Buronan pembunuh di Riau diringkus saat main di mal
Merdeka.com - Setelah menjadi buronan selama setengah tahun, akhirnya pembunuh sadis di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau berhasil dibekuk. Polisi menangkapnya saat asyik main gim di Plaza Citra Matahari, Kota Pekanbaru.
Penangkapan pria bertato itu berhasil berkat kerja sama Polsek Kuantan Mudik dengan aparat Polsek Sukajadi dan Polsek Limapuluh, Kota Pekanbaru.
Kapolres Kuansing, AKBP Edy Sumardi, kepada merdeka.com, Rabu (20/4), mengatakan, tersangka bernama Warelzam Laia alias Laia Tato (27) merupakan pelaku utama pembunuhan pada Agustus 2015 lalu.
-
Dari mana sinyal misterius dipancarkan? Sinyal itu dipancarkan dari sebuah Bintang mati yang meledak pada tahun 1054 Masehi yang disebut Crab Pulsar yang ditemukan pada tahun 1966.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang ditemukan di TKP yang dapat menghubungkan pelaku dengan tempat atau individu terkait? Dalam studi yang dimuat di jurnal Forensic Science International: Genetics ini, Patterson dan timnya menemukan bahwa sehelai bulu kucing yang ditemukan di lokasi kejadian dapat menghubungkan pelaku kejahatan dengan tempat atau individu terkait.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Laia Tato diringkus saat main game di Matahari Plaza Pekanbaru, beberapa hari lalu," kata Edy.
Setelah ditangkap, Laia Tato langsung dibawa ke Polsek Kuantan Mudik untuk menjalani proses hukum. Pelaku pembunuhan dalam kasus ini tidak hanya Laia Tato, tetapi ada lagi Darmawan Waruwu, yang sudah terlebih dahulu tertangkap dan sekarang sedang menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri Rengat.
"Penangkapan terhadap Laila Tato bermula dari pelacakan sinyal telepon genggamnya. Begitu didapat titik kordinatnya, langsung dilakukan koordinasi dengan aparat kepolisian terdekat, yakni Polsek Sukajadi dan Polsek Limapulu Pekanbaru untuk bersama melakukan penangkapan," ucap Edy.
Pria penuh tato ini diduga terlibat dalam kasus pembunuhan terhadap pemburu babi bernama Pardi (37). Sebelumnya, polisi lebih dahulu menangkap Darmawan Waruwu. Rekan Laia Tato itu telah divonis penjara selama delapan tahun tujuh bulan.
"Pardi, mantan karyawan PT TBS ditemukan tewas di Afdeling 12 Desa Pantai, Kuantan Mudik. Kondisinya mengenaskan dengan luka bacokan di beberapa bagian tubuh," ujar Edy.
Dugaan sementara, kata Edy, motif pembunuhan adalah dendam. Laia Tato mengaku pernah ditembak Pardi menggunakan senjata api rakitan.
"Usai membunuh Pardi, Laia Tato mengaku kabur ke Minas. Dua bulan di sana, dia melanjutkan pelarian ke Medan. Selanjutnya, dia kembali ke Riau. Lalu kita tangkap setelah sampai di Pekanbaru," tutup Edy. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
RF alias Rian telah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat Pasal 365 KUHP.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil menangkap pelaku pemerasan disertai ancaman yang menimpa selebgram Ria Ricis.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca Selengkapnyapenangkapan AARN berkat hasil kerjasama dari tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polrestabes Bandung
Baca SelengkapnyaPelaku inisial FI ditangkap di Pangkalan Kerinci. Korban mengalami kerugian Rp72 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaPelaku diringkus di daerah Guguak, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, Kamis (18/4) kemarin.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, korban dengan tersangka saling mengenal.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan wanita dalam koper ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaKronologi Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Bermula dari Pelaku Ingin Rampas Harta Korban
Baca Selengkapnya