Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bunuh 1 penjajah, pejuang Rusmina makin beringas habisi musuh

Bunuh 1 penjajah, pejuang Rusmina makin beringas habisi musuh Rusmina hidup di panti jompo. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Meski seorang wanita, kegigihan dan kekuatan Rusmina (99) saat di medan tempur tak kalah dengan pejuang laki-laki. Tak jarang, teman seperjuangannya menilai Rusmina sebagai wanita tangguh.

Rusmina mengaku tidak ada paksaan menjadi pejuang melawan penjajah saat merebut dan mempertahankan kemerdekaan era 1940-an. Dia bertekad andilnya dalam peperangan bisa mengusir musuh dari Tanah Air.

"Tidak terhitung lagi berapa kali perang lawan Belanda dan Jepang. Terakhir di Palembang, sampai punya suami orang sini," ungkap Rusmina saat ditemui di Panti Jompo Tresna Werdha Teratai Palembang, Kamis (13/8).

Dia bercerita, secara logika tentara Indonesia tak akan memenangi peperangan. Sebab dari segi persenjataan, Belanda dan Jepang jauh lebih modern dan lengkap. Sementara pejuang bangsa hanya mengandalkan doa dan bambu runcing.

"Jangan tanya soal itu, orang pakai senjata api kita pakai bambu, tapi ya masih menang," kata dia.

Ketika ditanya perasaannya saat membunuh musuh, Rusmina menjawab menggebu-gebu. Dengan tegas, wanita kelahiran Cirebon, Jawa Barat, itu mengatakan, makin banyak penjajah terbunuh semakin membuatnya bersemangat bertempur.

"Wah semangat makin hebat, makin beringas. Kalau bisa semuanya saya bunuh. Puas, Belanda dan Jepang dibunuh pakai bambu runcing," ujarnya.

"Banyak orang bilang, saya ini wanita tapi kok kuat ya, tidak takut-takutnya," sambungnya.

Rusmina yang terlihat masih bugar itu nampak makin asyik bercerita tentang pengalamannya. Bagi dia, ada kebanggaan dan kepuasan batin menjadi bagian dari kemerdekaan Indonesia.

"Ya, cucu ini ingat saja, baca sejarah. Itulah perjuangan waktu itu," kata dia.

Rusmina merupakan salah satu satu pejuang kemerdekaan yang terlibat banyak peperangan di Pulau Jawa. Terakhir, dia turun di perang lima hari lima malam di Palembang tahun 1947. Kini, Rusmina tinggal di sebuah panti jompo di Palembang. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suara Hati Pembunuh Ibu Kandung di Depok: Setiap Hari Menangis Tapi Harus Pura-Pura Kuat
Suara Hati Pembunuh Ibu Kandung di Depok: Setiap Hari Menangis Tapi Harus Pura-Pura Kuat

Dimarahi sejak kecil, RA mengaku selalu berusaha kuat di depan orang tuanya. Dia tidak mengungkapkan kekesalan isi hatinya pada orang tua.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Anak Bunuh Ibu di Depok: Pelaku juga Berniat Habisi Ayah Karena Dendam Dimarahi
Fakta Baru Anak Bunuh Ibu di Depok: Pelaku juga Berniat Habisi Ayah Karena Dendam Dimarahi

Sebelum membunuh sang ibu, pelaku dimarahi ayahnya dengan kata-kata yang memicu emosi.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Cinta Tak Direstui, Pemuda di Pamulang Tusuk Orang Tua Kekasih
Gara-Gara Cinta Tak Direstui, Pemuda di Pamulang Tusuk Orang Tua Kekasih

Akibat perbuatannya, RA kini mendekam di ruang tahanan Mapolres Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Tiga Mojang Bandung Ini Disegani Pejuang Kemerdekaan, Dikenal sebagai Tukang Jagal Tentara NICA
Tiga Mojang Bandung Ini Disegani Pejuang Kemerdekaan, Dikenal sebagai Tukang Jagal Tentara NICA

Mojang-mojang ini bak harimau betina yang mengamuk saat menjagal tentara NICA.

Baca Selengkapnya
10 Tahun Simpan Dendam, Bapak dan Anak Bunuh Tetangga
10 Tahun Simpan Dendam, Bapak dan Anak Bunuh Tetangga

Tersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.

Baca Selengkapnya
Perkataan Kejam Paspampres Praka RM Saat Bicara sama Ibu Pemuda Aceh, Tak Punya Hati!
Perkataan Kejam Paspampres Praka RM Saat Bicara sama Ibu Pemuda Aceh, Tak Punya Hati!

Praka RM sempat berbicara dengan ibu korban dan perkataannya sungguh kejam dan tak punya hati.

Baca Selengkapnya
Seorang Cucu Merampok Neneknya Sendiri Demi Handphone dan Emas
Seorang Cucu Merampok Neneknya Sendiri Demi Handphone dan Emas

Cucu perempuan tega memukul neneknya menggunakan besi

Baca Selengkapnya
Kronologi Anak Tega Bunuh Ibu Kandung: Ditusuk 50 Kali Pakai Pisau Dapur
Kronologi Anak Tega Bunuh Ibu Kandung: Ditusuk 50 Kali Pakai Pisau Dapur

Pelaku juga berusaha untuk membunuh ayah kandungnya, namun gagal.

Baca Selengkapnya
Cerita Nyi Mas Melati Si Singa Betina dari Tangerang, Teriakannya Bikin Belanda Ketar Ketir
Cerita Nyi Mas Melati Si Singa Betina dari Tangerang, Teriakannya Bikin Belanda Ketar Ketir

Kabarnya, julukan ini melekat karena teriakannya amat mengerikan dan bikin penjajah ketar-ketir.

Baca Selengkapnya
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri
Kesal Sering Dimaki, Pemuda Nekat Bunuh Ayah Tiri

Tersangka FO sempat membantah dan mengaku jika dirinya tidak melakukan penikaman terhadap korban CR.

Baca Selengkapnya