'Bukan cuma lintas batas negara, tapi harga diri & martabat bangsa'
Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto mengingatkan pesan Presiden Joko Widodo bahwa daerah perbatasan bukan hanya sebagai pos lintas batas suatu negara, tetapi juga menyangkut harga diri dan martabat bangsa. Karena itu perlu perubahan total agar menjadi lebih baik.
Pernyataan itu disampaikan saat membuka Pencanangan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas) Tahun 2017 di Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Rabu (8/3).
"Pembangunan perbatasan, terutama pembangunan pos lintas batas tidak hanya membangun secara fisik, tapi ada niat untuk mempertahankan dan meningkatkan harkat dan martabat bangsa," kata Wiranto melalui siaran pers yang diterima merdeka.com, Rabu (8/3).
-
Apa yang dibangun di wilayah perbatasan oleh Presiden Jokowi? 'Sejak hari pertama saya dilantik, saya menyampaikan, pemerintah sudah jelas menyatakan bahwa daerah-daerah perbatasan tidak boleh dilupakan karena merupakan beranda-beranda terdepan Indonesia. Seperti di mana kita berada sekarang ini, di Skouw, harus menjadi kebanggaan kita semuanya, kebanggaan masyarakat Papua, dan kebanggaan Indonesia,' ujarnya
-
Bagaimana cara Kementerian ATR/BPN menyelamatkan aset negara? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Apa yang dibiayai oleh APBN untuk Kalimantan Timur? Subsidi Angkutan Udara Penumpang untuk penerbangan perintis ke wilayah perbatasan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) selama ini dibiayai oleh APBN melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
-
Apa rencana Prabowo untuk meningkatkan pendapatan negara? Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berencana akan membuat lembaga khusus bernama Badan Penerimaan Negara (BPN) untuk memaksimalkan pendapatan negara.
-
Apa kerugian negara akibat korupsi Bansos Jokowi? 'Kerugian sementara Rp125 milyar,' pungkasnya.
Wiranto menceritakan, di masa lalu tampak jelas kesenjangan wilayah perbatasan antara Indonesia dengan negara lain. Ada paradoks bahwa wilayah perbatasan Indonesia kumuh dan miskin, sedangkan di negara tetangga justru dikenal sangat gemerlap.
"Presiden ingin membalik itu kalau wilayah perbatasan kita harus lebih hebat dari wilayah tetangga, ada 7 pos lintas batas yang sudah selesai dan setelah selesai membanggakan betul. Artinya, kita jangan sampai membuat kondisi wilayah perbatasan kita lebih buruk dari negara lain," kata Wiranto.
Mantan Panglima ABRI ini mengibaratkan negara sebagai tubuh manusia. Apabila ingin sehat maka saluran darahnya harus lancar. Apabila sarana transportasi namun infrastrukturnya tidak ada, maka ibarat tubuh manusia akan sakit karena suplai darah ke tubuhnya tidak baik.
"Mudah-mudahan 2 sampai 3 tahun ke depan tidak ada lagi daerah tertinggal," kata Wiranto yang juga Kepala Pengarah Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
Wiranto menyebutkan, dalam Pengelolaan Perbatasan Negara, pemerintah mengalokasikan Rp 17,839 triliun dalam APBN Tahun 2017. Dana itu disebar ke 26 Kementerian dan Lembaga, yang pelaksanaannya tersebar dari Sabang sampai Merauke dan dari Miangas sampai Pulau Rote.
Alokasi dana itu untuk konektivitas wilayah, pembangunan infrastruktur, pemenuhan kebutuhan sosial dasar, pemenuhan kebutuhan pokok/kedaulatan pangan, dan pemenuhan saran dan prasarana infrastruktur pemerintahan.
Ketua Dewan Pembina Partai Hanura ini mengatakan, pemerintah telah menentukan kebijakan untuk membangun Kepulauan Natuna sebagai salah satu basis kekuatan TNI terpadu dengan mengintegrasikan kekuatan darat, laut, dan udara secara utuh. Pemerintah juga menetapkan Ranai sebagai Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN).
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, Presiden Jokowi telah memerintahkan kementerian teknis agar proyek pembangunan daerah perbatasan rampung dalam 2 tahun. Selama itu, sudah ada 7 perbatasan yang sudah selesai dikerjakan.
"Natuna ini masuk di proyeksi 2017-2018, dan Pak Jokowi menargetkan 2018 akhir selesai baik dari aspek sosial maupun aspek ekonomi. Kalau aspek sosial tahun ini akan dibangun pasar, kemudian puskesmas, beserta sekolahnya. Targetnya 3 tahun harus sudah selesai," kata Tjahjo.
Menteri PU Basuki Hadimuljono menargetkan tahun depan membangun serta memperbaiki 15 jembatan di Kabupaten Natuna. "Tahun 2018 kita programkan ada 15 jembatan yang akan kita bangun dan perbaiki," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Upacara tersebut diikuti seluruh pegawai dan berlangsung di Kantor BNPP Jakarta.
Baca SelengkapnyaKeberadaan PLBN merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia untuk mengembangkan wilayah perbatasan.
Baca SelengkapnyaTito menyebutkan untuk merealisasikan pembangunan tersebut tidaklah mudah, perlu koordinasi yang baik.
Baca SelengkapnyaTidak adanya anggaran itu membuat penguatan wilayah perbatasan di seluruh Indonesia menjadi tak merata.
Baca SelengkapnyaMendagri menegaskan, kehadiran Presiden Jokowi di PLBN Napan memperkuat bahwa pemerintah konsisten memberi perhatian serius membangun Indonesia dari pinnggiran.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, beli alutsista hanya untuk memperkokoh pertahanan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan, pentingnya menjaga dan mengelola kekayaan negara.
Baca SelengkapnyaKementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) hadir memberikan kepastian hukum terhadap PLBN.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menegaskan, pemerintahannya mendatang akan mengamankan tiap Rupiah penerimaan negara
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana Yudo Margono membahas mengenai ancaman dan kebutuhan prajurit TNI untuk menjaga perbatasan.
Baca SelengkapnyaAgar para calon Perwira TNI Polri bekerja untuk mengabdi kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaAce juga menekankan, sebagai lembaga yang diberi tugas oleh negara akan terus memfasilitasi dan mewujudkan satu persepsi.
Baca Selengkapnya