Buron Tipu Calon Polisi Rp 250 Juta, Wartawan Ditangkap Saat Sembunyi di Masjid
Merdeka.com - Hamsir alias Anci Karaeng atau AK (50), seorang jurnalis TV di Makassar akhirnya tertangkap di Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat (15/3). Dia adalah tersangka buron Polres Jeneponto, Sulsel, dalam kasus penipuan senilai Rp 250 juta terhadap Zulkifli (20), calon bintara polisi.
Tersangka menjanjikan kelulusan kepada Zulkifli dengan menjual nama perwira-perwira Polda Sulsel. Jaminannya setoran uang Rp 250 juta yang diserahkan bertahap. Namun dua kali mendaftar di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Batua, Makassar, dua kali itu juga Zulkifli gagal.
Kapolres Jeneponto, AKBP Hery Susanto yang dikonfirmasi membenarkan soal penangkapan tersangka Hamsir alias Anci Karaeng alias AK, warga Kecamatan Mamajang, Makassar ini.
-
Siapa yang tertangkap terkait penipuan ini? Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa tersangka kasus korupsi KONI Sumsel? Ketua Umum KONI Sumatra Selatan Hendri Zainuddin resmi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus korupsi dana hibah KONI Sumsel tahun anggaran 2021 pada Senin (4/9).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
"Tersangka ini sembunyi di masjid di Kecamatan Baruga, Kendari, ikut jemaah tabligh, sudah dua minggu lamanya. Entah dia sembunyi dengan bergabung bersama jemaah itu atau kah memang dia sadar. Dia mengakui perbuatannya," kata AKBP Hery Susanto.
Kapolres Jeneponto menjelaskan, tersangka sudah diburu sejak awal Maret lalu. Tersangka menghilang pasca dilaporkan telah menipu Zulkifli, salah seorang calon siswa (casis) bintara polisi warga Kabupaten Jeneponto, Sulsel.
"Iya kita sudah layangkan dua kali panggilan tapi terlapor (Hs alias AK) tidak datang. Kita sudah datangi rumahnya dan kantor medianya di Makassar tapi yang bersangkutan tidak berhasil ditemui. Di kantornya itu, orang di sana sampaikan kalau terlapor sudah satu bulan tidak masuk kantor," kata Kapolres Jeneponto, AKBP Hery Susanto.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mendalami kasus yang menjerat anak petani terkait penipuan untuk masuk anggota Polri tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri kotak amal masjid saat jemaah sedang salat magrib.
Baca SelengkapnyaSaat ini, pelaku sudah ditangkap dan ditahan oleh Polda Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaTim khusus bentukan Polresta Kendari melakukan penangkapan terhadap penipu agen BRI Link bernama Panjul. Saat ditangkap ia bersembunyi di dalam lemari pakaian.
Baca SelengkapnyaSelain diproses secara etik, kepolisian juga memproses Bripda Wahyu secara pidananya.
Baca SelengkapnyaIa mengaku dijanjikan uang sebanyak Rp20 juta sebagai imbalan telah mengerjakan tes CPNS.
Baca SelengkapnyaPihak Kejaksaan Agung telah membantah kabar kedekatan Celine Evangelista dengan Jaksa Agung.
Baca SelengkapnyaPolisi mengiming-imingi korban bisa bekerja di PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Baca SelengkapnyaAipda JN (44) ditangkap di salah satu kafe awasan Pantai Losari, Makassar, Sabtu (9/12).
Baca SelengkapnyaIptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.
Baca SelengkapnyaPWRI menyebut keterlibatan H pada kasus investasi bodong ini sama sekali tidak ada sangkut paut dengan mereka.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita lansia di Makassar, FCS (63) ditangkap karena diduga melakukan penipuan dan penggelapan bermodus penerimaan taruna Akademi Kepolisian (Akpol).
Baca Selengkapnya