Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Caleg PPP Sebut Pekerja Migran Minta Sosialisasi UU Ketenagakerjaan Digencarkan

Caleg PPP Sebut Pekerja Migran Minta Sosialisasi UU Ketenagakerjaan Digencarkan Caleg DPR dari PPP Rendhika D Harsono bertemu PMI di Singapura. Istimewa

Merdeka.com - Sejumlah tenaga kerja Indonesia di Singapura menilai penghapusan terminal khusus TKI menghapus praktik culas. Hal itu terungkap saat para Pekerja Migran Indonesia (PMI) bertemu dengan Caleg DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dapil DKI 2, Rendhika D Harsono di Singapura.

Kedatangan anggota DPRD DKI itu dalam rangka menyerap aspirasi WNI, khususnya yang bekerja di luar negeri. Dari pertemuan tersebut, Rendhika mengetahui beberapa saran serta masukan para PMI di Singapura.

"Salah satunya PMI di Singapura berterima kasih kepada Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) yang sejak tahun 2012 telah menghapus terminal khusus TKI yang rawan akan terjadinya pemerasan, diskriminasi dan korupsi yang dilakukan oknum-oknum aparat," kata Rendhika dalam keterangan tertulis, Senin (8/4).

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, kepada Rendhika, para PMI di Singapura juga meminta pemerintah lebih menggencarkan sosialisasi UU Ketenagakerjaan No. 39 Tahun 2004 melalui KBRI atau pihak terkait. Menurut mereka, hal itu penting dilakukan agar para PMI memahami perkembangan peraturan di Indonesia, dan menyesuaikan dengan aturan yang berlaku di negara tempat mereka bekerja.

"Jangan sampai WNI yang bekerja di luar negeri tidak tahu harus bagaimana ketika mereka sedang menghadapi masalah," tukasnya.

Rendhika berharap, jika terpilih sebagai anggota DPR, salah satu yang menjadi fokus adalah perlindungan hak-hak terhadap PMI di luar negeri.

Di kesempatan yang sama, Emilda Rozali, salah satu WNI yang menetap dan bekerja di Singapura mengatakan ia dan PMI lainnya lebih semangat bekerja dengan adanya pembinaan dan pendampingan yang lebik baik dari pemerintah sekarang ini.

Menurutnya, pembinaan dan perlindungan terhadap WNI di luar negeri sangat dibutuhkan dan bukti keberpihakan pemerintah.

"Contohnya di Singapura, pemerintahnya sangat ketat menyeleksi PMI yang bekerja di sini. Meskipun demikian, jumlahnya pun dari tahun ke tahun jumlahnya di Negeri Singa ini selalu bertambah, sekaligus meyakinkan bahwa tenaga kerja asal Indonesia siap bersaing," ujarnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Aksi Solidaritas Pekerja Migran Indonesia Padati Kawasan Patung Kuda Tuntut Perlindungan
FOTO: Aksi Solidaritas Pekerja Migran Indonesia Padati Kawasan Patung Kuda Tuntut Perlindungan

Puluhan orang yang tergabung dalam Masyarakat Pencari Kerja menuntut perlindungan untuk Pekerja Migran Indonesia.

Baca Selengkapnya
BPK: Pengelolaan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Harus Terkoordinasi & Tekan Ego Sektoral
BPK: Pengelolaan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Harus Terkoordinasi & Tekan Ego Sektoral

dihasilkan Rancangan Peraturan Presiden tentang Penguatan Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia

Baca Selengkapnya
Pemerintah Benahi Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan PMI
Pemerintah Benahi Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan PMI

Penataan ini bertujuan untuk menciptakan suatu tata kelola penempatan dan pelindungan PMI yang lebih lebih baik.

Baca Selengkapnya
Biar Terlindungi, Calon Pekerja Migran Harus Ikuti Prosedur yang Benar
Biar Terlindungi, Calon Pekerja Migran Harus Ikuti Prosedur yang Benar

Pemerintah mengingatkan kepada WNI yang ingin bekerja ke luar negeri agar mengikuti prosedur dan mekanisme yang benar.

Baca Selengkapnya
Dunia Kerja yang Makin Dinamis, Pekerja Migran Indonesia di Singapura Ikuti Pelatihan Keterampilan
Dunia Kerja yang Makin Dinamis, Pekerja Migran Indonesia di Singapura Ikuti Pelatihan Keterampilan

Menaker mengapresiasi para Pekerja Migran Indonesia di Singapura yang mengisi hari liburnya dengan kegiatan positif.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Siapkan Aturan Baru untuk Pekerja Migran Indonesia
Bea Cukai Siapkan Aturan Baru untuk Pekerja Migran Indonesia

Impor barang pekerja migran diberikan pembebasan bea masuk.

Baca Selengkapnya
Kepala BP2MI Tingkatkan Sinergi dengan Media Dukung Perlindungan PMI
Kepala BP2MI Tingkatkan Sinergi dengan Media Dukung Perlindungan PMI

"Saya berharap kolaborasi terus kita bangun untuk melindungi PMI, memajukan kesejahteraan PMI dan seluruh rakyat Indonesia," kata Benny.

Baca Selengkapnya
Menaker Resmikan Perkumpulan Pengelola Pelatihan Pekerja Migran Indonesia
Menaker Resmikan Perkumpulan Pengelola Pelatihan Pekerja Migran Indonesia

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, meresmikan Perkumpulan Pengelola Pelatihan Pekerja Migran Indonesia (P4MI).

Baca Selengkapnya
Wamen Pekerja Migran Christina Aryani Bakal Perbanyak Lapangan Kerja di Luar Negeri
Wamen Pekerja Migran Christina Aryani Bakal Perbanyak Lapangan Kerja di Luar Negeri

Menurut Christina, selama ini Indonesia hanya mengutamakan beberapa sektor lapangan kerja di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Menaker: Perlu Tata Kelola Optimal Lindungi Pekerja Migran Indonesia
Menaker: Perlu Tata Kelola Optimal Lindungi Pekerja Migran Indonesia

Ida mengatakan sinergi dan kolaborasi pelindungan dan Pekerja Migran Indonesia merupakan hal mutlak.

Baca Selengkapnya
Lindungi Pekerja Migran di Luar Negeri, Prabowo: Saya Setuju dengan Anies dan Ganjar
Lindungi Pekerja Migran di Luar Negeri, Prabowo: Saya Setuju dengan Anies dan Ganjar

Selama ini, banyak pekerja migran yang mengalami masalah, mulai dari keberangkatan sampai saat bekerja di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Dikawal Dua Menteri, Nasib Tenaga Kerja Indonesia akan Lebih Baik?
Dikawal Dua Menteri, Nasib Tenaga Kerja Indonesia akan Lebih Baik?

Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diyakini akan membawa perubahan signifikan dalam peningkatan kesejahteraan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya