa," ungkap Waseso.
Selain Cina, ada 11 negara juga memproduksi narkoba untuk pasar Indonesia. Setidaknya ada 72 jaringan aktif membantu menyebarkan narkotika di Indonesia.
Dari hasil penelusurannya, Indonesia menjadi konsumen jenis narkoba. Berbeda dengan negara lain. Biasanya hanya beberapa jenis narkotika dikonsumsi warganya.
"Amerika Serikat itu narkoba cuma 6 jenis, Amsterdam (Belanda) 5 jenis, Kolombia 3 jenis, Rusia 3 jenis, Prancis 3 jenis. ENggak ada yang lebih dari 7 jenis," kata dia.
Sebaliknya di Indonesia ada ratusan jenis narkotika yang dikonsumsi warganya. "Di Indonesia semua jenis ada. 800 jenis baru narkoba juga ada di Indonesia," terangnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Narkotika jenis sabu di Kabupaten Pekalongan yang diamankan BNN Jateng mencapai 775 gram.
Baca SelengkapnyaKasus narkoba 100 kg ini menjadi sorotan usai disinggung Wakil Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan ini meloloskan narkotika milik jaringan Fredy Pratama sejak bulan Mei hingga Juni 2023.
Baca SelengkapnyaPetugas curiga dengan paket tersebut saat melewati proses x-ray
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaDirtipid Narkoba Bareskrim Brigjen Mukti Juharsa mengungkap modus baru penyelundup narkoba di wilayah Kalimatan Utara.
Baca SelengkapnyaSindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaGanja tersebut diseludupkan dari daerah Aceh Gayo Lues untuk disebarluaskan di wilayah Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaSeorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.
Baca SelengkapnyaWakil ketua komisi III DPR itu dibuat gregetan, merasa penangkapan dilakukan BNN justru disebut kabar bohong oleh Polda Jatim.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, Bareskrim Polri berhasil mengungkap 3 jaringan narkoba internasional dan menangkap 136 orang tersangka melalui joint operation.
Baca SelengkapnyaPetugas berhasil mengamankan sebanyak 45 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu
Baca Selengkapnya