Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Busyro Muqoddas: Polri terkesan nafsu banget revisi UU Terorisme

Busyro Muqoddas: Polri terkesan nafsu banget revisi UU Terorisme Seleksi calon pimpinan KPK. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Tim Evaluasi Penanganan Kasus Terorisme menduga Polri menginginkan revisi Undang-undang Penanganan Terorisme yang kini masih digodok Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) segera disetujui. Keinginan ini memicu bergulirnya isu terorisme di Indonesia.

Pimpinan PP Muhammadiyah Busyro Muqoddas yang juga menjadi bagian dari tim evaluasi Penanganan Kasus Terorisme mengambil contoh kasus bom bunuh diri di depan Mapolres Surakarta, Solo. Polri dengan cepat mengaitkan bom bunuh diri tersebut dengan jaringan ISIS.

"Itu terindikasi toh dari statement Polri itu sendiri kan. Lalu kesannya seakan-akan untuk mempercepat itu (revisi Undang-undang Penanganan Terorisme), statement itu mengesankan ambisi bernafsu banget, ada apa di balik itu? Jawabannya baca saja pasal-pasal yang kemarin dikiritisi oleh Todung Mulya Lubis (Pengacara dan aktivis hak asasi manusia)," ungkap Busyro di Kantor PP Muhammadiyah Jl Menteng Raya, Jakarta Pusat, Jumat (15/7).

"Jadi ada sesuatu yang ditargetkan. Kesannya untuk mempercepat itu, ada bom ada bom. Apakah teman-teman tidak berpikir sesungguhnya siapa sih aktor di balik dari bom ke bom itu?" tambahnya.

Busyro curiga, teroris yang diklaim merebak bukan berasal dari kelompok radikal tanah air melainkan aktor dari luar yang bekerja sama dengan pihak tertentu di dalam negeri.

"Saya belum sepenuhnya percaya bahwa teroris-teroris itu murni gerakan radikal," jelasnya.

Lebih lanjut, Busyro juga menduga ada investor luar menggelontorkan dana kepada Densus 88 yang menangani terorisme di tanah air. Kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menakhodai Indonesia segera mengungkap transparansi dana tersebut.

"Tanyakan Pak Jokowi, butuh investasi enggak? Investor kan butuh keamanan," tandasnya. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Polri Soal Revisi UU Beri Kewenangan Melakukan Penyadapan dan Galang Intelijen
Respons Polri Soal Revisi UU Beri Kewenangan Melakukan Penyadapan dan Galang Intelijen

Beberapa poin revisi UU Polri menjadi sorotan akan diberi kewenangan pengawasan dan akses blokir ruang siber, penyadapan, sampai penggalangan intelijen.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Kota Batu, Ternyata Simpatisan Kelompok yang Berafiliasi dengan ISIS
5 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Kota Batu, Ternyata Simpatisan Kelompok yang Berafiliasi dengan ISIS

Terduga teroris ini berencana melakukan bom bunuh diri di rumah ibadah.

Baca Selengkapnya
Wakapolri: RUU Perampasan Aset akan Berikan Efek Jera Koruptor
Wakapolri: RUU Perampasan Aset akan Berikan Efek Jera Koruptor

Agus menilai pemerintah melalui kebijakan strategis perlu menyelesaikan RUU Perampasan Aset.

Baca Selengkapnya
Membedah Aturan KUHP Tindak Pidana Terorisme dan Perlunya Kehati-hatian dalam Penanganan Pelaku
Membedah Aturan KUHP Tindak Pidana Terorisme dan Perlunya Kehati-hatian dalam Penanganan Pelaku

Salah satu praktik yang masih ditemui saat ini adalah terorisme yang berbasis ideologi agama dan kekerasan.

Baca Selengkapnya
Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Setop Revisi UU Polri, Ini Alasannya
Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Setop Revisi UU Polri, Ini Alasannya

Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Setop Revisi UU Polri, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Mabes Polri Segera Tindaklanjuti Perpres Penambahan Direktorat di Bareskrim
Mabes Polri Segera Tindaklanjuti Perpres Penambahan Direktorat di Bareskrim

Ketentuan ini mengubah aturan sebelumnya yang mengatur bahwa Bareskrim terdiri atas paling banyak 6 direktorat, 3 pusat dan 4 biro.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pembicaraan Mahfud & Prabowo, Jenderal TNI Polisi Sampai Cincay Penjahat Pejabat
VIDEO: Pembicaraan Mahfud & Prabowo, Jenderal TNI Polisi Sampai Cincay Penjahat Pejabat

Mahfud menduga ada udang di balik batu saat pemerintah saat ini getol merevisi banyak UU.

Baca Selengkapnya
YLBHI Nilai Revisi UU Polri Buat Polisi jadi Super Body, Bisa Awasi Kasus di KPK dan Kejagung
YLBHI Nilai Revisi UU Polri Buat Polisi jadi Super Body, Bisa Awasi Kasus di KPK dan Kejagung

YLBHI Nilai Revisi UU Polri Buat Polisi jadi Super Body

Baca Selengkapnya
Sikat KKB Papua & Teroris, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Keluarkan Perintah Tegas ke Brimob & Densus 88
Sikat KKB Papua & Teroris, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Keluarkan Perintah Tegas ke Brimob & Densus 88

Kapolri mengeluarkan perintah tegas ke Brimob dan Densus 88 untuk sikat KKB serta teroris.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!

Kapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.

Baca Selengkapnya
Tersangka Teroris S Racik Bom Bunuh Diri Polsek Astananyar di Boyolali
Tersangka Teroris S Racik Bom Bunuh Diri Polsek Astananyar di Boyolali

Barang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi

Baca Selengkapnya
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid: Mafia Tanah Zero Toleransi, Kita Gas Terus!
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid: Mafia Tanah Zero Toleransi, Kita Gas Terus!

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerima audiensi Menteri ATR/BPN Nusron Wahid di Mabes Polri, Jumat (8/11).

Baca Selengkapnya