Canangkan Vaksin Pelajar, Pemkab Bogor Tutup Sementara Vaksinasi Umum
Merdeka.com - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor menutup sementara pelaksanaan vaksinasi massal di Stadion Pakansari pada Kamis (12/8). Alasannya, besok vaksinasi difokuskan untuk remaja atau pelajar usia 12-17 tahun.
Vaksinasi khusus remaja merupakan yang pertama kali di Kabupaten Bogor. Targetnya, 5.000 anak divaksin di Stadion Pakansari. Untuk vaksin yang diberikan merupakan produksi Sinovac.
"Iya besok vaksin untuk umum kami tiadakan dulu. Karena fokus untuk vaksinasi remaja. Sasarannya 5.000 orang kita pakai Sinovac," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Mike Kaltarina, Rabu (11/8).
-
Siapa saja yang berisiko karena anak tidak divaksinasi? Anak yang tidak divaksinasi juga membawa risiko bagi anggota keluarga lainnya.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Apa dampaknya jika anak tidak divaksinasi? Tidak memberi vaksin pada anak bisa menyebabkan sejumlah dampak kesehatan yang tidak diinginkan.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
Pencanangan vaksin remaja itu, rencananya dihadiri Bupati Bogor, Ade Yasin. Mike memastikan, pihaknya tidak menerima pendaftaran peserta vaksin di Stadion Pakansari, melainkan sudah difasilitasi sekolah masing-masing.
"Yang sudah mendapatkan formulir dari sekolah masing-masing. Karena tidak melayani pendaftaran di tempat on the spot," kata Mike.
Kata dia, untuk pelaksanaan vaksinasi umum yang rutin dilaksanakan di Stadion Pakansari, akan dinformasikan lebih lanjut. "Nanti diinfokan kembali oleh Sekretariat Satgas Covid-19," jelas Mike.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaUsia anak sekolah dan remaja diharuskan mendapat informasi dan edukasi soal sistem, fungsi, dan proses reproduksi.
Baca SelengkapnyaVaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaSMPN 8 Tangerang Selatan memberlakukan lockdown selama 14 hari karena adanya kasus cacar air dan gondongan di sekolah.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut bertujuan untuk melindungi anak-anak dari ancaman penyakit polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.
Baca SelengkapnyaPenyediaan alat kontrasepsi bagi pelajar dan remaja diatur dalam PP Nomor 28 Tahun 2024 tentang Peraturan Pelaksanaan UU nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaKegiatan imunisasi bagi siswa SD ini ditujukan untuk memperpanjang antibodi atau kekebalan, terutama terhadap penyakit difteri, tetanus, campak, dan rubella.
Baca Selengkapnya