Buka Kampung Hukum, ketua MA harap masyarakat sadar hukum di era digital
Merdeka.com - Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali menilai, saat ini masyarakat menggunakan media sosial cenderung ke arah negatif. Oleh karena itu pihaknya dan institusi negara lain terus menciptakan masyarakat yang sadar hukum di era teknologi informasi.
Salah satu caranya yaitu menggelar pameran Kampung Hukum di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (1/3). Menurut Hatta, kampung hukum berguna untuk menciptakan masyarakat yang mengerti hukum dan tidak menyalahgunakan media sosial.
"Hukum yang mengatur aktivitas media sosial seharusnya tidak dimaksudkan mengekang demokrasi di media sosial. Namun harus jadi norma perilaku mendistorsi komunikasi dengan media sosial," kata Hatta Ali saat membuka pameran Kampung Hukum di JCC.
-
Bagaimana adiksi smartphone mempengaruhi hubungan sosial? Yenny menekankan bahwa adiksi terhadap gawai tidak hanya memengaruhi aktivitas harian seseorang, tetapi juga dapat berdampak pada hubungan sosial dan keuangan.
-
Bagaimana pengaruh media sosial terhadap Gen Z? Tumbuh dengan media sosial, Generasi Z mengkurasi diri mereka di dunia maya dengan lebih hati-hati dibandingkan generasi sebelumnya, dan mereka cenderung beralih ke tren anonimitas, mengatur feed sosial media secara lebih personal, dan memiliki kehadiran secara online (online presence) yang lebih kecil, meskipun generasi ini sangat rakus mengonsumsi media online.
-
Siapa yang bilang media sosial berbahaya bagi anak? Seorang Ahli Bedah Umum asal Amerika Serikat (AS) Vivek Murphy mengatakan bahwa media sosial menghadirkan risiko besar bagi kesehatan mental remaja.
-
Apa dampak negatif media sosial untuk anak? Seringkali, anak-anak tidak menyadari risiko yang mengancam akibat penggunaan media sosial yang berlebihan.
-
Siapa yang paling rentan terkena dampak buruk media sosial? Penelitian yang dilakukan oleh Primack et al. (2017) menemukan bahwa remaja yang menghabiskan lebih banyak waktu di media sosial memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kecemasan dan depresi.
-
Apa dampak dari ujaran kebencian di media sosial? Media sosial menjadi salah satu aspek yang ditekankan, karena berpotensi disalahgunakan lewat ujaran kebencian.
Hatta juga mengatakan melalui sarana kampung hukum tersebut bisa membangun masyarakat yang cerdas dan taat hukum terkait teknologi informasi. Kemudian jadi sarana untuk membangun budaya hukum di masyarakat.
"Berkaitan dengan hal itu. MA melalui sarana kampung hukum berharap bisa turut berkontribusi dalam membangun masyarakat yang cerdas dan taat hukum terkait teknologi informasi," imbuhnya.
Adapun ada 21 peserta yang mengikuti pameran kampung hukum yang terdiri dari 12 lembaga. Yaitu MPR, Mahkamah Konstitusi (MK), Kemenkum dan HAM, Komisi Yudisial (KY), Kepolisian RI, Kejaksaan Agung, KPK, PPATK, BNN, Lembaga Perlindungan Saksi Korban, Bank Tabungan Negara, dan Bank Negara Republik Syariah.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ruang digital harus diisi dengan konten-konten yang positif dan karya yang baik.
Baca SelengkapnyaHoaks dapat memecah belah persatuan bangsa, mengganggu stabilitas politik.
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) menganggap platform media sosial kurang pro aktif berkomunikasi dengan pemerintah terkait pemberantasan judi online.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi I DPR-RI Teuku Riefky Harsya menekankan pentingnya literasi digital.
Baca SelengkapnyaPelatihan literasi itu menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan internet yang lebih positif dan bertanggung jawab di Kabupaten Kediri.
Baca SelengkapnyaMA Goes To Campus hadir untuk ajak mahasiswa lebih tertarik dengan dunia hukum.
Baca SelengkapnyaPemberantasan judi online tak bisa diserahkan sepenuhnya kepada aparat pemerintah
Baca SelengkapnyaGalih Loss ditangkap polisi karena konten bermuatan penistaan agama
Baca SelengkapnyaMeutya mengajak wakil rakyat khususnya Komisi I dan sejumlah tokoh masyarakat, pendidikan dan agama untuk bersama-sama memerangi judi online.
Baca SelengkapnyaMeutya mengatakan, pihaknya siap menjelaskan alasan penutupan terhadap situs-situs maupun aplikasi yang disinyalir terkait dengan aktivitas judi online.
Baca SelengkapnyaBanyak perilaku kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga etika di ruang digital.
Baca SelengkapnyaHakim terbantu jika ingin memutuskan suatu perkara dan tak perlu repot mencari-cari.
Baca Selengkapnya