Bupati ditangkap KPK, pelantikan 850 pejabat malam ini ditunda
Merdeka.com - Tertangkapnya Bupati Klaten, Sri Hartini oleh Komisi Pemberantasan (KPK) Jumat (30/12) pagi membuat agenda pelantikan ratusan pejabat di lingkungan Pemkab ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan. Pasalnya, surat keputusan (SK) tentang pengangkatan jabatan baru belum ditandatangani oleh bupati.
Pengumuman ditundanya pelantikan dikemukakan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Klaten Jaka Sawaldi kepada wartawan di Kantor Bupati Klaten, Jalan Pemuda Selatan, Jumat (30/12) sore. Dia akan berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk menentukan langkah selanjutnya.
"Untuk agenda hari ini 'pengambilan sumpah janji dan pelantikan pejabat baru sudah pasti kita tunda hingga batas waktu yang belum ditentukan. SK-nya saja belum ditandatangani oleh bupati. Pelantikan akan kita lakukan setelah ada pelaksana tugas bupati. Kita sedang berkoordinasi dengan Gubernur dan Mendagri," ujar Jaka.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Dalam OTT ini, KPK berhasil mengamankan barang bukti uang tunai senilai Rp551,5 juta dari nilai dugaan suap Rp1,7 miliar.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kapan KPK OTT Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Kenapa KPK OTT Bupati Labuhanbatu? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kapan Jokowi melantik Ketua KPK sementara? Pelantikan ini dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Senin (27/11).
Ia mengatakan ada sekitar 850 pejabat yang akan dilantik atau diambil sumpah dan jabatan di pendopo kabupaten pada malam ini. Ratusan pejabat tersebut termasuk dirinya. Segala persiapan, hingga sore hari ini terlihat sudah sekitar 85 persen selesai. Termasuk tempat duduk bupati, wakil bupati, ketua DPRD, Muspida dan sejumlah tamu undangan lainnya.
"Kita akan terus koordinasikan agar pelaksana tugas bupati ada dulu. Baru kita pikirkan soal mutasi, semoga batas waktu 2 Januari nanti bisa kita penuhi," imbuh Sekda.
Terkait penangkapan, Jaka mengaku tidak tahu-menahu. Hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak manapun.
"Terkait penangkapan saya tidak tahu, karena posisi saya memang tidak tahu benar. Semuanya kita serahkan ke KPK, saya tidak bisa memberi keterangan, siapa saja yang ditangkap," pungkas Jaka.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) terhadap terduga pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Baca SelengkapnyaBupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (12/1) sekitar pukul 09.12 WIB. Dia dikawal ketat petugas KPK.
Baca SelengkapnyaNawawi belum memberikan keterangan lebih lanjut soal sektor pengadaan barang dan jasa yang menyeret bupati Labuhan Batu.
Baca SelengkapnyaPenundaan sidang perdana praperadilan ini diajukan oleh KPK dengan maksud mempersiapkan jawaban atau tanggapan serta berkas lainnya.
Baca SelengkapnyaKPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka yang diamankan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dijadwalkan menghadiri sejumlah kegiatan hari ini.
Baca SelengkapnyaOTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca SelengkapnyaMendagri sudah meminta Sekjen Kemendagri untuk berkoordinasi dengan KPK usai Sahbirin ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaSosok petahana Bupati Situbondo yang kembali mencalonkan diri di Pilkada 2024 dengan statusnya sebagai tersangka kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu menjelaskan status pencalonan dari calon Gubernur Bengkulu yang terjaring OTT KPK.
Baca SelengkapnyaKPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di Bondowoso, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaWali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu alias Mbak Ita diperiksa sebagai saksi kasus gratifikasi hingga pemerasan di Pemkot Semarang.
Baca Selengkapnya