Cak Imin dan Bachtiar Nasir ajak umat redam isu SARA & ujaran kebencian
Merdeka.com - Isu SARA dan ujaran kebencian semakin marak di media sosial. Hal itu mampu merusak persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Jika tak segera diredam, keutuhan NKRI menjadi pertaruhan.
"Hal itu bisa membahayakan kesatuan dan persatuan umat. Disadari atau tidak kondisi tersebut acapkali menimbulkan gesekan di masyarakat," tutur Ketua Kornas Nusantara Mengaji, Jazilul Fawaid di Jakarta, Rabu (29/11).
Jazilul mengungkapkan Nusantara Mengaji ingin berupa untuk menggelorakan persatuan dan kesatuan umat, di antaranya dengan menggelar peringatan Maulid Nabi dan Khataman Alquran di Masjid Darul Quran Institut Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ), Jakarta, Kamis (30/11). Dia mengatakan, acara tersebut akan dihadiri ulama-ulama besar.
-
Siapa yang bisa dimakzulkan? Pemakzulan bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif dalam suatu negara demokratis, dengan memastikan bahwa tidak ada pemimpin yang berada di atas hukum.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Hari itu saya shift hanya berdua saya dan teman saya. Pada saat saya sedang bekerja anaknya bos saya (pelaku) datang dari luar masuk ke dalam toko dan duduk di sofa, dan berapa menit kemudian abang grabfood datang membawa makanan dan pelaku minta saya untuk antar makanannya ke dalam kamar pribadinya.
-
Kenapa Nella Kharisma diisukan mualaf? Namun, setelah menikah dengan Dory Harsa, Nella beberapa kali menjadi perbincangan terkait kemungkinan penerimaan agama Islam (mualaf). Isu tersebut muncul karena beberapa unggahan media sosialnya yang tampak memberikan petunjuk tentang agamanya.
-
Siapa yang dianiaya? Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri.
-
Siapa yang dihujat oleh warganet? Meskipun jarang membaca komentar dari warganet, Sarwendah mengakui bahwa saat itu ia tidak sengaja menemukan hujatan terhadap dirinya dan Onyo, yang langsung membuatnya mengambil langkah dengan melayangkan somasi.
"Ustaz Bahtiar Nasir LC MM (Ketua GNPF-MUI), Dr A Muhaimin Iskandar, M.Si (Panglima Santri Nusantara), Prof Nasaruddin Umar (Imam Besar Masjid Istiqlal dan sekaligus Rektor PTIQ Jakarta), KH Syarif Rahmat (Ketua Padepokan Sunan Kalijaga dan PengasuhPesantren Ummul Quro) serta Ustaz Deden M Makhyaruddin (Ketua Indonesia Muroja'ah)," ujar Jazilul.
Menurut Jazilul, di tengah trend masyarakat yang serba pragmatis seperti saat ini, umat harus selalu diajak untuk memupuk persatuan dan kesatuan baik melalui peringatan hari besar Muslim maupun melalui kegiatan peningkatan spiritual seperti Khataman Alquran.
Peringatan maulid yang digelar Nusantara Mengaji tersebut akan dimulai dengan khataman Alquran yang disemarakkan oleh para penghafal Alquran dari Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) dan Institut Ilmu Alquran (IIQ) Jakarta.
"Dengan kehadiran tokoh yang berpengaruh di atas semoga persatuan umat semakin kokoh," imbuh Jazilul.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin dan Anies tidak ingin orang-orang tidak punya etika memimpin Indonesia.
Baca SelengkapnyaAgama harus mejadi perekat, maka tempat ibadah bukan menjadi tempat pemecah belah.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan ucapan Indonesia dalam ancaman bahaya bila pasangan AMIN kalah seharusnya hanya di forum internal PKB.
Baca SelengkapnyaIkrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.
Baca SelengkapnyaCak Imin telah menginstruksikan panitia Muktamar PKB untuk membantu menyuplai makanan kepada anggota Banser yang mengikuti apel kesetiaan.
Baca SelengkapnyaPentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia
Baca SelengkapnyaCak Imin menyampaikan dalam demokrasi yang sehat tidak ada konflik SARA.
Baca SelengkapnyaSetelah selesai pemilihan masyarakat diingatkan untuk tetap menjaga persatuan
Baca SelengkapnyaRakyat ingin perubahan yang lebih baik. Untuk itu penting netralitas ASN di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNusron mengingatkan, sifat sombong harus dihindari oleh pemimpin bangsa ini.
Baca Selengkapnya"Singkatannya apa AMIN? Anies-Muhaimin," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaNarasi-narasi provokatif dapat memicu perpecahan harus dihindari terlebih di tahun politik.
Baca Selengkapnya