Bupati Bandung mengaku belum bisa cari solusi atasi banjir
Merdeka.com - Bupati Bandung Dadang Naser menuturkan, dalam lima tahun ke belakang, banjir yang melanda wilayahnya belum bisa dicarikan solusinya. Bahkan saban tahun, luapan air terus meninggi jika hujan datang.
"Banjir tahun ini memang merupakan yang terbesar paling tidak dalam lima tahun ini. Luapan air paling parah ada di empat kecamatan dari 15 kecamatan yang terdampak," ujar Dadang Naser, Senin (14/3).
Adapun jumlah warga yang terdampak mencapai 24 ribu jiwa dan 15 ribu di antaranya diungsikan.
-
Kapan banjir terjadi di Bandung? Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
-
Apa yang terjadi akibat banjir di Bandung? Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
-
Kapan banjir sering terjadi di Indonesia? Contoh permasalahan lingkungan hidup selanjutnya adalah banjir. Banjir merupakan masalah besar yang terjadi belakangan ini. Di saat musim penghujan tiba, banyak wilayah di Indonesia yang rentan mengalami bencana banjir bandang yang datang secara tiba-tiba.
-
Dimana banjir paling sering terjadi? Banyak daerah, terutama yang berada di dataran rendah atau dekat dengan badan air, berisiko tinggi mengalami banjir.
-
Kapan Jakarta banjir? Sejumlah wilayah DKI Jakarta tergenang imbas hujan yang menguyur sejak Kamis (14/3) malam.
-
Dimana di Kota Padang banjir paling parah? “Di kawasan Jondul Rawang, Kecamatan Padang Selatan ini ketinggian air mencapai 100 cm,“ katanya.
Dia mengaku, ada 15 posko yang disediakan di luar posko yang didirikan masyarakat secara inisiatif. "Untuk status tanggap darurat ini dapur umum terjamin. Kita selalu sediakan," terangnya.
Di lokasi sama, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa meminta bawahannya untuk memastikan ketersediaan kebutuhan untuk korban banjir di Kabupaten Bandung. Selain itu, distribusi makanan dan logistik juga harus segera sampai pada korban banjir akibat luapan Sungai Citarum ini.
Mensos Khofifah meninjau lokasi banjir di Kabupaten Bandung beserta Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Senin (14/3). Turut juga Bupati Bandung Dadang Naser. Khofifah sebelum meninjau lokasi banjir, terlebih dahulu mengunjungi dapur umum yang dipusatkan di Kampus Telkom University, Kecamatan Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung.
"Jadi Saat tanggap darurat, yang dibutuhkan adalah dapur umum. Karena kalau kita berikan mentah logistik sulit mereka memasak. Kita melihat dapur umum di sini bisa cover sehari 20 ribu bungkus nasi. Tapi Ini bukan satu-satunya karena ada yang lain," kata Khofifah.
Sesuai standar operasional prosedur (SOP) jika dalam kondisi tanggap darurat, Pemda setempat boleh mengeluarkan cadangan beras sampai 100 ton. Kalau jumlah itu tidak berkecukupan, tingkat provinsi kembali menyumbang 100 ton.
"Kalau sudah terpakai sampai gubernur 200 ton dan terpakai, baru Kemensos," ujarnya yang mengenakan busana serba putih tersebut.
Dia berharap, logistik makanan bisa dijangkau dan segera terdistribusikan dengan baik. "Pada posisi seperti ini harapannya tentu tidak akan kekurangan logistik," terangnya.
Dalam kesempatan itu Kemensos memberikan bantuan uang sebesar Rp 733 juta beserta makanan dan kebutuhan lainnya seperti selimut, matras. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seperti diketahui, pemerintah membangun dua waduk yakni Sukamahi dan Ciawi di Kabupaten Bogor untuk mengurangi debit air yang mengalir ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaBanjir menjadi bencana alam yang sering terjadi di kota metropolitan Jakarta. Ternyata, banjir Jakarta telah terjadi sejak lama.
Baca SelengkapnyaBanjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi cuaca ekstrem, terutama hujan dengan intensitas tinggi, terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat selama sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaMenurut RK, warga masih khawatir dengan banjir yang kerap terjadi lima tahunan.
Baca SelengkapnyaDiketahui genangan banjir ini telah melanda kawasan tersebut selama lebih dari lima bulan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Semarang terus berupaya untuk menanggulangi bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaBanjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca SelengkapnyaHujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaBakal calon Gubernur Jakarta Pramono Anung menyindir Ridwan Kamil bahwa warga Jakarta Utara tidak bermimpi wilayahnya disulap seperti Dubai.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan memantau faktor terjadinya banjir dan kesiapan pompa saat dibutuhkan.
Baca SelengkapnyaBanjir berasal dari luapan air Kali Pesanggarahan. Ini disebabkan tumpukan sampah di TPA Cipayung yang longsor ke kali.
Baca Selengkapnya