Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Buta Usai Operasi Katarak, Penjual Soto Lamongan Gugat RS Mata Solo Rp10 Miliar

Buta Usai Operasi Katarak, Penjual Soto Lamongan Gugat RS Mata Solo Rp10 Miliar Kastur tidak bisa melihat usai operasi katarak. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Kastur (65), penjual soto Lamongan asal Desa Malangjiwan RT 05 RW 02, Kecamatan Colomadu, Karanganyar menggugat Rumah Sakit Mata Solo sebesar Rp10,675 miliar. Gugatan dilayangkan ke Pengadilan Negeri Solo lantaran RS tersebut diduga telah melakukan malapraktik yang menyebabkan kedua matanya mengalami kebutaan.

Ditemui merdeka.com di PN Solo, Selasa (26/11), Kastur menceritakan, pada tahun 2016 lalu ia mengeluhkan sulit membaca berita pada teks berjalan di televisi. Ia pun mendatangi RS Mata Solo untuk dibuatkan kacamata. Dengan Kacamata tersebut dia berharap bisa kembali membaca.

Namun setelah diperiksa oleh salah seorang dokter, ia justru didiagnosa mengalami katarak parah. Kastur pun diminta melakukan operasi pada mata kanannya di rumah sakit tersebut.

"Setelah operasi, dokter bilang kataraknya sudah hilang. Saya tanyakan soal kacamata lagi, katanya masih harus kontrol terus tiap bulan," ujarnya.

Tak sampai di situ, pada awal tahun 2017, dokter kembali mendiagnosa mata kiri Kastur mengalami katarak. Dokter juga memintanya untuk melakukan operasi. Seusai operasi, meski sakit mata Kastur memang jernih.

Namun dalam proses penyembuhan justru kedua matanya menjadi semakin buram, bahkan setelah 4 pekan, matanya menjadi buta.

Untuk upaya kesembuhannya, Kastur sempat dirujuk ke RSUP dr Kariadi, Semarang. Dokter rumah sakit milik pemerintah tersebut menyatakan, ibarat kaca mobil, kornea mata Kastur sudah penuh goresan dan dalam. Ia kemudian dirujuk ke RSCM Jakarta untuk penggantian kornea mata. Dengan biayanya per kornea Rp30 juta, yang tidak ditanggung BPJS Kesehatan.

Kuasa hukum Kastur, Bagus Tri Yogo mengaku meski kliennya pernah mendapatkan tali asih dari RS sebesar Rp75 juta, namun uang tersebut tidak mencukupi. Uang tali asih itu justru dia gunakan untuk melunasi utang-utangnya. Apalagi selama buta Kastur tidak bekerja, padahal dia harus menanggung biaya hidup keluarga dengan cara berutang. Untuk itu, pihaknya menempuh jalur hukum untuk kasus tersebut.

"Ini kita gugat materiil, karena pihak rumah sakit merasa sudah memberikan tali asih. Yang kita gugat bukan pemberian tali asih, perbaikan kornea maupun (uang) transport, tapi kerugian materi. Pak Kastur tidak bisa bekerja selama kurun waktu 3 tahun, kalau tidak salah sekitar Rp675 juta. Kemudian immateriilya Rp10 miliar," katanya.

Gugatan immateriil dilakukan, karena korban mengalami depresi dan gangguan psikoligis yang cukup berat. Di mana pada awalnya bisa melihat, namun setelah berobat justru mengalami kebutaan.

"Gugatan kami adalah gugatan perbuatan melawan hukum terkait dengan hilangnya atas hak hidup dengan butanya Pak Kastur. Ini dia kehilangan nafkah sejak sakit tahun 2016. Itu yang kita tuntut," tandasnya.

Terpisah, Kuasa hukum RS Mata Solo, Rikawati menyampaikan, operasi yang dilakukan rumah sakit terhadap pasien sudah sesuai prosedur. Terkait gugatan pasien, hal tersebut merupakan hak pasien.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dugaan Malapraktik Dokter di Yogya: Lansia Operasi Katarak Malah Buta, RS Sempat Tawarkan Rp25 Juta
Dugaan Malapraktik Dokter di Yogya: Lansia Operasi Katarak Malah Buta, RS Sempat Tawarkan Rp25 Juta

RS sempat kasih kompensasi Rp25 juta namun korban menolak

Baca Selengkapnya
Trauma Berat Tak Mau Sekolah, Ini Fakta Baru Bocah SD yang Matanya Ditusuk Kakak Kelas hingga Buta
Trauma Berat Tak Mau Sekolah, Ini Fakta Baru Bocah SD yang Matanya Ditusuk Kakak Kelas hingga Buta

Bocah SD di Gresik yang matanya dicolok kakak kelas dengan tusuk bakso alami kebutaan. Ini fakta terbarunya.

Baca Selengkapnya
Karyawan Ini Dibully Teman Kerja, Mata Dipukul hingga Pecahan Kacamata Lukai Kornea dan Kelopak
Karyawan Ini Dibully Teman Kerja, Mata Dipukul hingga Pecahan Kacamata Lukai Kornea dan Kelopak

Sebelum matanya dipukul, korban lebih dulu diisengi pelaku yang menyentil telinganya.

Baca Selengkapnya
Nunung Akan Jalani Operasi Mata: Sebelah Kanan Gak Bisa Ngelihat, Ada Katarak Dalam
Nunung Akan Jalani Operasi Mata: Sebelah Kanan Gak Bisa Ngelihat, Ada Katarak Dalam

Komedian Nunung akan menjalani operasi mata. Soalnya, mata bagian kanannya tidak bisa melihat dengan baik.

Baca Selengkapnya
Ini Hasil Pemeriksaan Medis Mata Siswi SD Dicolok Tusuk Bakso di Gresik
Ini Hasil Pemeriksaan Medis Mata Siswi SD Dicolok Tusuk Bakso di Gresik

Ia lantas menjelaskan dari kaca mata medis macam penyebab penurunan fungsi penglihatan ini.

Baca Selengkapnya
Berangkat Pagi Pulang Tengah Malam, Begini Kisah Kakek Jual Roti Dorong Gerobak dari Desa ke Kota Meski Kondisinya Sakit
Berangkat Pagi Pulang Tengah Malam, Begini Kisah Kakek Jual Roti Dorong Gerobak dari Desa ke Kota Meski Kondisinya Sakit

Mirisnya, ia hanya mendapat pendapatan tak seberapa dari hasil kerja kerasnya tersebut.

Baca Selengkapnya
Almas dan Gibran Absen Sidang Perdana Gugatan Wanprestasi, Hakim Usulkan Mediasi
Almas dan Gibran Absen Sidang Perdana Gugatan Wanprestasi, Hakim Usulkan Mediasi

Almas dan Gibran tak hadir sidang. Tidak dijelaskan alasan ketidakhadiran keduanya.

Baca Selengkapnya
Siswi Korban Colok Mata di Gresik Serahkan Nama Pelaku Penusukan ke Polisi
Siswi Korban Colok Mata di Gresik Serahkan Nama Pelaku Penusukan ke Polisi

Keluarga meminta pada polisi untuk ‘mempertemukan’ antara pelaku dengan korban.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Mak Eroh, Hidup Sendiri Jualan Sapu Sehari Hanya Laku 1, Harganya Jadi Sorotan
Kisah Pilu Mak Eroh, Hidup Sendiri Jualan Sapu Sehari Hanya Laku 1, Harganya Jadi Sorotan

Di usia yang sudah sangat renta dengan segala keterbatasan fisiknya, ia harus tetap mengais rezeki.

Baca Selengkapnya
Terungkap Pemicu Pemuda di Bogor Dianiaya Hingga Dua Matanya Dicungkil
Terungkap Pemicu Pemuda di Bogor Dianiaya Hingga Dua Matanya Dicungkil

Omen menyesali perbuatannya dan ingin meminta maaf kepada korban.

Baca Selengkapnya
Guru di Karawang Buta Usai Kedua Mata Disiram Rekan Bisnis Pakai Air Keras
Guru di Karawang Buta Usai Kedua Mata Disiram Rekan Bisnis Pakai Air Keras

Pelaku mengaku gelap mata menyiramkan air keras lantaran kesal setelah dipecat korban.

Baca Selengkapnya
Viral Pria Diduga Dokter di Makassar Tampar Anak Balita Gara-Gara Terganggu saat Main Catur
Viral Pria Diduga Dokter di Makassar Tampar Anak Balita Gara-Gara Terganggu saat Main Catur

Tak puas usai memukul korban, pelaku bahkan membentak.

Baca Selengkapnya