Cak Imin: Vaksinasi Pasti Gagal Kalau Pemerintah One Man Show
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengingatkan, supaya pemerintah tidak one man show dalam program vaksinasi. Sebab jika tidak melibatkan banyak pihak bisa saja program ini gagal.
"Vaksinasi ini pasti gagal kalau pemerintah one man show atau menjalankan sendiri. Mulai sekarang alhamdulillah pelan-pelan keterlibatan semua masyarakat ini mutlak dibutuhkan dilakukan," ujar Cak Imin dalam pidato Harlah PKB ke-23, Jumat (23/7).
Menurut Wakil Ketua DPR RI ini, strategi penanganan pandemi tidak hanya dari atas ke bawah, tetapi juga dari bawah ke atas. Tidak hanya satu arah seluruh arah bergerak di dalam mengatasi pandemi.
-
Bagaimana Cak Imin merespon? Cak Imin menegaskan, PKB saat ini pada posisi menunggu arahan dari Prabowo sebagai presiden terpilih perihal kursi menteri. 'Saya ini belum sama sekali terlibat. PKB pada posisi sama sekali tidak dilibatkan dan kita pada posisi menunggu saja,' ujar dia.
-
Bagaimana Cak Imin ingin meningkatkan pembangunan di Indonesia? Cak Imin mengusulkan membangun 40 kota lain untuk ditingkatkan levelnya agar menyamai Jakarta.
-
Apa pesan Cak Imin untuk pendukungnya? 'Singkat kata perjalanan kami berdua, mohon doanya, mohon restunya, mohon dukungannya. Ini semua tidak mudah, ibarat kata orang Jatim, iwak teri (ikan teri) dicampur kemangi, masio (meskipun) lawan ngeri tak (saya) imbangi. loh-loh-loh-loh, nggak bahaya tah?' ujarnya.
-
Apa yang diusulkan Cak Imin terkait IKN? Cak Imin mengusulkan membangun 40 kota lain untuk ditingkatkan levelnya agar menyamai Jakarta.
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tidak menolak IKN? 'Itu kita melihat semangat pemerataan dan Gus Imin kan enggak pernah sekali pun menyatakan dia menolak IKN, tapi yang perlu dilakukan adalah meninjau ulang dan melakukan penelitian atau pun hal hal yang terkait substansi dalam sebelum itu diputuskan atau dijalankan oleh amanat UU,' ujar Jubir Timnas AMIN Billy David.
-
Bagaimana cara Cak Imin menjawab pertanyaan? Nantinya, moderator akan mengajukan berbagai pertanyaan dan peserta debat diberi waktu menjawab selama dua menit.
Cak Imin mengingatkan, negara-negara lain sudah sukses menangani pandemi. Sementara, Indonesia masih tertinggal. "Memang sulit tidak mudah, bahkan mengalami tantangan yang berat. Meski demikian kita bisa tengok bahwa kita memang tertinggal jauh, banyak negara-negara sukses menangani pandemi," ujarnya.
"Banyak negara-negara berhasil bahkan sudah bisa melaksanakan turnamen tenis, turnamen sepakbola dan berbagai kegiatan-kegiatan massal tanpa menggunakan jarak, tanpa menggunakan masker, tanpa protokol kesehatan karena sudah selesai," sambungnya.
Cak Imin mengatakan, satu-satunya mengejar ketertinggalan itu adalah dengan mempercepat vaksinasi. Ia mendorong keterlibatan banyak pihak.
"Satu-satunya cara yang bisa mengejar ketertinggalan ini adalah vaksinasi dipercepat secepat-cepatnya, dilakukan sebanyak-banyaknya melibatkan semua kekuatan dan saya mendorong kita semua mendorong mari kita ajak kekuatan masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan vaksinasi ini," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin mengatakan ucapan Indonesia dalam ancaman bahaya bila pasangan AMIN kalah seharusnya hanya di forum internal PKB.
Baca Selengkapnyaetapi ia menyatakan bersama Anies Baswedan bertekad untuk membawa perubahan.
Baca SelengkapnyaCalon Wakil Presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar, menegaskan Indonesia memiliki sumber daya melimpah namun tidak diimbangi pemimpin yang tangguh.
Baca SelengkapnyaPerihal anggaran membangun IKN sebesar Rp500 triliun seharusnya bisa digunakan untuk membangun jalan dan kota-kota di seluruh Kalimantan.
Baca SelengkapnyaLebih baik negara meminjam uang untuk membeli alat-alat pertanian.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku pernyataan tersebut awalnya untuk menyemangati internal PKB untuk menjadi pegangan perjuangan ke depan.
Baca Selengkapnya"Indonesia ini pemilu sudah setiap 5 tahun. Jadi menang kalah itu suatu hal yang biasa. Namun pemerintah jalan terus," kata Airlangga
Baca SelengkapnyaCak Imin menyebut telah mencoba untuk menelusuri akar permasalahan yang perlu diatasi atau di 'Slepet'.
Baca SelengkapnyaKata ketua umum PKB ini, di Cina telah memberikan pelayanan yang memadai.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyuarakan perlawanan di depan warga Medan, Sumatera Utara
Baca SelengkapnyaCak Imin menilai langkah pemerintah saat ini untuk menyiapkan bonus demografi baru sebatas perhatian
Baca SelengkapnyaCak Imin menyinggung anggaran stunting tidak bisa optimal.
Baca Selengkapnya