Bupati Anas Paparkan 20 Prinsip Kreatif Mengembangkan Daerah
Merdeka.com - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas memaparkan 20 prinsip kreatif pengembangan daerah di depan ratusan peserta Konferensi Kota Kreatif yang baru saja digelar di Ternate.
"Ya baru saja diundang ICCN (Indonesia Creative Cities Network), kita paparkan soal prinsip-prinsip kreatif mengembangkan daerah. Kira-kira ada 20 prinsip kreatif," ujar Anas di Banyuwangi, Sabtu (8/9).
"20 prinsip kreatif itu ya kira-kira hasil rangkumanlah dari perjalanan menjadi bupati Banyuwangi. Program berhasil, program kurang sukses, semuanya kita cari benang merahnya. Lalu ada 20 prinsip kreatif itu," imbuh Anas.
-
Bagaimana ciri khas inovasi? Inovasi akan selalu bersifat khas walaupun berangkat dari pengadopsian. Kekhasan inovasi bisa diartikan, dengan segala pengadopsian yang dipraktikkan di tempat baru akan memunculkan ciri khas tersendiri.
-
Apa itu inovasi? Inovasi adalah semua hal baru yang berangkat dari ilmu pengetahuan, serta dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
-
Apa yang membuat seseorang kreatif? Dalam bukunya Creativity: The Work and Lives of 91 Eminent People (1996), mengungkapkan bahwa kreativitas adalah hasil dari perpaduan sifat-sifat paradoksal yang tampaknya bertentangan tetapi saling melengkapi.
-
Apa itu kepemimpinan? Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi dan membimbing orang lain dalam mencapai tujuan tertentu.
-
Mengapa inovasi bisa menciptakan kualitas yang unik? Selanjutnya, inovasi juga memiliki manfaat untuk menciptakan kualitas unik. Seperti diketahui bahwa banyak orang tak sadar jika berinovasi membuat dirinya memiliki kualitas yang unik dan apabila inovasi berhasil dibuat dan dijalankan, maka perbedaannya pun akan terlihat.
-
Apa kata kunci itu? Kata kunci adalah kata atau frasa yang mewakili konsep atau gagasan utama dalam suatu teks.
Anas mengatakan, 20 prinsip kreatif itu bisa dikluster dalam tiga bagian besar, yaitu inovasi, pemasaran daerah, dan kepemimpinan. Dalam bagian inovasi, terdapat enam prinsip kreatif. Di bagian pemasaran daerah ada tujuh prinsip kreatif. Adapun di bagian kepemimpinan ada tujuh prinsip.
Enam prinsip kreatif dalam bagian inovasi antara lain prinsip paradoks, daya saing, mencipta, ATM (amati, tiru, modifikasi), fokus, dan proaktif. “Prinsip kreatif paradoks, misalnya kita ubah Puskesmas dari pelayanan orang sakit menjadi mall orang sehat. Lalu kita coba ubah bukan semata-mata PAD, tapi program untuk penggerak PDRB,” ujarnya.
Anas mencontohkan, dalam prinsip fokus, yang dilakukan adalah ”semakin terbawah, maka semakin menjadi prioritas teratas”. "Sehingga lahir program Rantang Kasih yang mendistribusikan makanan gratis setiap hari untuk lansia miskin, uang saku dan tabungan untuk pelajar dari keluarga kurang mampu, dan sebagainya," jelas Anas.
Lalu tujuh prinsip kreatif di bidang pemasaran adalah prinsip semua pemasar, produk, reposisi, endorser, moment of truth, kearifan lokal, dan branding. Anas menyebut prinsip-prinsip itu sebagai ”anti-mainstream marketing”.
"Misalnya prinsip semua pemasar, kami memosisikan semua dinas adalah dinas pariwisata. Ini bukan berarti sektor lain tidak diurus, tapi soal pengemasan. Misalnya, Dinas Pertanian tetap mengurusi pengembangan pertanian, tapi kemudian difestivalkan. Ini ada kaitannya dengan prinsip produk, yaitu semua lokasi adalah destinasi dan semua program adalah atraksi. Maka lahir agrotourism yang dikembangkan Dinas Pertanian," jelas Anas.
Anas mencontohkan prinsip reposisi. "Reposisi penting, karena kita harus membalik keadaan. Maka lahirlah program smart kampung. Anggapan orang tentang Banyuwangi yang klenik dan terbelakang sekarang berubah karena pelayanan hingga ke desa sudah berbasis teknologi," ujarnya.
Adapun dalam bagian kepemimpinan, ada tujuh prinsip, yaitu prinsip inspirasi, kecepatan memanfaatkan momentum, eksekusi detil, kolaborasi, pemenang, manusiawi, dan modal sosial.
"Misalnya pada prinsip kolaborasi, kami hilangkan ego sektoral. ASN melebur jadi satu. Yang jadi fokus adalah outcome, bukan rebutan siapa pelaksananya," ujarnya.
Dengan prinsip-prinsip tersebut, kinerja pembangunan Banyuwangi meningkat. Pendapatan per kapita rakyat melonjak dari Rp 20 juta menjadi Rp 48 juta per orang per tahun. Angka kemiskinan yang sebelumnya selalu dua digit, kini tinggal 7,8 persen.
Sementara itu, Ketua Indonesia Creative Cities Network (ICCN) Fiki Satari mengatakan, Banyuwangi diundang tampil di Konferensi Kota Kreatif karena berhasil sangat kreatif dalam setiap program pembangunannya.
"Banyuwangi telah membuktikan bahwa kreativitas hadir menjadi solusi, tidak hanya untuk pariwisata, namun untuk sosial-ekonomi warga, termasuk kemiskinan. Kreativitas Banyuwangi telah berdampak pada meningkatnya kesejahteraan warga," pungkas Fiki. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adi menyampaikan bahwa inovasi perlu untuk terus dilakukan dengan menggagas terobosan baru.
Baca SelengkapnyaKontribusi perangkat daerah sangat penting dalam mengawal peningkatan inovasi di berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, anggaran pembangunan IKN amat besar.
Baca SelengkapnyaMendagri menjelaskan, dalam pengamatannya, kapasitas fiskal yang dimiliki daerah terbagi menjadi tiga kategori, yakni kuat, sedang, dan lemah.
Baca SelengkapnyaPasangan nomor urut 1 ini telah menyiapkan berbagai program. Salah satunya Kreativitas Berkolaborasi (Kreasi) dan community center.
Baca SelengkapnyaAdwil Kemendagri Amran mengungkapkan ada yang spesial tahun ini dimana ada satu kepala dinas yang mendapatkan tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya.
Baca SelengkapnyaWamendagri Ribka Haluk menegaskan pentingnya terobosan inovasi daerah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies tiap daerah memiliki prioritas pembangunannya masing-masing. Prioritas pembangunan itu, kata dia telah disesuaikan dengan kebutuhan daerah itu.
Baca SelengkapnyaPenghargaan yang diberikan itu terdiri dari beberapa nominasi. Mulai ekraf kuliner, film dan seni pertunjukan.
Baca SelengkapnyaKabupaten Buleleng masuk dalam daftar enam daerah paling kreatif di Indonesia. Ini alasannya
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan, Indonesia hari ini membutuhkan pemerataan pertumbuhan.
Baca Selengkapnya