Bunuh Istri Pejabat Sulsel, Dosen UNM Makassar Skenario Seolah Perampokan
Merdeka.com - Polisi berhasil mengungkap pelaku pembunuhan istri pejabat Sulsel, Zulaeha. Korban ditemukan tewas terlilit sabuk pengaman di lehernya di dalam mobil di depan gudang BTN Sarindah di Dusun Japing, Desa Sunggumanai, Kecamatan Pattallassang, Gowa, Sulawesi Selatan, pada Jumat (22/3) pagi sekitar pukul 08.30 Wita.
Pelakunya adalah rekan Zulaeha di tempat ia bekerja. Dia adalah Wahyu Jayadi, dosen Fakultas Keolahragaan Universitas Negeri Makassar.
"Ya, sudah kita amankan, dia adalah Doktor Wahyu Jayadi M.Pd. Dosen sekaligus kepala unit KKN di Universitas Negeri Makassar," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, Sabtu (23/3). Seperti dilansir Liputan6.com.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Kenapa mayat diduga korban pembunuhan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang dituduh melakukan percobaan pembunuhan? Bertha Yalter, yang berusia 71 tahun dan berasal dari North Miami Beach, dihadapkan pada tuduhan percobaan pembunuhan dan serangan terhadap seseorang yang berusia di atas 65 tahun setelah diduga menyerang suaminya dalam keadaan marah.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Pria berusia 44 tahun ini tidak terima lantaran Zulaeha terlalu jauh mengurusi urusan pribadinya. Hingga akhirnya dia nekat membunuh Zulaeha. Wahyu Jayadi membuat pembunuhan itu seolah-olah menjadi kasus perampokan.
"Pelaku ini memang terlebih dahulu membunuh korban. Lalu membawanya ke depan gudang itu lalu memecah kaca mobil, agar seolah itu adalah kasus perampokan," Dicky menyebutkan.
Hasil penyelidikan polisi, pelaku pembunuhan itu mengerucut ke satu nama, yakni Wahyu Jayadi. "Kita curiga kalau ini bukan pembunuhan karena tidak ada barang korban yang hilang," sambung Dicky.
Wahyu Jayadi sempat meyakini kasus pembunuhan ini seolah-olah dipercaya sebagai perampokan. Saking percaya dirinya Wahyu Jayadi bahkan ikut mengantar jenazah Zulaeha ke RS Bhayangkara Makassar saat hendak diidentifikasi.
"Pelaku ini kita amankan di halaman Rumah Sakit Bhayangkara, siang kemarin sekitar pukul 14.00 Wita," ungkap Dicky.
Wahyu Jayadi tak lagi mengelak usai polisi memperlihatkan bukti-bukti yang menunjukkan bahwa pembunuh Zulaeha adalah dirinya. Dari hasil interogasi, Wahyu Jayadi akhirnya mengaku membunuh Zulaeha dengan cara mencekik lehernya hingga korban kehabisan napas. "Sempat ditinju juga, lalu dicekek lagi hingga tewas," ucap Dicky.
Atas perbuatannya tersebut, Wahyu Jayadi dijerat Pasal Pasal 338 KUHP Subsider Pasal 351 Ayat 3 KUHP. Dia diancam hukuman paling lama 15 tahun penjara.
Reporter: Fauzan
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban dikeroyok hingga tewas lalu mayatnya dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaKeluarga meminta pihak kepolisian mengusut tuntas tragedi tewasnya korban yang secara tak wajar.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami sosok J, rekan dari Fauzan Fahmi (43) yang ikut terseret dalam kasus pembunuhan wanita tanpa kepala.
Baca SelengkapnyaKasus penemuan mayat di saluran irigasi persawahan Jember mengungkap fakta memilukan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya membenarkan telah menangkap Zulhadi Satria Saputra alias MS yang merupakan kakak ipar anggota Paspampres, Praka RM alias Riswandi Manik.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan pisau untuk menusuk korban di sekitar kepala.
Baca SelengkapnyaKorban SH tidak hanya dibunuh, jasadnya juga dimutilasi dan dibuang di dua lokasi berbeda.
Baca SelengkapnyaTersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang M Ramdanu menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaBerkat pengakuan Danu yang juga ditetakan tersangka, tabir pembunuhan ibu dan anak di Subang jadi terang.
Baca SelengkapnyaIndikasi itu terlihat pada saat tersangka menjalani pemeriksaan. Kepada penyidik, Fauzan Fahmi memberikan keterangan berubah-ubah.
Baca SelengkapnyaWanita Agen BRI Link di Gresik Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Perampokan
Baca SelengkapnyaYuni juga sempat menceritakan kembali kala Imam diculik oleh tiga pelaku.
Baca Selengkapnya