Budi Waseso sebut tak usah takut langgar HAM saat berantas narkoba
Merdeka.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso mengungkapkan sistem pencegahan Narkoba di lembaga permasyarakatan (lapas) belum maksimal. Sebab, masih banyak kasus permasalahan Narkoba dikendalikan dari dalam lapas.
"Permasalahan di negara ini kan karena komitmen dalam penanganan di Lapas belum maksimal, pertanggungjawaban juga belum," ujar Budi di BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (09/11).
Pria yang akrab disapa Buwas itu menyebut, walau Menkum HAM sudah menambah personel sebanyak 14.000 di lapas, hal tersebut tidaklah berpengaruh bila integritas aparatnya lemah.
-
Bagaimana mengatasi permasalahan narkoba di Indonesia? Untuk mengeluarkan para penegak hukum dari jerat narkoba, perlu ketegasan dan penanganan khusus. Jika tidak, alih-alih memberantas narkoba, para penegak hukum yang terjebak di dalamnya justru menyemarakkan pasar narkoba di Indonesia. Kita yakin, amat yakin, mereka sebenarnya paham bahwa satu-satunya jawaban untuk meredam sepak terjang para penjahat narkoba hanyalah ketegasan.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
-
Mengapa DPR RI minta pelaku dihukum berat? 'Setelah ini, saya minta polisi langsung berikan pendampingan psikologis terhadap korban serta ibu korban. Juga pastikan agar pelaku menerima hukuman berat yang setimpal. Lihat pelaku murni sebagai seorang pelaku kejahatan, bukan sebagai seorang ayah korban. Karena tidak ada ayah yang tega melakukan itu kepada anaknya,' ujar Sahroni dalam keterangan, Kamis (4/4).
-
Kenapa Pemprov Jateng sangat fokus memberantas narkoba? Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Apa saja bentuk sanksi hukum? Saknsi yang dilakukan dari norma hukum bersifat tegas serta nyata, bisa berupa denda dengan nominal tertentu hingga penjara dalam waktu tertentu pula.
-
Apa upaya Pemprov Jateng dalam memberantas narkoba? Pemberantasan kita juga diperkuat, tetapi yang lebih penting juga adalah upaya rehabilitasi.
"Tapi secanggih apapun sistem pengawasan di lapas, bila komitmen pencegahan tidak terbangun dan integritas manusianya tidak kokoh pasti akan terus berulang," paparnya.
Mantan Kabareskrim itu juga tak tanggung-tanggung menindak para pelaku narkoba. Dia mengingatkan jajarannya supaya tak ragu melakukan tindakan tegas di lapangan kepada jaringan narkoba. Sebab mereka tidak ada belas kasihan dan tidak berperasaan. Jadi jangan ada ampun dan belas kasihan.
"Harus ada upaya tindakan tegas termasuk hukuman mati, karena ini kita menghadapi kejahatan luar biasa, jadi tidak bisa seperti menghadapi kejahatan pidana umum, terus pidana umum," ujar Budi.
"Gak usah takut dengan pelanggaran HAM, karena yang kita lakukan adalah para pelaku pelanggaran pelanggaran HAM berat, jadi saya komitmen dengan itu, dan saya akan tetap melakukan itu, saya bertanggung jawab," pungkas Jenderal bintang tiga tersebut.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Gunawan memimpin rapat koordinasi desk pemberantasan narkoba yang merupakan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Gunawan, upaya tersebut tentunya dalam rangka menyelamatkan generasi muda bangsa dari peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto agar seluruh penegak hukum tidak ragu-ragu dalam memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPara pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal dengan penempatan tahanan di Lapas Super Maximum Security.
Baca SelengkapnyaRestorative justice hanya berlaku pada kasus pengguna narkotika.
Baca SelengkapnyaHarus ada tindak tegas agar aparat tidak lagi terlibat dalam peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaBahkan dalam setiap tuntutannya Jaksa selalu menuntut para pelaku narkoba dihukum mati.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo geram dengan para pelaku tindak pidana narkoba yang bolak-balik masuk penjara dan tidak pernah ada kapoknya.
Baca SelengkapnyaPelaku narkoba tetap memiliki hak asasi manusia (HAM) yang harus dijaga.
Baca Selengkapnya"Kalau narkoba ini tidak disikat dengan keras, maka negara ini akan di lemahkan dengan narkoba," tegas Ganja
Baca SelengkapnyaPola menangani terorisme dan narkotika hampir mirip dengan rehabilitasi dilakukan BNN dan deradikalisasi dilakukan Densus 88 Antiteror.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Negeri Bontang gelar pemusnahan barang bukti sejumlah kasus yang sudah dinyatakan berkekuatan hukum tetap, Jumat (17/11).
Baca Selengkapnya