Buru pelaku perampokan BPR di Sleman, polisi periksa saksi
Merdeka.com - Bank Perkreditan Rakyat di kawasan Jalan Magelang, Sleman, DIY, disatroni kawanan perampok, Kamis (25/8). Guna mengungkap kasus ini, Polres Sleman memeriksa sejumlah saksi.
"Olah TKP sudah, dan sampai sekarang kami masih melakukan pemeriksaan saksi dan korban," kata Kapolres Sleman AKBP Yulianto kepada wartawan. Dikutip dari Antara.
Menurut Yulianto, peristiwa perampokan di BPR Berlian Bumi Artha yang berlokasi di Jalan Magelang, Sinduadi, Sleman itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam peristiwa itu, tidak ada korban luka.
-
Kapan para perampok diamankan? Para pelaku diamankan dalam pelariannya di Lahat, Rabu (8/1).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
-
Kenapa mereka merampok? 'Motifnya ekonomi, karena ini jam tangan yang mewah. Berdasarkan laporan dan hasil pemeriksaan yang, maka dugaan kerugian yang dialami korban adalah Rp12,85 miliar, senilai dengan 18 jam tangan mewah yang diambil oleh tersangka,' ungkapnya.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
"Yang jelas tidak ada korban luka dalam peristiwa itu," kata dia.
Hingga saat ini dia belum dapat memaparkan mengenai tersangka, kronologi, hingga kerugian yang diakibatkan dari peristiwa perampokan itu.
"Tersangka dan kronologi kejadiannya belum bisa kami sampaikan. Sementara soal kerugian masih perlu pencocokan dengan sejumlah pegawai bank yang bersangkutan," terang Yulianto. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus penembakan ini.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaPenembakan Relawan Prabowo-Gibran, Polisi Periksa 11 Saksi serta Amankan Proyektil Peluru dan CCTV.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut 3 DPO terus diburu. Dalam kasus ini sudah delapan orang divonis, 7 seumur hidup, 1 delapan tahun bui.
Baca Selengkapnya