Bumikan Pancasila di Kampus buat Cegah Masuknya Paham Radikal
Merdeka.com - Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) telah menerbitkan Permenristekdikti Nomor 55 Tahun 2018 tentang Pembinaan Ideologi Bangsa Dalam Kegiatan Kemahasiswaan di Lingkungan Kampus. Nantinya setiap kampus wajib membentuk Unit Kegiatan Mahasiswa Pengawal Ideologi Bangsa (UKM-PIB).
UKM-PIB akan mengajak kembali organisasi ekstra berhaluan Pancasila untuk ikut memperkuat upaya melawan radikalisme di kampus. Ini juga menjadi wadah bagi organisasi mahasiswa untuk berkontestasi dalam memperkuat ideologi kebangsaan yang mulai pudar.
"Ideologi Pancasila harus dibumikan, baik di kampus-kampus maupun di sekolah-sekolah. Kalau Pancasila di kampus tidak diperkuat, tentunya akan berbahaya dan akhirnya masuklah ideologi luar yang cenderung keras, radikal, merongrong wibawa pemerintah," ujar Direktur Komunikasi dan Informasi BIN, Wawan Hari Purwanto dalam keterangannya, Jumat (16/11).
-
Kenapa Kemnaker ajak mahasiswa kolaborasi? 'Kita perlu kolaborasi dan sinergi untuk mendapatkan bonus demografi,' ucap Menaker saat memberikan sambutan pada Sosialisasi Pasar Kerja yang diselenggarakan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Jakarta, Rabu (7/2/2024) di Jakarta.
-
Siapa pendiri Himpunan Mahasiswa Indonesia? Lafran Pane dikenal sebagai pendiri Himpunan Mahasiswa Indonesia dan telah menyandang gelar Pahlawan Nasional Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Ketua Pemuda Pancasila? 'Mas Wisnu secara tidak sadar mengatasnamakan Ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan.' 'Saya sangat menyayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi kita bersama,' kata Ali Imron
-
Apa yang Kemnaker harapkan dari kolaborasi dengan mahasiswa? 'Kita ingin bonus demografi ini benar-benar berbuah bonus bagi pembangunan negara kita. Kita tidak ingin bonus demografi menjadi mudarat. Kita ingin bonus demografi mengantarkan Indonesia nanti 1 abad menjadi negara maju,' ucapnya.
-
Apa tuntutan mahasiswa saat itu? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya 2. Rombak Kabinet Dwikora 3. Turunkan Harga-Harga
-
Siapa yang mengajak mahasiswa untuk menjaga kondusivitas pemilu? Bupati Ipuk mengajak mahasiswa agar berkontribusi positif dalam menyosialisasikan informasi yang benar dan bermanfaat.
Wawan mengatakan, selama ini Presiden Joko Widodo telah mencanangkan kembali digulirkannya pendidikan-pendidikan Pancasila baik di sekolah-sekolah maupun di Perguruan Tinggi. Hal ini sebagai upaya agar semua elemen masyarakat yang terpelajar bisa kembali teringat bagaimana kehidupan berbangsa, bernegara berdasarkan Pancasila.
"Dengan memperdalam Pancasila di kampus maka kita kembali menorehkan nilai-nilai luhur bangsa kita yang memang lahir dari akar yang telah digulirkan para pendiri bangsa," ujarnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, dengan dikeluarkannya Permenristek Dikti tentunya pihak kampus wajib untuk menjalankan apa yang menjadi garis kebijakan tersebut. Karena hal tersebut tentunya sudah menjadi kewajiban kita semua, maka pihak kampus harus merespons cepat agar Permenristek Dikti segera terimplementasi.
"Ini harus segera bisa dipahami dan dilaksanakan di tengah-tengah mahasiswa. Supaya para mahasiswa di kampus-kampus ataupun pelajar di sekolah-sekolah kembali mengenali apa sesungguhnya jati diri bangsa kita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila," tuturnya.
Dirinya juga mencontohkan organisasi Resimen Mahasiswa (Menwa) yang ada di kampus-kampus bisa turut serta dilibatkan untuk membantu penguatan ideologi Pancasila di lingkungan kampus. Karena di dalam organisasi Menwa itu sendiri ada pendidikan bela negara yang notabene juga bagaimana mengimplementasi Pancasila.
"Kemudian harus ada dari diskusi-diskusi publik atau seminar-seminar, pertemuan-pertemuan mahasiswa di kalangan kampus entah itu workshop ataupun juga kajian kajian di internal kampus ini bisa membawakan tema-tema yang mendorong digulirkannya kembali ajaran-ajaran Pancasila," imbuhnya.
Dengan adanya UKM-PIB Pancasila, menurutnya, ini upaya menangkal paham-paham radikalisme di kampus agar mahasiswa terhindar dari paham tersebut. Karena jika melihat dengan pemahaman yang cukup maka secara langsung ataupun tidak langsung mahasiswa akan mampu membentengi dirinya sendiri.
"Sehingga kalau ada pengaruh-pengaruh gerakan radikal yang cenderung merongrong, Pancasila menjadi imun kalau misalnya ada serangan-serangan seperti itu," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil BPIP Berpesan Pancasila tetap jadi pilar utama pendidikan di universitas.
Baca SelengkapnyaProf Yudian mengaku, sebagai lembaga yang mempunyai tugas melakukan pembinaan ideologi Pancasila secara menyeluruh
Baca SelengkapnyaProf. Yudian meminta anak muda jangan sampai terpapar ideologi yang tak sesuai dengan Pancasila
Baca SelengkapnyaInternalisasi nilai-nilai Pancasila harus diberikan secara bergotong royong
Baca Selengkapnya70 Persen dari Pendidikan Pancasila muatannya yakni praktik
Baca SelengkapnyaPancasila menjadi penting dibumikan khususnya bagi para generasi muda guna mencegah intoleransi
Baca Selengkapnya'Namun kita harus terlebih dahulu mewujudkan nilai-nilai Pancasila di Indonesia'
Baca SelengkapnyaPancasila sebagai muatan wajib dalam kurikulum pada setiap jenjang pendikan dan diatur dalam Undang-Undang.
Baca SelengkapnyaMahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.
Baca SelengkapnyaPerlu dipahami bahwa keberagaman adalah ruh Pancasila yang harus dijaga dan dipertahankan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Baca SelengkapnyaTidak hanya mengedukasi, BPIP juga merumuskan kebijakan-kebijakan yang memperkuat nilai Pancasila
Baca SelengkapnyaLunturnya pendidikan Pancasila sejak era reformasi, menjadi tanggung jawab bersama
Baca Selengkapnya