Butet anggap penangkapan Bambang Widjojanto muslihat Polri
Merdeka.com - Seniman dan budayawan Butet Kertaradjasa ikut mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan bergabung dalam aksi unjuk rasa Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi.
Dia ikut menuntut supaya Badan Reserse Kriminal Polri segera melepas Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto, yang ditangkap pagi tadi sebagai tersangka dengan tuduhan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi pada 2010.
Butet dengan lantang menilai peristiwa ini adalah buntut penetapan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan menjadi tersangka kasus dugaan gratifikasi dan suap belum lama ini. Dia merasa hal ini sebagai muslihat buat mengkriminalisasi pimpinan KPK.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Siapa yang berperan dalam ketoprak Polres Bantul? 'Ternyata Pak Kapolres beserta seluruh jajarannya dan anggota, serta Kapolsek-Kapolsek bisa bermain kethoprak. Walaupun latihannya cuma sekali tetapi sangat bisa menguasai pementasan,' kata Joko.
-
Kenapa AKP Dadang diborgol? Dadang telah memakai baju tahanan berawarna biru. Tangannya juga tampak diborgol saat dibawa oleh sejumlah provost untuk dirilis di Polda Sumbar.
-
Siapa Bapak Brimob Polri? Atas perjuangannya, Komisaris Jenderal Polisi (Purn.) Dr. H. Moehammad Jasin dikenal sebagai Bapak Brimob Polri.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
"Meski Polri tidak mengatakan bukan bagian dari skenario, tapi kan kita bukan rombongan orang goblok. Kita punya akal sehat dan bisa membaca itu," kata Butet kepada awak media di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (23/1).
Butet pun meminta supaya rakyat terus mendukung KPK sampai kapan pun. Menurut dia, serangan-serangan kepada KPK maupun pimpinannya adalah bukti para koruptor sedang berusaha menumbangkan aksi pemberantasan korupsi.
"Saya memberi dukungan moral, menjaga institusi KPK ini. Karena kepada institusi ini kita masih punya harapan," kata Butet.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak panitia sudah memberikan penjelasan bahwa kedatangan polisi dalam pentas tersebut untuk mengawal acara.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaButet dinilai menghina Presiden Jokowi saat membacakan pantun di kampanye Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebut Satpol PP secara organisasi belum mendapatkan posisi yang jelas seperti Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca SelengkapnyaKegeraman Prabowo hingga mengucapkan "dia pintar atau goblok" itu disampaikan dalam acara Konsolidasi relawan Prabowo-Gibran di GOR Remaja.
Baca SelengkapnyaButet dilaporkan relawan Jokowi ke Polda DIY pada Selasa (30/1).
Baca SelengkapnyaRelawan Pro Jokowi (Projo) DIY resmi mencabut laporannya terkait dugaan penghinaan yang dilakukan oleh budayawan Butet Kartaredjasa.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Garut viral dukungan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka
Baca Selengkapnya"Setiap Mas Ganjar datang lalu ada yang ngintili. Hari ini Mas Ganjar akan datang menemui kita, kemarin sudah ada yang ngintili."
Baca SelengkapnyaIa pun meminta rekan-rekannya untuk berkomunikasi melalui nomor rumahnya atau nomor sang istri.
Baca SelengkapnyaBudayawan sekaligus seniman Butet Kartaredjasa mengaku tidak menyesal dan tidak akan menarik ucapannya soal Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDalam narasi video disampaikan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin muda di masa depan.
Baca Selengkapnya