Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bunuh begal untuk bela diri jadi tersangka, bagaimana pandangan hukumnya?

Bunuh begal untuk bela diri jadi tersangka, bagaimana pandangan hukumnya? Ilustrasi borgol. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Nyawa Muhammad Irfan Bahri (19) nyaris melayang karena sabetan celurit milik begal Aric Saipulloh (18). Beruntung dia bisa membela diri.

Namun upaya MIB membela diri malah dipandang lain oleh Kepolisian Mapolrestro Bekasi Kota. Dia malah ditetapkan sebagai tersangka. Sebab upaya membela diri yang dilakukan malah menyebabkan nyawan Aric melayang.

"Saat ini MIB telah kita tetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan terhadap Aric Saipulloh, meskipun secara keterangan MIB mengaku membela diri dari serangan begal," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Kasat Reskrim Polrestro Bekasi Kota AKBP Jairus Saragih di Bekasi. Demikian dikutip dari Antara, Senin (28/5).

Tindakan MIB dinilai sudah sesuai dengan Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang hilangnya nyawa seseorang.

Langkah polisi yang segera menetapkan MIB sebagai tersangka menuai kontra di masyarakat. Bagaimana mungkin upaya membela diri dari kejahatan malah berujung bui.

Pakar hukum dari Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, Prof Dr Mudzakir, coba memberikan padangannya atas proses hukum yang menjerat MIB.

"Semestinya kalau memang calon korban jadi target kejahatan, posisi sebagai korban artinya hukum harus berpihak yang punya niat baik. Karena dia tak bersalah," kata Mudzakir saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (29/5).

Berikut wawancara lengkap dengan Mudzakir:

Dalam kacamata hukum, bagaimana melihat kasus MIB?

Semestinya kalau memang calon korban jadi target kejahatan, posisi sebagai korban artinya hukum harus berpihak yang punya niat baik. Karena dia tak bersalah.

Seperti dijelaskan dalam Pasal 49 KUHP ayat 1 dan 2, orang punya kesempatan kalau jadi korban kejahatan punya hak hukum membela diri. Yakni kemungkinan seimbang dengan perbuatan yang dilakukan, karena kadang ada juga tak seimbang dengan yang dilakukan

Apakah dianggap pidana, ketika dia mencelurit untuk membela diri?

Kalau dia lakukan itu sebagai pembelaan karena ancaman yang diterima melampuai batas, dia boleh melakukan pembelaan. Sekali lagi, asalkan posisi ancaman sangat serius, dan tidak ada yang menghalau. Kalau kita lihat serangan itu sebagai ekpsersi menyelamatkan diri karena ketidakseimbangan

Apalagi ancaman yang datang padanya pakai celurit. Itukan bahayakan, resikonya siapa, ya bisa jadi korban, kalau terjadi apa-apa memang polisi bertanggung jawab. Kecuali diancam pakai tangan kosong, masih bisa lah

Melihat langkah polisi tetapkan tersangka?

Harusnya polisi jangan tergesa-gesa tersangka, periksa dulu, diuji dulu, tindakan itu tidak benar apa tidak. Diperiksa dulu untuk pastikan dia buat itu karena pembelaan diri atau tindakan kekerasan.

Karena dalam kasus ini ada dua hal yang perlu dicatat. Ada karena tindakan main hakim sendiri atau pembelaan. Nah kalau penetapan tersangka tergesa-gesa repot.

Polisi akan undang ahli?

Ya tepat, supaya clear, jangan sampai dia ditempatkan seperti itu, nyawa hampir melayang, tapi malah tersangka. Karena kalau dia (pelaku) bawa sajam artinya dia punya niat matikan orang, apalagi bawa celurut, harusnya polisi cermat melihat kasus ini

Tapi kalau dia jadi tersangka begini, yang bersangkutan bisa digugat polisi juga karena tidak bisa memberikan rasa tenang.

Jadi layaknya nggak ditahan?

Ya baiknya diperiksa dulu, nanti disuruh wajib lapor. Dari pada ubah status tersangka padahal dia calon korban.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Eksekutor Begal Casis Polri Ditembak Mati Usai Melawan saat Ditangkap
Eksekutor Begal Casis Polri Ditembak Mati Usai Melawan saat Ditangkap

Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.

Baca Selengkapnya
Dikritik LBH, Bobby Nasution Kukuh Dukung Tembak Mati Begal
Dikritik LBH, Bobby Nasution Kukuh Dukung Tembak Mati Begal

Wali Kota Medan Bobby Nasution dikritik LBH seusai menyatakan dukungannya untuk menembak mati begal, namun dia bergeming dan tetap mendukung tindakan tegas itu.

Baca Selengkapnya
Jejak Kejahatan Madun Cs yang Begal Casis Polri
Jejak Kejahatan Madun Cs yang Begal Casis Polri

Polisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.

Baca Selengkapnya
Otak Pelaku Begal di Ciampea Bunuh Diri, Ketakutan jadi Target Operasi Polisi
Otak Pelaku Begal di Ciampea Bunuh Diri, Ketakutan jadi Target Operasi Polisi

Wakapolres Bogor Kompol Adhimas Sriyono Putra menjelaskan, masing-masing pelau berinisial S, AJ dan IR.

Baca Selengkapnya
Polemik Wali Kota Bobby Minta Begal Ditembak Mati, Ini Respons Polisi
Polemik Wali Kota Bobby Minta Begal Ditembak Mati, Ini Respons Polisi

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengapresiasi langkah kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku begal sadis yang kian meresahkan masyarakat Medan.

Baca Selengkapnya
Menegangkan! Begal dan Polisi Saling Todong Pistol, Berujung Satu Tewas
Menegangkan! Begal dan Polisi Saling Todong Pistol, Berujung Satu Tewas

AG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.

Baca Selengkapnya
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku

Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.

Baca Selengkapnya
Dikecam Berbagai Pihak, Wali Kota Medan Tetap Dukung Polisi Tembak Mati Pelaku Begal Sadis
Dikecam Berbagai Pihak, Wali Kota Medan Tetap Dukung Polisi Tembak Mati Pelaku Begal Sadis

Meski dikecam berbagai pihak, Bobby Nasution tetap berkomitmen mendukung aparat kepolisian untuk menembak mati para pelaku begal sadis di Kota Medan

Baca Selengkapnya
Terungkap Komplotan Begal Casis Bintara Polri Ternyata Sudah Berulang Kali Beraksi
Terungkap Komplotan Begal Casis Bintara Polri Ternyata Sudah Berulang Kali Beraksi

"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan

Baca Selengkapnya
Sadisnya Begal Tukang Ojek di Ogan Ilir, Pelaku Tikam Leher & Jilat Darah Korban untuk Hilangkan Jejak
Sadisnya Begal Tukang Ojek di Ogan Ilir, Pelaku Tikam Leher & Jilat Darah Korban untuk Hilangkan Jejak

Begal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.

Baca Selengkapnya
Tindak Tegas Aksi Begal yang Meresahkan Warga, Bobby Nasution Dapat Dukungan dari Organisasi Agama
Tindak Tegas Aksi Begal yang Meresahkan Warga, Bobby Nasution Dapat Dukungan dari Organisasi Agama

Demi melindungi dan memberikan rasa aman bagi warganya, Bobby berulang kali meminta pihak kepolisian bertindak tegas terhadap pelaku begal.

Baca Selengkapnya
Motif Pelaku Bacok Prajurit TNI Praka S di Bekasi Usai Teriak 'Begal'
Motif Pelaku Bacok Prajurit TNI Praka S di Bekasi Usai Teriak 'Begal'

AWR dijerat dengan Pasal 355 ayat 2 KUHP dan atau Pasal 351 ayat 3 KUHP

Baca Selengkapnya